Viral Medsos

Tragis Kematian TKW Nila Daniati, Ditikam 8 Tusukan oleh Pacar Temannya di Mess Pabrik di Malaysia

Nila Daniati (22) TKW Indramayu ditemukan tewas seusai ditusuk 8 tusukan oleh pacar sahabatnya sendiri berinisial R di kamar mess pabrik di Malaysia

|
Editor: AbdiTumanggor
TribunJabar.id
Nila Daniati (22), TKW Indramayu yang ditemukan tewas mengenaskan setelah ditusuk dengan 8 tusukan oleh pacar sahabatnya sendiri berinisial R di kamar mess pabrik di Malaysia. Kejadian berdarah itu terjadi pada Rabu (9/82023) sekitar pukul 01.00 waktu setempat. (TribunJabar.Id) 

TRIBUN-MEDAN.COM - Nila Daniati (22), TKW Indramayu yang ditemukan tewas mengenaskan setelah ditusuk dengan 8 tusukan oleh pacar sahabatnya sendiri berinisial R di kamar mess pabrik di Malaysia. Kejadian berdarah itu terjadi pada Rabu (9/82023) sekitar pukul 01.00 waktu setempat.

Meninggalnya TKW muda berparas cantik tersebut menjadi luka mendalam bagi pihak keluarga di kampung halaman.

Keluarga pun ingin pelaku mendapat hukuman seberat-beratnya. "Sebelum kejadian tidak ada firasat sama sekali," ujar kakak ipar korban, Miftahudin (41) kepada Tribuncirebon.com di rumah duka di Desa Rambatan Wetan, Kecamatan Sindang, Kabupaten Indramayu, Jumat (18/8/2023), seperti dikutip Tribun-medan.com dari Tribun Jabar

Miftahudin menceritakan, meski tidak ada firasat apapun, namun korban menunjukan sikap yang tidak biasa.

Lanjut dia, padahal biasanya, korban biasa memberi kabar setiap minggunya kepada keluarga di Indramayu.

Namun, sudah 3 minggu sebelum kejadian, tak ada kabar apapun dari korban.

Keluarga pun mengira korban sedang sibuk dan tidak bisa memberi kabar.

Korban yang ditusuk temannnya sendiri di Malaysia
Korban yang ditusuk temannnya sendiri di Malaysia (Instagram)

"Kalau biasanya sih rutin nelepon, ngasih kabar seminggu sekali," ujar dia.

Miftahudin mengatakan, tiga minggu yang lalu itu pun menjadi percakapan terakhir keluarga dengan korban.

Ia juga menyampaikan tidak ada percakapan yang aneh waktu itu.

Hal ini yang membuat pihak keluarga awalnya tidak percaya saat mendapat kabar korban sudah meninggal dunia dengan cara yang tak wajar.

Hari itu, keluarga seperti disambar geledek saat mengetahui Nila sudah tiada di negeri orang.

Di sisi lain, kata Miftahudin, Nila sendiri diketahui berangkat bekerja ke Malaysia melalui jalur resmi.

Pihak keluarga juga sedikit tertolong dengan santunan dan tanggungjawab yang diberikan pihak perusahaan yang memberangkatkan Nila.

"Alhamdulillahnya sedikit diringankan kaya pemulangan ditanggung perusahaan, pihak perusahaan juga ada memberikan santunan," ucap dia.

Halaman
1234
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved