Viral Medsos
Kesaksian Sopir soal Bus Rombongan Peziarah Asal Tangsel Terjun ke Sungai, Ini Jumlah Korban
Sopir bus bernomor polisi B 7260 CGA itu mengaku sudah mengaktifkan rem tangan bus, dan mengganjal ban dengan batu.
TRIBUN-MEDAN.COM - Bus rombongan peziarah asal Tangerang Selatan (Tangsel) terjun ke Sungai pada Minggi (7/5/2023).
Sopir bus tersebut, Romyani mengaku tak menduga bus yang sedang dipanasi tiba-tiba meluncur ke Sungai.
Sopir bus bernomor polisi B 7260 CGA itu mengaku sudah mengaktifkan rem tangan bus, dan mengganjal ban dengan batu.
Saat itu, bus berada di parkiran pasar sayur Guci dan bersiap berangkat sambil menunggu semua penumpang naik.
"Bus baru saja dari Pemalang datang di Guci jam 9 malam. Waktu kejadian tadi itu, rem tangan sudah lengkap, (roda) diganjel juga sudah. Benar-benar tidak terduga," kata Romyani, Minggu.
Romyani sendiri mengaku turun dan berada di belakang bus. Saat itu ia bermaksud menunggu semua penumpang masuk.
"Penumpang belum naik semua. Baru sekitar setengahnya," katanya.
Romyani mengatakan, total penumpang tidak sampai 60. Namun untuk jumlah pastinya yang sedang berada di dalam, dia mengaku belum tahu.
"Jumlah penumpang tidak sampai 59. Tapi pastinya panitia yang tahu," katanya.
Dia mengatakan bus membawa rombongan peziarah dari Tanggerang dan sempat mampir ke Cirebon, Pemalang hingga mampir ke Guci.
"Sepanjang perjalanan dari Tanggerang tidak ada masalah," ungkapnya.

Rencananya, pagi itu bersama satu bus lainnya akan kembali membawa rombongan ziarah ke Pekalongan sebelum kembali ke Tanggerang.
Sebelumnya diberitakan, sebuah bus peziarah terjun ke Sungai Awu di kawasan Objek Wisata Guci, Desa Rembul, Kecamatan Bojong, Kabupaten Tegal, Jawa Tengah Minggu (7/5/2023).
Dalam peristiwa itu, belasan penumpang dilaporkan mengalami luka-luka hingga harus dilarikan ke RSUD Dr. Soeselo Slawi dan Puskesmas Bumijawa.
Kepala Dinas Kepemudaan Olahraga dan Pariwisata Kabupaten Tegal, Ahmad Uwes Qoroni saat dikonfirmasi membenarkan adanya berita tersebut.
"Semua korban sudah dievakuasi. Korban luka-luka sementara dalam perawatan di RS Soeselo Slawi dan Puskesmas Bumijawa. Jumlahnya belasan, tapi pastinya kita belum tahu, nanti update terbaru akan kita laporkan," kata Uwes, yang mengaku belum mengetahui apakah ada korban jiwa, Minggu (7/5/2023).
Uwes menjelaskan,peristiwa itu terjadi sekitar pukul 09.00 WIB.
Saat itu, Bus Duta Wisata asal Tanggerang sedang diparkir di pasar wisata di atas atau tidak jauh dari sungai.
"Mobil sedang diparkir. Bus membawa warga dari Tanggerang pulang ziarah mampir Guci. Sudah menginap semalam di Guci. Mobil sudah diparkir. Kemungkinan ada kesalahan tekhnis kemudian meluncur tidak terkendali kemudian masuk ke Sungai," kata Uwes.
Jumlah Korban
Mengutip akun Twitter @kotakuslawi, informasi seputar Kota Slawi, Kabupaten Tegal, jumlah korban meninggal dunia dalam kecelakaan ini ada satu orang. Sebanyak 31 orang lain dikabarkan mengalami luka-luka.
Sementara korban lainnya, belum diketahui kondisinya. Sebagian dari korban sudah dilarikan ke RSUD dr Soeselo Slawi oleh tim gabungan Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Tegal dan instansi terkait.
Sementara lainnya ada yang dibawa ke Puskesmas Bumijawa. Tribunnews telah mencoba menghubungi personil tim gabungan yang nomornya tertera dalam unggahan akun ini, namun hingga berita ini dirilis belum ada tanggapan mengenai update jumlah korban laka bus ini.
Diwartakan TribunBanyumas.com, total penumpang bus ini ada sekitar 50 orang. Beberapa korban mengalami luka parah hingga kritis dan beberapa korban lainnya juga ada yang sadar. Mereka hanya mengalami luka ringan.
"Ada sekitar 50 penumpang bus. Banyak yang kritis, tadi ada sekitar lima orang yang masih sadar," kata seorang relawan.
Hingga saat ini, jumlah korban masih simpang siur, lantaran korban dirawat di sejumlah pelayanan kesehatan berbeda di sekitar lokasi kejadian. Mengutip Tribunjateng.com, Kepala Disporapar Kabupaten Tegal, Ahmad Uwes Qoroni mengungkapkan kronologi kecelakaan yang terjadi sekitar pukul 08.30 WIB, Minggu (7/5/2023).
Lokasi kecelakaan tepatnya di jembatan dekat Hotel Ashafana. Bus yang diketahui membawa rombongan peziarah dari Tangerang ini rencananya hendak kembali ke daerah asal. Nahas, bus ini justru terperosok masuk ke dalam jurang.
Uwes mengungkapkan peristiwa naas tersebut terjadi sekitar pukul 08.30 WIB dan posisi bus sedang terparkir. Bus yang membawa rombongan itu, kata Uwes, sempat menginap satu malam di Guci. Bus awalnya dalam kondisi sedang parkir, namun bus tiba-tiba melaju sendiri hingga akhirnya menabrak pembatas dan masuk ke sungai masuk ke dalam sungai.
"Jadi posisi bus saat itu sedang parkir, kemungkinan ada kesalahan teknis dari pengemudi sampai akhirnya bus melaju sendiri ke bawah, tidak terkendali sampai masuk ke sungai yang posisinya dekat dengan area parkiran," ungkap Uwes.
Kesaksian Warga
Seorang warga setempat Fahmi (37) mengungkapkan, lokasi kejadian berada di sekitar tempat parkir Terminal Lama Guci, Dukuh Pekandangan, Desa Rembul, Kecamatan Bojong, Kabupaten Tegal.
Fahmi menceriatakan saat itu bus sedang parkir dengan kondisi mesin menyala dan bersiap untuk meninggalkan kawasan Guci. Sebagian penumpang sudah menaiki bus.
Sementara lainnya tengah mempersiapkan diri untuk juga menaiki bus pariwisata itu. Namun, tiba-tiba bus berjalan dan terperosok masuk ke dalam jurang. "Para penumpang sudah pada naik, tinggal menunggu beberapa. Sopir sudah menyalakan mesin, terus turun lagi. Tidak tahu kenapa, tiba-tiba bus jalan sendiri, mungkin belum di-hand rem," ungkapnya, Minggu (7/5/2023).
(*/tribun-medan.com)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Update Korban Bus Terjun ke Jurang di Wisata Guci Tegal: 1 Orang Tewas, 31 Luka-luka
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Pengakuan Sopir, Sudah Aktifkan Rem Tangan dan Ganjal Ban Sebelum Bus Terjun ke Sungai"
bus masuk jurang di guci tegal masuk
bus pariwisata
Guci Tegal
Bus Masuk Jurang di Jateng
jumlah korban bus masuk jurang di tegal
REKAM JEJAK Brigjen Yusri Yunus, Daftar Jabatan Penting di Polri Pernah Diemban Yusri Yunus |
![]() |
---|
DUDUK PERKARA Oknum TNI Prada SA Ngamuk di Tempat Hiburan Malam, TNI AD Usut Asal Senjata Api |
![]() |
---|
SOSOK Brigjen Yusri Yunus Petinggi Polri Meninggal Tadi Malam, Yusri Rekan Seangkatan Kapolri |
![]() |
---|
Nasib Oknum Polisi M Yunus Tendang Pengendara, Kapolres Prabumulih Diminta Bertindak, Kronologinya |
![]() |
---|
Paniknya Pejabat Ini Tiba-tiba Didatangi Petugas dan Ditangkap, Puluhan Juta Uang di Bawah Meja |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.