PSDS Deliserdang

Penggawa PSDS Muhammad Iqbal Isi Kekosongan Kompetisi dengan Rutin Berlatih dan Bermain Tarkam

Muhammad Iqbal, gelandang tengah PSDS Deliserdang mengisi kesehariannya selama kekosongan Liga dengan rutin berlatih menjaga kondisi tubuh.

|
Penulis: Aprianto Tambunan |
HO
Muhammad Iqbal, gelandang tengah PSDS Deliserdang musim lalu. 

TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN - Muhammad Iqbal, pemain berposisi gelandang tengah, yang musim lalu bermain untuk PSDS Deliserdang, mengisi kesehariannya selama kekosongan Liga dengan rutin berlatih menjaga kondisi tubuh.

Tak hanya itu, Muhammad Iqbal mengaku juga bermain tarkam untuk menambah penghasilan untuk mencukupi kebutuhan hidup sehari-hari.

Baca juga: Eks Pemain PSDS Deliserdang Masuk Babak Spektakuler Show Indonesian Idol 2023, Ini Sosok Nyoman Paul

"Ya paling kalau libur gini, jaga kondisi aja di rumah, latihan rutin di rumah pagi dan sore, kadang latihan sama Putra Buana di Kilometer 12 dan kalau ada turnamen di Medan kadang ikut," kata Muhammad Iqbal kepada Tribun Medan melalui seluler, Sabtu (13/5/2023). 

Muhammad Iqbal mengaku, berhentinya kompetisi Liga sangat berdampak ke pendapatannya.

Namun, ia tetap bersyukur masih dapat mencari tambahan penghasilan dengan bermain tarkam. 

"Ya kalau di ilang menurun yah menurun, cuman kan ada pemasukan pemasukan lah dari hasil tarkam-tarkam," ucapnya. 

Menurutnya, rencana kompetisi Liga 2 yang baru akan diggelar PSSI di bulan November terlalu lama bagi pemain bola seperti dirinya.

Sejak pemberhentian Liga 2 tahun lalu, dampak kerusahan di Stadion Kajuruhan Malang, berarti sudah memakan waktu hingga satu tahun lamanya.

"Kalau menurut saya itu terlalu lama. Karena mulai dari kekosongan Liga bulan November 2022 itu sudah setahun. Tapi informasinya ada juga PSSI mau buat Turnamen Nusantara, tapi gak tau kapan dilaksanakan," ungkapnya. 

Hanya saja, Iqbal mengaku untuk menghadapi Liga 2 Indonesia ke depan, secara pribadi ia merasa siap.

Dikarenakan selama kekosongan Liga, ia terus latihan rutin demi menjaga kondisi fisik dan kemampuan olah bola.

"Yah aku pribadi sambil menunggu kejelasan PSSI, jaga kondisi aja, jadi kemana pun aku nanti main yah aku udah siap," Bebernya. 

Dia pun berharap Ketua Umum PSSI Erick Tohir beserta EXCO PSSI bisa membawa kemajuan sepak bola Indonesia.

Baca juga: Liga 2 Diberhentikan, Kiper PSDS Deliserdang Main Kompetisi Tarkam

Dan insiden yang dapat merugikan sepak bola Indonesia tidak terulang kembali. 

"Semoga sepakbola Indonesia makin maju lagi, dan ke depan tidak ada lagi Pemberhentian-permberhentian kompetisi seperti tahun sebelumnya. Karena sebagai pencari nafkah di sepakbola juga sangat di rugikan," pungkasnya.

(cr29/tribun-medan.com)


Sumber: Tribun Medan
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved