Begal dan Geng Motor
Begal dan Geng Motor Berkeliaran, Warga Nyaris Ditebas Parang di Bagian Leher
Aksi geng motor dan begal makin mengerikan di Kecamatan Sunggal, Kabupaten Deliserdang. Seorang warga dibacok, dan satunya lagi dirampok
TRIBUN-MEDAN.COM,MEDAN- Aksi begal dan geng motor makin mengerikan di Kecamatan Sunggal, Kabupaten Deliserdang.
Dalam waktu berdekatan, terjadi aksi perampokan dan percobaan pembunuhan.
Kasus pertama dialami korbannya Yusriadi warga Jalan Kasih III, Dusun VII, Desa Kedai Durian, Kecamatan Delitua.
Korban dirampok saat melintas di Jalan Rajawali, Kecamatan Sunggal, Jumat (26/5/2023) sekira pukul 05.30 WIB.
Baca juga: Everton Vs Bournemouth Malam Ini, Toffes Wajib Menang, Jika Kalah Bisa Tersingkir dari Liga Inggris
"Waktu saya pergi kerja, saya distop oleh lima orang pelaku. Mereka mengendarai tiga sepeda motor," kata Yusriadi, Minggu (28/5/2023).
Yusriadi mengatakan, saat itu para pelaku langsung menodongkan senjata tajam ke lehernya.
"Lengan saya dipukul pakai benda tumpul," kata Yusriadi.
Setelah dipukul, satu duantara pelaku langsung mengambil senjata tajam.
Korban diancam agar tidak melawan.
Baca juga: Pasukan Iran vs Taliban Baku Tembak di Perbatasan Afghanistan, 3 Orang Tewas
Selanjutnya, pelaku pun merampas motor milik korban dan melarikan diri.
"Saya merasa beruntung dari semua kasus begal, saya masih selamat. Karena biasanya korban begal itu langsung dibacok pelakunya," kata Yusriadi.
Ia mengatakan, akibat insiden pembegalan itu, dirinya mengalami kerugian berkisar Rp 12 juta.
Korban juga kehilangan SIM, KTP beserta dompetnya.
"Semoga polisi cepat tanggaplah, karena sudah meresahkan masyarakat ini," pungkasnya.
Baca juga: HEBOH Afgan Jadi Korban Jambret Hingga Terluka, Uang di Dompet Lenyap
Kanit Reskrim Polsek Sunggal, AKP Suyanto Usman mengaku sudah menerima laporan korban.
"Kami sudah cari saksi-saksi dan CCTV untuk mengidentifikasi para pelaku," kata Usman.
Di lokasi lain, seorang pengendara motor Yamaha N-Max dilaporkan kena bacok kelompok geng motor di Pasar I, Desa Paya Bakung, Kecamatan Sunggal, Kabupaten Deliserdang.
Menurut Fajar, aksi pembacokan yang dilakukan geng motor itu terjadi pada Jumat (27/5/2023) dinihari kemarin.
Saat itu, gerombolan anggota geng motor mondar-mandir di Desa Paya Bakung, sambil membawa senjata tajam.
Baca juga: Detik-detik Suami Sah Gerebek Istri dan Selingkuhan di Dalam Rumah Kontrakan
"Saya enggak kenal sama korban. Cuma kabarnya kena bacok di punggung,: kata Fajar, Minggu (28/5/2023).
Fajar mengatakan, akibat aksi pembacokan ini, warga pun merasa ketakutan dan resah.
Tak sedikit warga yang meminta agar aparat kepolisian segera menangkap dan menindak tegas pelaku geng motor ini.
Jika dibiarkan, kata Fajar, tidak menutup kemungkinan bakal ada korban lain.
Baca juga: JADWAL Siaran Bola Minggu 28 Mei 2023, Laga Terkahir Liga Inggris, hingga Liga Spanyol
"Kami berharap pihak berwajib melakukan tindakan tegas," kata Fajar.
Dari rekaman CCTV yang beredar, geng motor ini menumpangi lebih dari tiga sepeda motor.
Mereka berkeliling di Desa Paya Bakung sambil mencari korban.(tribun-medan.com)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.