Breaking News

Berita Viral

Pemilik Jojo-Luna Akhirnya Minta Maaf Usai Pernikahannya Anjingnya Dikecam : Kami Sangat Menyesal

Pemilik anjing Jojo-Luna minta maaf usai pernikahan The Royal Wedding Jojo-Luna mendapat banyak kecaman bahkan meminta Bareskrim Polri mengusut pemili

HO
Viral pernikahan anjing bernama Jojo dan Luna yang memakai adat Jawa lengkap. Warganet minta pemilik diusut 

TRIBUN-MEDAN.COM – Pemilik anjing Jojo-Luna minta maaf.

Pemilik anjing Jojo-Luna minta maaf usai pernikahan The Royal Wedding Jojo-Luna mendapat banyak kecaman.

"Kami berdua selaku penyelenggara acara dengan ini menyatakan permohonan maaf atas kegaduhan yang terjadi di masyarakat dengan terselenggaranya acara Jojo dan Luna," ujar pemilik Jojo-Luna, milik Valentina Chandra (Valen) dan Indira Ratnasari (Nena).

Mereka juga menegaskan, tidak ada maksud untuk melecehkan atau tidak menghargai budaya Jawa.

"Kami sangat menyesal dan memohon maaf yang sebesar-besarnya kepada pegiat budaya Jawa dan seluruh masyarakat yang kurang berkenan dan merasa tersakiti dengan adanya acara ini," tutur Nena.

Adapun pernikahan anjing bernama Jojo dan Luna di kawasan Pantai Indah Kapuk (PIK), Jakarta Utara, pada Jumat (14/7/2023) lalu

Pernikahan anjing tersebut menuai kontroversi lantaran mengusung tema adat Jawa.

Baca juga: Warganet Minta Pemilik Jojo-Luna Diusut, Imbas Pernikahan Anjing Pakai Adat Jawa, Dianggap Menghina

Baca juga: Gabutnya Orang Kaya, Nikahkan Anjing Secara Mewah dan Pakai Adat Jawa, Habiskan Dana Rp 200 Juta

Salah satu kritik datang dari Dinas Kebudayaan (Disbud) Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).

Dinas Kebudayaan DIY menyayangkan penyelenggaraan "The Royal Wedding Jojo-Luna" itu.

"Sangat menyayangkan dan menyatakan ketidaksetujuan atas terselenggaranya kegiatan The Royal Wedding Jojo dan Luna, yang terpublikasi secara viral pada media sosial," kata Kepala Dinas Kebudayaan DIY Dian Lakshmi Pratiwi, dikutip Tribun-Medan.com dari Instagram @dinaskebudayaandiy, Rabu (19/7/2023).

Dian menuturkan, upacara adat pernikahan, baik prosesi adat maupun nilai/marwahnya, telah dilindungi dalam Undang-Undang RI Nomor 5 Tahun 2017 tentang Pemajuan Kebudayaan dan Perda Istimewa DIY Nomor 3 Tahun 2017 tentang Pemeliharaan dan Pengembangan Kebudayaan.

SOSOK Indira Ratnasari atau Nena Ghoib, Gelar Pernikahan Mewah Untuk Anjingnya, Habis Rp200 Juta?
SOSOK Indira Ratnasari atau Nena Ghoib, Gelar Pernikahan Mewah Untuk Anjingnya, Habis Rp200 Juta? (Instagram)

Obyek kebudayaan yang disebut dengan Upacara Daur Hidup: Tatacara Palakrama juga telah ditetapkan sebagai Warisan Budaya Takbenda Indonesia pada 2017 dengan nomor sertifikat 60073/MPK.E/KB/2017.

Dinas Kebudayaan DIY menilai, "pernikahan" Jojo-Luna menyimpang dari ketentuan.

"Sudah menjadi kewajiban Dinas Kebudayaan (Kundha Kabudayan) DIY melakukan aksi pelestarian fisik dan nilainya, ketika terjadi penyimpangan yang berakibat pada terdegradasi dan terdistorsinya nilai dan marwah upacara daur hidup tersebut,”

“Untuk itu, kami berupaya kejadian tersebut tidak akan terulang," tutur Dian.

Selain Dinas Kebudayaan DIY, tak sedikit warganet yang mengecam "pernikahan" Jojo-Luna.

Warganet menganggap acara itu menghamburkan uang, menghina budaya, dan menyinggung soal agama.

Bahkan ada warganet yang meminta Bareskrim Polri mengusut pemilik anjing tersebut. 

Baca juga: Akhirnya Nena dan Valen Penyelenggara Pernikahan Anjing Jojo dan Luna Pakai Adat Jawa Minta Maaf:

Baca juga: Viral Pernikahan Anjing Digelar dengan Sangat Mewah, Habiskan Biaya hingga Rp 200 Juta

Adapun sebelumnya, pernikahan anjing yang bernama Jojo dan Luna berlangsung mewah di sebuah mal kawasan Pantai Indah Kapuk (PIK), Jakarta Utara.

Tak main-main, biaya pernikahan anabul ini menghabiskan dana pemiliknya sekitar Rp 200 jutaan.

Pemilik kedua anjing berjenis Malamut Alaska ini, Valentine Chandra (Valen) dan Indira Ratnasari (Nena) mengaku bahwa semula keduanya hanya merencanakan untuk merayakan ulang tahun Jojo dan Luna.

Namun keputusan keduanya untuk merubah acara menjadi pernikahan anjing datang setelah melakukan berbagai pertemuan dengan vendor.

"Ternyata kenapa enggak sekalian dibikin wedding aja ya," tutur Valen dikutip Tribun-Medan dari Kompas.com, Selasa (18/7/2023).

"Terus, kami meeting cari-cari vendor sana-sini akhirnya ya sudah (pernikahan) terjadi kemarin," sambungnya.

Baca juga: VIRAL Pernikahan Dua Anjing Digelar Mewah, Usung Adat Jawa: Orang Kaya Gabut

Baca juga: VIRAL Video Pernikahan Mewah Pakai Adat Jawa, Pengantinnya Bukan Manusia, Tapi Anjing

Ternyata, sebelumnya Jojo dan Valen bahkan melakukan prosesi prewedding yang sekaligus merayakan ulang tahun keduanya.

Acara prewedding tersebut berlangsung pada bulan Mei lalu, dua bulan sebelum pernikahan.

Sementara untuk acara pernikahan Jojo dan Luna yang digelar secara mewah dan menggunakan adat Jawa memantik berbagai komentar.

Perihal pemakaian adat Jawa pada pernikahan Jojo dan Luna yang dilangsungkan menggunakan adat Jawa menuai kecaman dari warganet. 

Beberapa dari mereka menilai prosesi pernikahan adat Jawa untuk anjing kurang sesuai dengan budaya.

Hal tersebut mereka ungkapkan di kolom komentar akun Instagram @txtdrjawa .

"Saya merasa terhina, oke lah punya uang tapi ini kayaknya kelawatan gak sih?, menurut saya ini mempermainkan adat," tulis akun @alf******.

"Kok pakai adat jawa si harusnya klau mau pesta ya pesta aja pakai adat org luar negri aja kan bisa...," kata akun @nona****.

"Penghinaan adat Jawa.. dear @bareskrim.polri tolong ditindak .," timpal akun @hadim*****.

“unfaedah,” tukas @nun******

Atas kontroversi ini, Nena dan Valen akhirnya menyampaikan permintaan maaf kepada publik dan seluruh pihak yang tidak berkenan atas terselenggaranya acara tersebut.

(*/TRIBUN-MEDAN.COM)

Baca juga: Warganet Minta Pemilik Jojo-Luna Diusut, Imbas Pernikahan Anjing Pakai Adat Jawa, Dianggap Menghina

Baca juga: Akhirnya Nena dan Valen Penyelenggara Pernikahan Anjing Jojo dan Luna Pakai Adat Jawa Minta Maaf:

 

 

Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved