Viral Medsos

Para Astronom Temukan Sebuah Planet Baru Seukuran Bumi di Luar Tata Surya Tertutup Gunung Berapi

Para astronom percaya, planet masif LP 971-18 c mungkin berkontribusi pada kemungkinan vulkanisme planet ekstrasurya yang baru terdeteksi.

Editor: AbdiTumanggor
HO / TRIBUN
Teori pembentukan tata surya 

Metana adalah hidrokarbon yang sederhana yang berwujud gas. Di mana jika mencapai atmosfir, metana bisa sangat berkontribusi terhadap perubahan iklim.

Gunung Borealis itu memiliki diameter sekitar 7 meter (23 kaki) dengan tingginya sekitar 2,5 meter (8 kaki).

"Menjelajahi dasar laut dan menemukan metana baru seperti menemukan harta karun," kata Stefan Buenz, seorang profesor di The Arctic dari Universitas Norway (Universitas Tromso) dan salah satu pemimpin ekspedisi Advancing Knowledge of Methane in the Arctic (AKMA) yang membuat penemuan tersebut.

"Setiap kali kami turun ke dasar laut, kami merasa bahwa kami baru saja mulai memahami keragaman besar dan luar biasa dari sistem semacam itu," kata Buenz.

Terletak di tengah kawah lain yang jauh lebih besar

Ternyata, gunung berapi Borealis terletak di tengah kawah lain yang jauh lebih besar, dengan lebar 300 meter (984 kaki) dan kedalaman 25 meter (82 kaki).

Selain itu, gunung ini berada 400 meter (1.312 kaki) di bawah permukaan laut dan kemungkinan besar dihasilkan dari letusan metana yang tiba-tiba dan masif setelah periode glasial (zaman es) terakhir sekitar 18.000 tahun lalu.

"Melihat letusan bawah air secara real time mengingatkan saya betapa 'hidupnya' planet kita," kata Giuliana Panieri, seorang profesor geologi di Universitas Arktik Norwegia dan pemimpin ekspedisi.

Para peneliti menemukan sisi-sisi gunung berapi yang penuh dengan kehidupan hewan yang memakan kerak karbonat serta kerak mineral.

Menurut sebuah studi tahun 2019 di International Journal of Environmental Research and Public Health, kerak karbonat dan kerak mineral terbentuk ketika mikroorganisme mengonsumsi metana dan menghasilkan bikarbonat sebagai produk sampingan yang terbentuk ribuan tahun yang lalu.

Selain itu, peneliti menemukan beragam anemon laut, spons, karang, bintang laut, laba-laba laut, dan beragam krustasea.

Baca juga: 7 Fakta Deimos-Phobos, Bulan Terkecil Milik Planet Mars, Dinamai Berdasarkan Putra Mitologis Ares

(*/tribun-medan.com/kompas.com)

Halaman 3 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved