Viral Medsos

2 Wanita Tersungkur ke Aspal Usai Dijambret, Korban Ibu dan Anak

Aksi jambret sadis kembali terjadi di Kota Medan, kedua wanita yang jadi korban merupakan ibu dan anak, Jumat (14/7/2023).

TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN - Aksi jambret sadis kembali terjadi, dua orang wanita yang merupakan ibu dan anak jadi korban.

Aksi ini pun sempat tertangkap kamera pengawas CCTV, milik warga yang terpasang di lokasi kejadian.

Tampak pelaku berjumlah tiga orang dan mengendarai dua unit sepeda motor.

Awalnya, ibu dan anak ini berbonceng dengan menggunakan sepeda motor.

Lalu, dari arah belakangnya muncul satu unit sepeda motor yang dikendarai oleh satu pelaku.

Kemudian, pelaku itu mempepet kendaraan korban dan melakukan penjambretan.

Tak lama kemudian, dua pelaku lagi yang juga mengendarai sepeda motor menendang motor korban hingga keduanya pun tersungkur ke aspal.

Menurut saksi mata, Umar kejadian itu terjadi di Jalan Selam IV, Kelurahan Tegal Sari Mandala I, Kecamatan Medan Denai, Rabu (13/7/23) malam.

Awalnya, warga sempat mengira keduanya ini merupakan korban begal. Namun, rupanya korban jambret.

"Kalau ku lihat itu penjambretan handphone, awalnya ku duga begal rupanya dia (pelaku) ngambil handphone," kata Umar ketika diwawancarai di lokasi kejadian, Jumat (14/7/2024).

Ia menceritakan, ketika itu korban ini melintas di lokasi tersebut. Lalu, dari arah belakang salah satu pelaku merampas handphone yang sedang dipegang anaknya.

Melihat aksi pelaku, sontak korban mencoba mengejar pelaku. Tetapi, dari arah belakang ternyata ada pelaku lain dan menendang kendaraan korban hingga terjatuh.

"Jadi posisi dia (korban) awalnya sudah mau ngejar, cuma pelaku yang mengendarai motor juga menendang motor korban, dan jatuh," sebutnya.

Dikatakannya, korban yang tersungkur mengalami sejumlah luka dibagian tubuhnya dan juga kehilangan satu unit handphone.

"Korbannya perempuan, mamak dan anak. Lukanya parah, kakinya luka yang anak perempuannya, mamaknya lecet semua sampai tergeletak di jalan," tuturnya.

Sementara itu, Kanit Reskrim Polsek Medan Area, Iptu Charles Gultom mengaku sudah mendapat informasi tersebut.

Namun, hingga kini pihak kepolisian masih mencari keberadaan korban dan akan memeriksa saksi-saksi di lokasi.

"Itu baru dapat info mau kita cari juga. Belum ada buat laporan, nanti kita cek," kata Charles kepada Tribun-medan, Jumat (14/7/2023).

(cr11/tribun-medan.com)

Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved