Viral Medsos

Pemuda Aceh Diculik-Dibunuh Oknum TNI, Hotman Paris: Siap Bantu Apabila Dibutuhkan Keluarga Korban

Kasus dugaan penculikan dan penganiayaan yang berujung meninggal dunia seorang warga Aceh di Jakarta, Imam Masykur (25)

Editor: AbdiTumanggor
HO
Keluarga Imam Masykur mengugkapkan motif penyiksaan dan pembunuhan yang dilakukan oknum Paspampres Praka RM 

Namun saat ini, kata Julius, pelaku pembunuhan dengan penyiksaan itu masih ditangani oleh Polisi Militer Kodam Jayakarta (Pomdam) Jaya.

Terpisah, Wakil Ketua Komisi I DPR RI, Teuku Riefky Harsya menyampaikan belasungkawa terhadap keluarga korban. Ia juga meminta kasus penganiayaan ini diusut tuntas oleh TNI.

Sekretaris Jenderal Partai Demokrat itu akan menyurati Panglima TNI Laksamana Yudo Margono agas kasus ini dapat segera diselesaikan. "Dalam kapasitas saya sebagai salah satu pimpinan Komisi I yang bermitra dengan TNI, saya akan menyurati Panglima untuk memastikan kasus ini diusut tuntas dan transparan ke publik," kata Riefky kepada wartawan.

DPR RI dari Dapil Aceh ini juga meminta pelaku dihukum sesuai dengan peraturan yang berlaku bagi anggota TNI demi tegaknya hukum yang tak pandang bulu.

"Kami mengecam aksi keji yang dilakukan terhadap Imam Masykur, warga Bireuen. Aksi kriminal ini harus diusut tuntas," tegasnya.

Minta uang tebusan

Diketahui dalam video yang diunggah akun Instagram @majeliskopi08, terdengar suara Imam Masykur yang meminta dikirimkan uang sebesar Rp 50 juta.

Dalam dialog di video tersebut, terdengar bahwa Imam Masykur dipukul seseorang.

“Neu kirem peng siat 50 juta (tolong kirim uang 50 juta),” kata pria yang diduga Imam Masykur dengan suara yang terdengar terengah-engah.

Lalu, lawan bicara Imam Masykur menyatakan bahwa tidak ada uang, tetapi akan mencoba untuk mencarinya.

“Neu kirem jino aju bueh, meuhan matee lon (kirim terus sekarang ya, kalau tidak mati saya),” balas pria dibalik telfon itu.

Dalam rekaman video lain, tubuh Imam Masykur terlihat berdarah-darah.

“Dek kirem peng 50 juta peugah bak mak beuh, abang ka ipoh nyoe (Dek, tolong bilang sama mamak suruh kirim uang 50 juta, abang sudah dipukul)," ucapnya berkali-kali.

Dibawa paksa sama pelaku

Berdasarkan informasi yang beredar, pada tanggal 12 Agustus 2023, korban Imam Masykur didatangi dan dibawa pergi secara paksa oleh pelaku.

Halaman 3/4
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved