Hewan Kurban
Dua Minggu Menjelang Hari Raya Idul Adha, Penjualan Hewan Kurban Masih Sepi
Padahal, menurutnya, harga sapi saat ini cenderung stabil dibandingkan dengan harga tahun lalu.
TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN- Dua minggu menjelang Hari Raya Idul Adha 1444 Hijriah, penjualan hewan kurban di Kota Medan terpantau masih sepi.
Saman, satu diantara karyawan usaha hewan kurban Berkah di Jalan Avros Kampung Baru Kota Medan mengatakan bahwa hingga saat ini hanya 15 ekor sapi kurban yang terjual.
"Untuk saat ini penjualan masih stabil saja, dari total 42 ekor sapi yang kita sediakan pada Lebaran Iduh Adha tahun ini, baru 15 ekor yang terjual sampai hari ini," Ujarnya kepada Tribun Medan, Selasa (13/6/2023).
Padahal, menurutnya, harga sapi saat ini cenderung stabil dibandingkan dengan harga tahun lalu.
"Untuk harga juga terjangkau sama seperti tahun lalu, baik itu untuk ukuran 60 kilogram, 70, 80, 90 hingga 100 semuanya stabil," Ucapnya.
Dia merincikan, saat ini harga sapi kurban dengan bobot 60 kilogram dibandrol Rp 13.500.000, bobok 70 kilogram Rp 14 juta, 80 kilogram Rp 15.500.000, bobot 90 kilogram Rp 16 juta dan bobok 100 kilogram Rp 17 juta.
"Tapi untuk harga kedepannya kita gak tau harganya naik atau enggak kita ikut arus aja, kalau biasanya harganya stabil hingga mendekati lebaran nanti," tuturnya.
Disampaikan Saman, sepinya minat pembeli sapi pada momen Hari Raya Idul Adha tahun ini dikarenakan budget masyarakat yang kurang cukup untuk membeli sapi sehingga memilih kambing untuk dikurbankan.
"Mungkin karena bagetnya yang kurang, sehingga kebanyakan masyarakat membeli kambing," Jelasnya.
Saman memprediksi penjualan akan meningkat pada seminggu menjelang perayaan Idul Adha.
"Diprediksi seminggu menjelang lebaran permintaan akan meningkat," Katanya.
Tahun ini, usaha hewan kurban berkah tempat Saman bekerja hanya menjual sapi dengan jenis madras.
"Kita jualan sapi khusus untuk lebaran saja, tahun ini hanya menyediakan sapi jenis madras, penggolong gak ada, limousin juga gak ada," Sebutnya.
Sementara itu, untuk menjaga kesehatan dan kebersihan sapi yang akan dijual untuk hewan kurban pada Idul Adha mendatang, Saman sudah menyuntik vaksin dan rutin membersihkan kandang.
"Alhamdulilah sebelum kita bawa ke Polonia ini untuk dipajangkan, pemerintah sudah mengadakan vaksin jadi kita tinggal ikuti aja, selain itu kita juga menjaga kebersihan kandang dan memandikan sapi dua kali sehari yaitu pagi dan sore," Ungkapnya.
(cr10/tribun-medan.com)

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.