Berita Seleb
Imbas Bayi Tertukar di Bogor, 12 Suster dan Bidan Terancam Disanksi, RS Dalami Dugaan Kelalaian
Pihaknya kata dia masih mendalami dugaan kelalaian yang terjadi. Rumah sakit kemudian memeriksa perawat dan bidan yang berdinas pada saat itu.
Rumah sakit kata dia sudah membacakan hasil tes di depan ibu yang lain itu.
"Jadi di dalam pertemuan terbuka kami baca dan disampaikan informasi soal itu. Jadi kami tidak tertutup. Artinya, RS terus melakukan pendekatan preventif supaya diselesaikan secara mediasi. Jadi kami tidak diam sejak dilakukan tes darah dan DNA," ungkapnya.
"Kami juga sudah menghubungi pihak atau ibu B untuk melakukan tes DNA juga. Tapi mereka menyatakan belum bersedia," lanjut Gregg.
Gregg mengaku tidak mengetahui alasan pasti kenapa pasien B menolak dilakukan tes.
Bahkan rumah sakit kata dia sudah bersurat sebanyak dua kali kepada pasien B, tapi tidak satupun surat dijawab.
"Minggu yang lalu kami mengundang lagi untuk hadir dan kita minta bersedia tes DNA. Dan belakangan kuasa hukumnya baru menjawab kalau mereka harus melakukan pendekatan supaya ibu B bersedia. Yang kita mau lakukan tes DNA terhadap ibu B dengan anaknya supaya bisa tes silang dan mendapatkan hasil yang baik," ungkapnya.

Gregg menyadari kasus itu terjadi setelah hasil tes DNA sudah keluar.
Dia bahkan membantu memediasi dengan pihak lain atau pasien B tersebut.
Kini, rumah sakit sedang berupaya mencari titik terang bagaimana bayi itu tertukar dan tertukarnya dengan siapa.
"Karena ini informasinya benar dan rumah sakit akan melakukan tes secara silang dengan hasil mempuni baru nanti kita memikirkan langkah selanjutnya seperti apa karena ini menyangkut manusia. Tapi kemudian yang jadi kendala adalah, ibu atau pasien B ternyata menyatakan secara mental dan psikologi belum siap. Rumah sakit menghargai itu," jelasnya.
JAWABAN Perawat Bikin Kesal Dicecar Soal Bayi Tertukar
Jawaban Perawat yang diduga terlibat dalam insiden bayi tertukar di Bogor mengurai alibi yang membuat korban kesal.
Siti Mauliah (37), wanita asal Kecamatan Ciseeng, Kabupaten Bogor yang bayinya tertukar menceritakan alibi perawat RS Sentosa saat dicecar soal bayi tertukar.
Alih-alih memberi bantuan atau mencarikan solusi, perawat tersebut menurut Siti Mauliah justu bersikap lain.
Baca juga: Panitia Lokal Matangkan Persiapan Muktamar IPM di Medan yang Akan Dibuka Presiden Jokowi
Baca juga: MURKA Suami Punya Simpanan, Istri Nekat Kunci dan Bakar Suaminya di Kamar, Bermula dari Ancaman
Hal tersebut yang diduga jadi penyebab bayi Siti tertukar dengan orang lain selama satu tahun.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.