Berita Sumut
Gubernur Edy Rahmayadi Ngaku Lupa Sama Wagub Musa Rajekshah: Saking Lama Saya Ditinggalkannya
Gubernur Edy Rahmayadi mengaku dirinya lupa kepada Wakilnya Musa Rajekshah saat mengawali pidatonya dalam sidang paripurna di DPRD Sumut.
TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN - Gubernur Sumatera Utara, Edy Rahmayadi mengaku dirinya lupa kepada Wakilnya Musa Rajekshah.
Hal ini dikatakan Edy Rahmayadi saat mengawali pidatonya dalam sidang paripurna terakhir di Gedung Paripurna DPRD Sumut, Jalan Imam Bonjol Medan, Rabu (16/8/2023) dengan agenda pengumuman akhir masa jabatan gubernur dan wakil gubernur.
Baca juga: Edy Rahmayadi Kenang saat Awal Menjabat Gubernur Sumut, Diwariskan Utang Hingga Rp 2,6 Triliun
"Yang terhormat ketua dan wakil ketua dan seluruh anggota dewan. Yang saya hormati forkopimda, Wakil Gubernur Sumatra Utara, lupa saya sama Wakil Gubernur Sumatra Utara. Saking lama saya ditinggalkannya, sampai lupa saya. Musa Rajekshah," ujar Edy Rahmayadi.
Dalam pidato itu, Edy menyinggung terkait sosok gubernur selanjutnya yang akan memimpin Sumatra Utara pada tahun 2024 mendatang.
Edy menyebut, siapapun sosok tersebut harus bercita-cita membangun Sumut Bermartabat seperti visinya saat mencalonkan diri bersama Musa Rajekshah pada Pilkada 2018 lalu.
"Kalau tadi Bamsoet (Ketua MPR RI) mengatakan siapapun. Presidennya, mau Ganjar, Prabowo Anies. Tak masalah, yang penting membangun negara ini. Untuk itu saya sampaikan mungkin 5 September. Sekarang jangan dulu karena saya masih gubernurnya," ujar Edy Rahmayadi dalam rapat paripurna pengumuman akhir masa jabatan Gubernur dan Wakil Gubernur Sumut di gedung DPRD Sumut, Rabu (16/8/2023).
Menurut Edy, semakin banyak yang mencalonkan diri sebagai gubernur, maka akan semakin baik.
Baca juga: Kukuhkan 70 Paskibraka Sumut, Gubernur Edy Rahmayadi: Jadikan Nilai Kebangsaan Sebagai Kebanggaan
"Siapapun nanti yang mau jadi gubernur, semakin banyak calonnya, semakin baik. 12 juta rakyat Sumut akan memilihnya. Sehingga rakyat itu akan bebas memilih siapa yang akan menjadi pemimpin di provinsi ini. Apakah saya, Edy Rahmayadi, apakah Baskami Ginting, apakah Rahmansyah Sibarani, atau Musa Rajekshah? Siapapun, yang penting harus becita-cita menjadikan Sumut kita ini menjadi Sumut Bermartabat," kata Edy.
Mantan Pangkostrad itupun mengatakan, semua yang akan menjadi peserta Pemilu/Pilkada, harus memulai (start) bersama-sama.
"Tapi jangan sekarang, nanti habis 5 September. Kita start sama-sama. Namanya orang bertanding orang mau megang start itu tepat watunya dan hasilnya juga ditentukan waktunya. Siapa yang mendahuluinya haram hukumnya," ujarnya.
(cr14/tribun-medan.com)
Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News
Ikuti juga informasi lainnya di Facebook, Instagram dan Twitter
Edy Rahmayadi
Wagub Musa Rajekshah
sidang paripurna
Tribun Medan
Gubernur Edy Rahmayadi
Gubernur Sumatera Utara
Daftar 10 Sekolah dengan Prestasi Terbanyak Versi Puspresnas, SMA Unggul Del Sumut Posisi 6 |
![]() |
---|
DAFTAR Jalan Tol di Sumut yang Diskon Tarif 20 Persen, Berlaku Mulai Hari Ini |
![]() |
---|
Mulai Jumat Ada Diskon 20 Persen di 5 Ruas Jalan Tol Sumut, Berikut Daftarnya |
![]() |
---|
NASIB Wanita Usia 52 Tahun Dibunuh Pacar Berondong di Labusel, Motor dan Emas Perhiasan Diambil |
![]() |
---|
Nasib Aldi Sitorus, Atlet Peraih Emas Tarung Derajat Sumut, Korban Kesadisan Kawanan Geng Motor |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.