Bacaan Doa Ayat 1.000 Dinar dan Artinya, Lengkap Keistimewaannya, Pembuka Pintu Rezeki Melimpah
penjelasan dahsyatnya Ayat Seribu Dinar. Doa 1000 Dinar termasuk amalan rahasia agar rezeki lancar
TRIBUN-MEDAN.com - Berikut penjelasan dahsyatnya Ayat Seribu Dinar. Doa 1000 Dinar termasuk amalan rahasia agar rezeki lancar.
Baca Ayat Seribu Dinar, ayat ini bermakna doa diberi rezeki dari arah tidak disangka-sangka.
Berisi dua ayat pendek potongan Surat At-Thalaq.
Alquran merupakan mukjizat yang hanya diturunkan kepada Nabi Muhammad kekasih Allah.
Baca juga: SEJARAH Tahun Baru Islam, Disebut Rasulullah Sebagai Bulan Spesial, Dianjurkan Puasa di Waktu Ini
Manusia agung ini dianugerahkan ayat-ayat dalam Alquran yang memiliki banyak keutamaan, sebagai petunjuk, salah satunya ayat seribu dinar.
Ayat seribu dinar adalah bagian akhir ayat 2 dan seluruh ayat 3 dalam Surat At Thalaq.
Dinamakan ayat seribu dinar karena khasiat ayat seribu dinar yang konon jika dibaca akan memudahkan kita dalam membuka pintu-pintu rezeki dan berlimpah kekayaan.
Selain itu, zikir seribu dinar dapat memberi pertolongan Allah agar diberi petunjuk jalan, inspirasi pekerjaan, jalan keluar dari setiap masalah kehidupan.
Baca juga: Fakta Baru Redho Korban Mutilasi Sleman Rupanya Berteman dengan Pelaku, Aktivitas Tak Wajar Diungkap
Bunyi ayat seribu dinar adalah:
Latin: "Wa man yattaqillaaha yaj'al lahuu makhrojan, Wa yarzuqhu min haitsu laa yahtasibu,Wa man yatawakkal'alallaahi fahuwa hasbuhuu,Innallaaha baalighu amrihii,Qad ja'alallaahu likulli syai in qadran"(QS.ATH-THALAQ: 2-3)
Artinya: “Dan barang siapa yang bertakwa kepada Allah niscaya Dia akan mengadakan baginya jalan keluar dan memberinya Rizki dari arah yang tidak dia duga. Dan barang siapa yang bertawakkal kepada Allah niscaya Dia mencukupinya. Sesungguhnya Allah akan mencapai urusanNya, sesungguhnya Allah telah mengadakan bagi tiap-tiap sesuatu ketentuan.”
Dan untuk cara mengamalkan ayat seribu dinar ini dengan cara yang lebih mudah, yakni dibaca 3 kali setelah selesai sholat secara istiqomah.
Dalil Seputar Ayat Seribu Dinar
-Dalam Tafsir Ibnu Katsir dijelaskan : Barang siapa yang bertakwa kepada Allah dalam semua apa yang diperintahkan kepadanya dan meninggalkan semua apa yang dilarang baginya, maka Allah akan menjadikan baginya jalan keluar dari urusannya dan memberinya rezeki dari arah yang tidak disangka-sangkanya. Yakni dari arah yang tidak terbersit dalam hatinya.
Baca juga: Detik-detik Mahasiswa Dimutilasi di Sleman, Terekam CCTV Pulang Makan dan Ketemu Teman Kos!
-Imam Ahmad mengatakan, telah menceritakan kepada kami Yazid, telah menceritakan kepadaku Kahmas ibnul Hasan, telah menceritakan kepada kami Abus Salil, dari Abu Zar yang mengatakan bahwa Rasulullah Saw. membaca ayat ini (Seribu Dinar)
“يَا أَبَا ذَرٍّ، لَوْ أَنَّ النَّاسَ كُلَّهُمْ أَخَذُوا بِهَا كَفَتْهُمْ”. وَقَالَ: فَجَعَلَ يَتْلُوهَا ويُرددها عَلَيَّ حَتَّى نَعَست، ثُمَّ قَالَ: “يَا أَبَا ذَرٍّ، كَيْفَ تَصْنَعُ إِنْ أُخْرِجْتَ مِنَ الْمَدِينَةِ؟. “قُلْتُ: إِلَى السَّعَةِ وَالدَّعَةِ أَنْطَلِقُ، فَأَكُونُ حَمَامَةً مِنْ حَمَامِ مَكَّةَ. قَالَ: “كَيْفَ تَصْنَعُ إِنْ أُخْرِجْتَ مِنْ مَكَّةَ؟ “. قَالَ: قُلْتُ: إِلَى السَّعَةِ وَالدَّعَةِ، وَإِلَى الشَّامِ وَالْأَرْضِ الْمُقَدَّسَةِ. قَالَ: “وَكَيْفَ تَصْنَعُ إِنْ أخرجتَ مِنَ الشَّامِ؟ “. قُلْتُ: إِذًا -وَالَّذِي بَعَثَكَ بِالْحَقِّ -أَضَعُ سَيْفِي عَلَى عَاتِقِي. قَالَ: “أَوَخَيْرٌ مِنْ ذَلِكَ؟ “. قُلْتُ: أَوَخَيْرٌ مِنْ ذَلِكَ؟ قَالَ: “تَسْمَعُ وَتُطِيعُ، وَإِنْ كَانَ عَبْدًا حَبَشِيًّا“
“Hai Abu Zar, seandainya semua manusia mengamalkan ayat ini, niscaya mereka akan diberi kecukupan.
Abu Zar melanjutkan, bahwa lalu Rasulullah Saw membaca ayat ini berulang-ulang kepadanya hingga ia merasa mengantuk.
Kemudian beliau Saw bersabda: Hai Abu Zar, apakah yang akan engkau lakukan bila engkau keluar dari Madinah? Aku menjawab, “Aku akan berangkat menuju kepada keluasan dan ketenangan, dan aku akan menjadi salah seorang dari pelindung kota Mekah.”
Rasulullah Saw. bertanya: Apakah yang akan engkau lakukan bila kamu keluar dari kota Mekah? Aku menjawab, “Aku akan berangkat menuju kepada keluasan dan ketenangan, yaitu ke negeri Syam dan Baitul Maqdis.”
Rasulullah Saw. bertanya lagi: Apakah yang akan engkau lakukan bila kamu keluar dari negeri Syam? Aku menjawab, “Kalau begitu, demi Tuhan yang telah mengutus engkau dengan hak, aku akan meletakkan pedangku dari pundakku (yakni berhenti berjihad).”
Rasulullah Saw. bertanya, “Apakah ada yang lebih baik dari itu?” Aku balik bertanya, “Apakah ada yang lebih baik dari itu?” Rasulullah Saw. menjawab: Kamu tunduk patuh (kepada pemimpinmu), sekalipun dia adalah seorang budak Habsyi (hamba sahaya dari negeri Habsyah).”
Dari beberapa penjelasan yang dijelaskan oleh Ibnu Katsir dalam tafsirnya, dapat kita simpulkan bahwa ayat mengandung beberapa penjelasan dan keutamaan ayat seribu dinar yaitu :
1. Pentingnya bertakwa kepada Allah
Maksudnya bertakwa adalah menjalankan perintah Allah dan menjauhi laranganNya.
Menjalankan perintah Allah juga harus dilandasi dengan hati ikhlas serta dilakukan sesuai syari’at Islam dengan aliran madzhab yang dianutnya pula.
Baca juga: Rampok Handphone Hingga Cekik Leher Seorang Nenek, Surya Pura-pura Sakit Ayan Saat Ditangkap Polisi
Melakukan ibadah sunnah seperti shalat fardhu juga termasuk dalam hal bertakwa karena melakukan hal yang disenangi oleh Allah.
Sementara menjauhi laranganNya adalah menjaga diri dari segala hal yang dilarang Allah.
Menjaga diri ini juga terhadap sesuatu hal yang mendekati dosa.
Termasuk menjauhkan diri dari barang maupun perbuatan haram.
2. Allah memberikan jalan keluar bagi setiap permasalahan bagi yang bertakwa
Maksudnya adalah, bagi orang yang benar-benar bertakwa seperti dijelaskan di atas, Allah akan memberikan jalan keluar bagi permasalahan yang dihadapi.
Jadi tingkatkanlah ketakwaan kita niscaya setiap permasalahan dalam hidup kita akan diberikan jalan keluar.
Hadits Nabi yang menguatkan ayat ini yaitu dengan banyak beristighfar.
Istighfar dapat mengurangi dosa dan hal hal yang menghapus amal ibadah juga sebagai cara seseorang untuk bertaubat.
Jika telah bertaubat, maka jalan selanjutnya adalah takwa.
Jika kita telah mencapai takwa itu, maka akan kita perolehlah yang dimaksud ayat ini.
3. Allah memberikan Rezeki bagi orang yang bertakwa melalui jalan yang tidak disangka-sangka
Kata utama sekali lagi adalah Takwa.
Maksud yang tidak disangka-sangka adalah melalui jalan yang tidak terpikirkan sama sekali oleh orang yang bertakwa itu.
Maka, permasalahan mengenai Rizki akan dituntaskan oleh Allah bagi orang-orang yang bertakwa itu sendiri.
Dalam hidupnya tidak akan kekurangan Rizki karena Allah mencukupinya.
4. Dosa menghalangi rezeki
Sebagaimana yang dijelaskan nabi dari hadits di atas. Secara logika, perbuatan dosa bukanlah perbuatan yang dilakukan orang yang bertakwa.
Maka dari itu, sesuai hadits diatas, dosa dapat menghalangi kita dari rezeki.
5. Allah lah yang menetapkan segala sesuatu
Sesuai dengan hadits diatas bahwa seseorang tidak akan sanggup mencelakakan kita kecuali telah ditetapkan oleh Allah kita akan dicelakakan orang.
Ini sebagai bukti Bahwa Allah lah yang menetapkan segalanya.
Termasuk rezeki dan pertolongan untuk segala masalah yang kita hadapi.
Maka, pesan nabi adalah untuk selalu menjaga ketakwaan kita kepada Allah dengan kata “jagalah Allah, niscaya Dia akan menjagamu.
Baca juga: Demi Lunasi Utang Orangtua Rp6 Juta, Gadis 15 Tahun Dipaksa Nikahi Pria Tua Hingga Diancam Penjara
Jagalah Allah, Niscaya engkau akan mendapatkanNya di hadapanmu.
Waktu Mustajab Mengamalkan Ayat Seribu Dinar
Setelah Sholat
Di waktu subuh artinya kita baru saja terbangun. Nah, di waktu itulah otak kita masih segar.
Waktu terbangun dari tidur ini, jika digunakan membaca doa afirmasi positif yang terkandung dalam arti ayat seribu dinar mampu terserap dengan baik dalam pikiran kita.
Sebab itulah ketika subuh setelah salam, dianjurkan untuk membaca ayat ini beserta arti doanya.
Ketika hendak berangkat kerja
Dianjurkan dibaca 1 kali minimal ayat seribu dinar ini untuk memberikan inspirasi positif dalam pekerjaan kita. Sehingga diberikan kelancaran, kemudahan dan keberkahan dalam bekerja.
Setelah sholat hajat/ tahajud
Di sepertiga malam terakhir adalah waktu mustajab terkabulnya doa doa. Sehingga dianjurkan Anda melakukan amalan ayat seribu dinar ini di waktu tersebut, yaitu setelah sholat hajat/ tahajud.
Waktu sahur
Waktu ini yaitu waktu menjelang shubuh karena ketika itu Allah turun ke langit dunia untuk mengabulkan do’a. Ketika romadhon tiba anda bisa mengamalkan ayat seribu dinar ini karena di bulan puasa itulah waktu yang sangat baik terkabulnya segala doa.
Ketika merasa susah dengan masalah finansial
Nah, ketika anda merasa tertekan dengan kebutuhan yang mendesak serta hutang dianjurkan membaca ayat seribu dinar sebanyak 33 kali setiap hari.
Insya Allah hati akan diberikan ketegaran dan kdan petenangan dalam menghadapi. Serta diberikan jalan keluar secara tak terduga dalam menghadapi masalah finansial.
(*/ Tribun-Medan.com)
Ayah dan Ibu Ojol yang Tewas Dilindas Rantis Brimob Terus Menangis, Para Driver Ojol Berdatangan |
![]() |
---|
Organ Tubuh Brigadir Esco Hilang, Sang Ayah Yakin Anaknya Dibunuh, Sempat Dikira Bekas Luka |
![]() |
---|
Menangis di Bahu Kapolri, Keluarga Affan Ojol Tewas Ditabrak Mobil Brimob, Ternyata Tulang Punggung |
![]() |
---|
Akhir Drama Riri, Ojol Wanita Antar Pesanan dari Karimun Riau ke Madiun, Begini Kisahnya |
![]() |
---|
DETIK-DETIK Satu Keluarga Pencuri 55 Sapi di Bengkulu Diciduk Saat Tidur, Begini Nasibnya |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.