PSMS Medan
Tatap Liga 2 Musim 2023/2024, PSMS Medan Berencana Tetap Berhomebase di Stadion Teladan
Jelang kompetisi Liga 2 musim 2023/2024 mendatang, PSMS Medan berencana bakal tetap menggunakan Stadion Teladan sebagai homebase
TRIBUN-MEDAN.com,MEDAN- Jelang kompetisi Liga 2 musim 2023/2024 mendatang, PSMS Medan berencana bakal tetap menggunakan Stadion Teladan sebagai homebase mereka saat menjamu lawan-lawannya dalam laga kandang.
Hanya saja, kata Direktur Teknik dan Pembinaan PT KMI, lembaga yang menaungi PSMS, Andry Mahyar Matondang, hal itu akan dikoordinasikan terlebih dahulu dengan Pemko Medan sebagai pemilik aset.
"Kalau homebase sampai saat ini, saya belum tahu ya apakah Teladan sudah mulai dibongkar apa belum. Nanti kita akan coba koordinasi dengan pengelola ya, dalam hal ini Dispora Kota Medan dan Bapak Wali Kota tentunya," kata Andry kepada Tribun Medan, Minggu (7/5/2023).
Andry menyebut, koordinasi yang dilakukan pihaknya terhadap Pemko Medan menyangkut, apakah masih memungkinkan penggunaan Stadion Teladan dijadikan sebagai homebase PSMS Medan.
Hal itu mengingat rencana revitalisasi Stadion Teladan yang sudah dianggarkan dan bakal dikerjakan dalam waktu dekat. Jika tidak memungkinkan, kata Andry, pihaknya juga sudah menyiapkan opsi venue lain.
"Untuk mempertanyakan apakah masih memungkinkan menggunakan Teladan, apa masih ada waktu sebelum dilakukan revitalisasi, kan begitu. Kalau masih bisa tetap dong, home base kita Teladan," ujarnya.
"Tapi kalau nanti memang tidak ada, satu-satunya stadion yang ada di Sumatera Utara ini yang masih bisa digunakan ya tinggal Pakam. Nanti kita berkoordinasi dengan pemerintah setempat, pengelola dan PSDS sendiri kan," ucapnya lagi.
Sementara itu, saat ditanya mengenai venue latihan yang bakal digunakan oleh PSMS, Andry Mahyar Matondang menuturkan, pihaknya memiliki banyak opsi. Termasuk menggunakan venue sebelumnya, Stadion Mini Pancing.
"Banyak ya, mungkin kita bisa permisi di Jasdam. Mungkin bisa pakai di Stadion Mini Pancing juga untuk latihan," katanya.
Lebih jauh Andry berharap, peristiwa tidak mengenakkan yang dialami sebagian besar klub, termasuk PSMS Medan pada Liga 2 musim sebelumnya, tidak lagi terjadi.
Betapa tidak, kompetisi mesti terhenti akibat tragedi kemanusiaan di Stadion Kanjuruhan.
Padahal, PSMS Medan sedang dalam performa terbaiknya.
Tim berjuluk Ayam Kinantan itu mampu bertahan sebagai pemuncak klasemen sementara dengan rekor belum pernah kalah di grup wilayah barat Liga 2 musim 2022/2023.
"Mungkin harapan untuk Liga dulu ya, semoga ada kepastiannya. Jangan nanti terhenti lagi, itu yang paling penting. Karena itu kan merugikan para stakeholder, termasuk pemain dan pelatih. Kompensasi juga hingga saat ini masih tarik ulur dan belum pasti," katanya.
"Kalau untuk tim, Insya Allah kita akan serius membentuk tim dengan target semoga kita bisa Liga 1. Itu pasti, kalau target tetap. Cuman ya, balik lagi. Kita butuh kepastian dari PSSI untuk jadwal. Jangan sampai klub rugi lagi," ucap Andry Mahyar.
(cr12/tribun-medan.com)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.