Kebakaran Lahan di Merek, Kapolres Imbau Warga Tak Lakukan Aktivitas yang Bisa Timbulkan Api

TRIBUN-MEDAN.com, KARO - Kawasan hutan dan lahan yang berada di Kecamatan Merek, Kabupaten Karo, mengalami kebakaran pada Sabtu (29/7/2023) kemarin.

Dari peristiwa kebakaran tersebut, diperkirakan lahan yang terdampak si jago merah seluas sekitar dua hektar.

Sampai saat ini, belum diketahui secara pasti penyebab api bisa membakar lereng perbukitan yang dipenuhi ilalang dan tanaman lain tersebut.

Selain itu, dari mana awal mula titik api hingga melebar juga masih dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.

Agar kejadian serupa tak terulang kembali, Kapolres Tanah Karo AKBP Wahyudi Rahman menghimbau kepada masyarakat agar tidak melakukan aktivitas yang memancing timbulnya api.

Terlebih, saat cuaca panas dan tanaman kering ditambah angin kencang membuat api akan cepat mudah tersulut hingga akhirnya menyebar.

"Apalagi jika dilakukan dengan sengaja membakar hutan/lahan, ada sanksi pidananya, dan kita akan tindak tegas kepada pelaku pembakaran hutan/lahan," Ujar Wahyudi, Senin (31/7/2023).

Dijelaskan Wahyudi, adapun aktivitas yang dapat menyebabkan kebakaran hutan dan lahan ialah seperti sembarangan membakar sampah ataupun membuang puntung rokok di areal hutan. Akibat dari peristiwa ini tidak ada menimbulkan korban jiwa.

"Lahan yang terbakar adalah lahan kosong yang ditumbuhi semak dan kayu. Kita selanjutnya berkoordinasi dengan pihak terkait seperti kehutana, untuk mendata kembali," Katanya.

Sebelumnya, kebakaran yang membakar kawasan lahan di Kecamatan Merek ini terjadi pada Sabtu malam.

Setelah mendapatkan informasi kebakaran ini, puluhan personel dari berbagai instansi bekerjasama untuk melakukan pemadaman api. Setelah melakukan upaya pemadaman, akhirnya api berhasil padam pada Minggu (30/7/2023) pagi.

(mns/tribun-medan.com)