Fakta Baru Redho Korban Mutilasi Sleman Rupanya Berteman dengan Pelaku, Aktivitas Tak Wajar Diungkap

Polda DI Yogyakarta mengungkap bahwa korban Redho Tri Agustian dengan dua pelaku ternyata saling kenal. Ketiganya memiliki sebuah komunitas yang melak

KOLASE/TRIBUN MEDAN
Foto Redho Tri Agustian (kanan) korban pembunuhan dan mutilasi di Sleman, Yogyakarta dikenal anak yang baik dan pintar. 

TRIBUN-MEDAN.COM – Terungkap fakta baru korban mutilasi di Sleman, Yogyakarta, Redho Tri Agustian (20).

Adapun Polda DI Yogyakarta mengungkap bahwa korban Redho Tri Agustian dengan dua pelaku ternyata saling kenal.

Redho Tri Agustian dan kedua pelaku berinisial W warga Magelang dan RD asal DKI Jakarta ternyata tergabung dalam satu komunitas.

Ketiganya saling kenal melalui sosial media dan sama-sama bergabung di salah satu grup Facebook.

Polda DI Yogyakarta juga mengungkapkan hasil dari pemeriksaan dua pelaku mutilasi yang tubuh korbannya ditemukan di wilayah Turi, Kabupaten Sleman.

Dari pemeriksaan itu, didapati fakta jika mereka masuk grup yang mempunyai aktivitas tidak wajar.

Dan melakukan kekerasan berlebihan hingga menyebabkan korban tewas.

Dirreskrimum Polda DIY, Kombes Pol FX Endriadi mengatakan, dari pendalaman pemeriksaan kedua pelaku telah didapati fakta-fakta.

"Antara korban dengan terduga pelaku dua orang ini, saling kenal mereka kenal melalui media sosial," ujar Dirreskrimum Polda DIY, Kombes Pol FX Endriadi dalam jumpa pers di Mapolda DIY, Selasa (18/7/2023).

Baca juga: Detik-detik Mahasiswa Dimutilasi di Sleman, Terekam CCTV Pulang Makan dan Ketemu Teman Kos!

Baca juga: Warganet Minta Pemilik Jojo-Luna Diusut, Imbas Pernikahan Anjing Pakai Adat Jawa, Dianggap Menghina

Endriadi menyampaikan, pelaku dan korban sama-sama bergabung di salah satu grup Facebook.

Komunitas grup tersebut mempunyai aktivitas yang tidak wajar.

"Mereka ini tergabung dalam sebuah komunitas yang mempunyai aktivitas tidak wajar," tandasnya.

Kemudian, salah satu pelaku berinisial W mengundang pelaku RD untuk datang ke Yogyakarta bertemu dengan korban berinisial R.

"Salah satu pelaku itu datang ke Yogya atas undangan atau ajakan pelaku lainnya untuk menemui korban," urainya.

Sesampainya di Yogya, pelaku berinisial W menjemput RD.

Terkuak detik-detik mahasiswa UMY berinisial RTA, dinyatakan hilang lalu mendadak jasadnya ditemukan termutilasi di Sleman, Yogyakarta.
Terkuak detik-detik mahasiswa UMY berinisial RTA, dinyatakan hilang lalu mendadak jasadnya ditemukan termutilasi di Sleman, Yogyakarta. (ISTIMEWA)
Halaman
12
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved