Jemaah Haji

Banyak Calhaj Lansia, Kunjungan Tamu Jemaah Haji di Medan akan Diperketat

Embarkasi Medan akan memperketat jumlah kunjungan tamu bagi calon jemaah haji tahun 1444 H/2023.

Tribun Medan/Husna Fadilla
Ketua Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Embarkasi Medan 1444 H, H Ahmad Qosbi. 

TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN- Embarkasi Medan akan memperketat jumlah kunjungan tamu bagi calon jemaah haji tahun 1444 H/2023.

Hal tersebut mengingat banyaknya jumlah jemaah haji lansia dimana dalam penerimaan jamaah calon haji ini akan menerapkan one stop service.

Jemaah kloter 1 embarkasi Medan, akan memasuki Asrama Haji Medan pada 23 Mei 2023.

Menurut Ketua Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Embarkasi Medan 1444 H, H Ahmad Qosbi, untuk kloter pertama ini akan masuk jemaah asal Kabupaten Mandailing Natal (Madina) sebanyak 360 orang.

“Nanti tamu-tamu atau pengunjung yang masuk ke Madinatul Hujjaj dibatasi. Kabupaten/kota akan kita surati nanti kepala-kepala daerahnya. Sebab banyak yang lansia untuk menjaga pernapasan dan fisiknya. Jemaah masuk ke tempat penerimaan ini ada kita buat juga khusus tempat yang jamaah uzur,” terangnya, Minggu (21/5/23).

Pihaknya menuturkan sudah melakukan pemantapan tugas Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Embarkasi Medan tahun 2023 dan telah melakukan simulasi dengan pihak-pihak yang terlibat.

Disebutnya pada saat penyambutan jemaah ini juga akan dipusatkan di satu tempat, dimana antara laki-laki dan perempuan lokasinya dipisahkan.

"Kemudian diperiksa kesehatan baru proses penyerahan SPMA mendapat gelang identitas dapat paspor plus tiket dan boarding pass dapat biaya hidup, baru diarahkan ke maktab atau asrama. Jadi mereka tak ada lagi kegiatan yang tiba saat pemberangkatan kami kumpulkan di Aula Madinatul Hujjaj sebagaimana yang biasa,” terangnya.

Dikatakannya, petugas yang tidak memiliki kepentingan, misalnya ada orang tuanya berangkat dan berusaha bisa masuk ke dalam Aula Madinatul Hujjaj sudah harus lewat pintu x-ray dan hal ini sudah steril.

Qosbi juga menyebutkan hingga batas perpanjangan tahap dua pelunasan biaya perjalanan ibadah haji, 19 Mei, dari 8.328 kuota jamaah ke Sumatera Utara 67 diantaranya dikembalikan ke pusat.

“Jadi kuota kita Sumatera Utara itu 8.328, jadi setelah ditutup pelunasan ada 67 kursi yang belum terpenuhi. Jadi kurang yang melunasi. Jadi kita Sumut, kuota yang 67 jadi kuota nasional,” pungkasnya.

(cr26/tribun-medan.com)

Sumber: Tribun Medan
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved