Anak Yasonna Diduga Monopoli Bisnis

Anak Yasonna Laoly Diduga Monopoli Bisnis di Dalam Penjara!

Aktor Tio Pakusadewo membongkar adanya anak menteri yakni putra Yasonna Laoly selaku Menkumham, Yamitema Laoly yang terlibat bisnis di dalam penjara.

Editor: M.Andimaz Kahfi

TRIBUN-MEDAN.COM - Aktor Tio Pakusadewo membongkar adanya anak menteri yakni putra Yasonna Laoly selaku Menkumham, Yamitema Laoly yang terlibat bisnis di dalam penjara.

Di mana bisnis itu merupakan brand air minum yang menguasai rutan dan hanya boleh brand tersebut yang beredar.

Tio pun menyebut bahwa harga dari air minum itupun tidak masuk di akal.

Hal itu diungkapkan oleh Tio Pakusadewo melalui unggahannya di YouTube milik Uya Kuya pada (29/4/2023).

Ia pun menceritakan hal aneh menurutnya selama mendekam di penjara karena kasus narkoba.

Tio menyebut bahwa nasi di dalam penjara tidak bisa dimakan karena terlalu keras.

"Cuma yang dialami pertama, nasinya nasi cadong, lima menit pertama anget masih mungkin untuk dimakan."

"Tapi kalo udah dibuka termosnya kena angin, 5 menit berikutnya udah kayak bola bekel. Gatau jenis nasinya apa, itu keras dan sulit dikonsumsi," kata Tio.

Meski begitu, Tio mengaku, penjara menyediakan kantin yang menyuguhkan berbagai makanan lezat.

Namun para napi harus membeli makanan tersebut dengan harga yang terkadang tidak masuk akal.

"Tapi, disediain kantin. Ada kantin, kayak nasi padang, nasi yang bagus, makanan yang enak-enak kayak rempeyek, apapun ada. Napi boleh makan di situ tapi bayar," kata Tio Pakusadewo.

Satu di antara harga yang dinilai tak masuk akal yakni air mineral yang hanya satu merk saja yang dijual dengan label berwarna kuning.

"Harganya antara masuk akal dan ga masuk akal. Yang gak masuk akal itu aquanya, minumannya itu mereknya satu jenis tapi bukan aqua, labelnya warnanya kuning, the rutan water," kata Tio.

Atas pernyataan itu, akun Twitter Partaisocmed lantas menunjukkan penampakan air minum berlabel kuning tersebut.

Tak berbeda dari air minum pada umumnya, air mineral itu berlabel kuning di bagian botol dan tutupnya.

Air minum itu dikelola oleh Jeera Foundation, di mana putra Menkumham Yasonna Laoly, Yamitema Laoly adalah chairman dan co foundernya.

"Rutan water label kuning yg dimaksud Om Tio itu seperti ini penampakannya. Merek Jeera. Tidak boleh ada brand lain kecuali air ini di lokasi lapas/rutan foundation itu berkuasa," tulis akun @PartaiSocmed.

Akun itu juga menjelaskan bahwa tidak boleh ada brand lain sekalipun air minum tersebut yang beredar di lapas atau rutan.

Partaisocmed juga menyebut Jeera Foundation diduga melakukan monopoli bisnis koperasi dan kantin di beberapa Lapas besar di Indonesia. (*)

 

 

 

 

 

 

Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved