TRIBUNWIKI
Berikut Cara Mengubah TV Analog Menjadi TV Digital dengan STB
Pembelian STB itu dilakukannya karena orang tua Ika masih mencari informasi terbaru dari pemberitaan di siaran TV
TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN- Terhitung mulai 31 Juli 2023 seluruh masyarakat Kota Medan sudah tidak dapat lagi menikmati siaran TV analog atau Analog Switch Off (ASO) dan beralih ke TV digital.
Hal itu dikarenakan Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) telah menghentikan siaran televisi (TV) analog untuk wilayah Sumatera Utara 1 pada 30 Juli 2023 pukul 24.00 WIB.
Adapun tiga kota dan tiga kabupaten di Sumatera Utara-1 yang turut migrasi TV analog ke digital adalah Kota Medan, Kota Binjai, Kota Tebing Tinggi, Kabupaten Langkat, Kabupaten Deli Serdang, dan Kabupaten Serdang Bedagai.

Bagi tribuners yang belum memiliki perangkat TV digital, tidak perlu khawatir harus membeli TV digital, karena TV lama yang dulunya menyiarkan TV analog bisa dirubah ke TV digital dengan perangkat pendukung yaitu Set Top Box (STB)
Berikut cara beralih dari TV analog ke TV digital menggunakan STB :
1. Pastikan daerah kamu sudah tersedia siaran TV digital, caranya dengan mengecek menggunakan aplikasi Sinyal TV Digital.
2. Pastikan kamu juga sudah memiliki anatena UHF yang dipasang didalam ataupun luar rumah.
3. Kemudian, pastikan TV sudah dilengkapi dengan STB DVB-T2 untuk penerima siaran TV digital .
4. Lalu, setelah perangkat televisi tersambung, kamu tinggal memilih opsi pengaturan atau. setting.
5. Setelah itu, pilih auto scan untuk memindai program siaran TV digital yang tersedia.

Sejumlah masyarakat Kota Medan mulai berbondong-bondong membeli Set Top Box (STB) untuk menjadi alternatif mengubah siaran TV analog menjadi TV digital.
Hal itu dikarenakan Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) telah menghentikan siaran televisi (TV) analog untuk wilayah Sumatera Utara 1 pada 30 Juli 2023 pukul 24.00 WIB
Ika, warga Medan Tembung mengaku sejak mengetahui adanya suntik mati siaran TV analog, dirinya langsung memburu sejumlah toko elektronik untuk membeli STB.
"Dari semalam udah cari ke toko elektronik di Plaza Medan Fair rupanya semua habis, hari ini lah baru dapat beli STB ke Electronic City CP itu pun sisa 1 pula," Ujarnya kepada Tribun Medan, Selasa (1/8/2023).
Pembelian STB itu dilakukannya karena orang tua Ika masih mencari informasi terbaru dari pemberitaan di siaran TV
"Kalau ada bisa liat update terbaru dari smartphone, karena semua bisa diakses dari situ, tetapi orang tua kan masih sering nonton TV, seperti berita, acara super deal kalau sore, dan sinetron kalau malam hari, jadi kasihan kalau gak ada siaran TV, karena hiburan mereka cuma itu," Ungkapnya.
Untuk membeli satu buah STB dengan kualitas HD, Ika harus merogoh kocek sebesar Rp 220 ribu.
"Mereknya lumayan terkenal, bagus juga tadi sudah di tes harganya Rp 220 ribu sudah langsung pakai," Ucapnya.
Sementara itu, Dewi warga Medan Selayang menuturkan bahwa dirinya baru saja membeli STB hari ini.
"Baru hari ini lah mencari-cari, karena kemarin gak sempat dan pasti rami juga yang beli, dan ini baru dapatnya di toko Jalan Setia Budi," Sebutnya
Menurutnya, kebijakan pemerintah mengenai peralihan TV digital ini harus dibarengi dengan pembagian STB kepada masyarakat yang kurang mampu seperti dirinya.
"Kalau buat kebijakan ya dikasih solusinya lah, ini sampai hari ini banyak yang belum mendapatkan STB, seharusnya kan dibagikan kepada yang kurang mampu, ini udah keburu belik sendiri," Imbuhnya.
(cr10/tribun-medan.com)
Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News
Ikuti juga informasi lainnya di Facebook, Instagram dan Twitter
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.