PROFIL Agus Tan yang Meninggal Setelah Aksi Nekat Tempelkan Alkitab ke Pantat, Kena Skak Abu Janda

TRIBUN-MEDAN.com - Agus Tan seorang mualaf yang meninggal dunia setelah melakukan aksi tak pantas dengan menempelkan Alkitab ke pantat. 

Kabar meninggalnya Agus Tan disampaikan oleh Permadi Arya atau lebih dikenal dengan panggilan Abu Janda lewat akun Instagram. 

Koh Agus Tan sempat viral karena melecehkan Alkitab dengan menempelkan di pantat dan dikentuti. 

Ia juga menantang dengan aksi ini tidak dapat membuatnya meninggal dunia. 

Agus Tan pernah membuat kontroversi besar dengan menistakan Al Kitab atau Injil dengan cara mengentutinya.

Lantas siapa Agus Tan?

Pegiat media sosial Abu Janda memberikan tanggapan dan ultimatum pada orang yang melecehkan kitab Tuhan itu.

Tanpa segan, Abu Janda membuat pernyataannya tersebut melalui sebuah postingan di akun media sosial pribadi.

Abu Janda mengupload ulang video Agus Tan.

Ia menunjukkan bagaimana sesumbarnya Agus Tan menentang umat Kristen.

“Apakah Agus Tan akan mati ketika AlKitab ditaruh di pantat,” ujarnya.

Abu Janda mengupload ulang video Agus Tan
Video tersebut juga menunjukkan aksi Agus mengentuti kitab umat Kristen tersebut sampai terdengar suaranya.

“Gusti mboten sare, gus,” balas Abu di akhir video.

Selain itu melalui caption unggahan tersebut, aktivis ini juga memberikan responnya terkait penistaan itu.

“kita umat islam diajarkan Al-Quran Al-Baqarah 136 bahwa kitab kitab terdahulu (Taurat & injil) adalah kitab yang diturunkan Allah SWT kepada nabi nabi terdahulu,” tulisnya.

Menurutnya, tindakan Agus mengentuti kitab injil tersebut sama saja dengan mengentuti kitab Allah.

“Allah tidak suka, gus.. semoga dosa mu masih bisa diampuni.. hepi wiken gaes.. jangan lupa ngopi,” lanjutnya.

Profil Agus Tan

Pemilik nama lengkap Agus Wiyanto Tan ini beruisa 45 tahun.

Koh Agus Tan sapaan akrabnya hidup di keluarga yang berbeda agama, ia bahkan juga pernah terpedaya dengan dunia gelap.

Agus Tan berpindah agama Islam dan bersyahadat pada Maret 2021 di Bandung.

Hal itu dilakukannya setelah 12 tahun mempertimbangkan setiap banyak hal untuk benar-benar meninggalkan agama lamanya.

Menjadi mualaf merupakan keputusan yang penuh pengorbanan karena akan banyak pihak menganggap hal tersebut sebuah penghianatan.

Namun demikian, pengorbanan itu menjadi nilai perjuangan untuk mendapatkan keberkahan dari Allah SWT.

Seperti yang dirasakan Agus Wijayanto Tan atau akrab disapa Agus Tan.

Ia memutukan masuk Islam meski sebelumnya merupakan seorang pendeta di agama terdahulunya.

Setelah lulus sekolah pada 2012, Agus melanjutkan pelayanan di tempat ibadah agama terdahulunya.

Namun, Agus justru mendapatkan banyak keraguan.

Agus yang merupakan ahli kitab agama terdahulunya ini mengaku mengalami ketakutan karena banyak sesuatu yang hilang.

Setelah itu, Agus memutuskan untuk belajar dengan salah satu tokoh organisasi Islam, Front Pembela Islam (FPI) soal ketuhanan. Sebab ia merasa timbul keraguan luar biasa dalam agamanya.

Hingga akhirnya Agus mendapatkan jawaban ilmiah terkait keraguannya ini dari ulama FPI tersebut.

Lalu Agus memutuskan menjadi seorang mualaf meski harus mengorbankan banyak hal di kehidupannya.

Dikabarkan Sakit

Sebelumnya, beredar video Agus Tan, seorang mualaf viral, sedang kesakitan di media sosial.

Video Agus Tan sedang sakit tersebut diunggah seorang warganet di Twitter.

Video Agus Tan yang tampak tak berdaya dengan sakitnya tersebut sontak menjadi perhatian warganet.

Dalam video Agus Tan tersebut tertulis kalimat yang meminta Agus Tan untuk bertobat.

"Tobat Ustad biar cepat sembuh," begitu tulisan dalam video.

Sebelumnya, Agus Tan viral di media sosial karena video diduga melecehkan Al Kitab.

(*/tribun-medan.com)

Baca berita lain TRIBUN MEDAN di Google News