Layanan Cathlab Untuk Seluruh Masyarakat, RSUD Djasamen Saragih Makin Modern

TRIBUN-MEDAN.com, SIANTAR - Terhitung hingga pekan terakhir Agustus 2023, sebanyak 51 pasien telah ditangani oleh RSUD dr Djasamen Saragih melalui Layanan Catherization Laboratory (Cathlab) yang telah hadir sejak Desember 2022.

Cathlab adalah suatu pelayanan yang di lakukan di laboratorium kateterisasi jantung dan angiografi untuk menentukan diagnostik penyakit jantung dan pembuluh darah. Bahasa awam dari layanan ini adalah pemasangan ring/cincin jantung.

Direktur Utama RSUD dr Djasamen Saragih Pematang Siantar, dr Aulia Sukri Sambas mengatakan bahwa kehadiran layanan Cathlab ini adalah instruksi dari Wali Kota dr Susanti Dewayani, sebagai bagian dari visi-misi "Siantar Sehat, Sejahtera dan Berkualitas".

"Cathlab adalah salah satu layanan kita yang paling modern. Sebab di Sumatera Utara, hanya kita dan rumah sakit yang ada di Medan yang memiliki layanan ini," terang Aulia.

Diterangkan Aulia, selain melengkapi perangkat hardware, RSUD dr. Djasamen Saragih Pematang Siantar juga mengutus dua dokter Spesialis Jantung dan Pembuluh Darah berpengalaman untuk menakhodai pelayanan Cathlab. Tak cuma pengalaman, para dokter ini bahkan menerima pelatihan jantung intervensi ke negeri Tiongkok.

Memberikan pelayanan Cathlab bukan hal yang gampang, sehingga tak semua rumah sakit pemerintah dan swasta memiliki layanan ini. Penyebabnya, cara kerja Cathlab yang memanfaatkan beragam radiasi memberikan efek samping bagi tenaga medis sendiri.

Oleh sebab itu, Sumber Daya Manusia (SDM) RSUD Djasamen Saragih Pematang yang memberikan layanan Cathlab dilengkapi dengan Alat Pelindung Diri (APD).

"SDM di sini, baik Dokter, Perawat, Radiografer dan fisikawan medis menjalani pendidikan lanjutan dan pelatihan bersertifikat. Mereka dilengkapi APD untuk proteksi paparan radiasi. Mereka sudah berkompeten di bidangnya," kata Fatma, Kabid Pelayanan Medik rumah sakit plat merah kebanggaan masyarakat Siantar itu.

Aulia Sukri Sambas kembali menambahkan bahwa masyarakat yang ada di Kota Pematangsiantar dan sekitarnya tak perlu ragu lagi dengan layanan milik RSUD dr Djasamen Saragih.

Demi mengcover seluruh masyarakat Siantar dan sekitarnya, terang Aulia, Manajemen RSUD juga menerima pasien pemilik BPJS dan bahkan pasien non-register, yaitu pasien yang tidak mampu yang belum punya asuransi apapun juga.

"Jadi saudara kita, pasien yang kebetulam ekonomi rendah yang sama sekali belum pernah mendapatkan layanan dari mana pun, termasuk dari BPJS PBI, silakan tetap datang kemari. Kita akan tetap layani," kata dr Aulia.

Aulia pun mengucap syukur, RSUD Djasamen Saragih Pematang Siantar mendapat kepercayaan sebagai rumah sakit rujukan

Dalam waktu dekat, RSUD Djasamen Saragih akan menjalin kerjasama dalam hal rujukan dengan beberapa rumah sakit yang ada di sekitaran Danau Toba dan pesisir timur Sumatra Utara.

"Alhamdulillah sesuai rencana, pada Jumat (1/9/2023) akan menjalin kerjasama dengan RSUD Kabupaten Batubara, di mana bagi pasien yang membutuhkan rujukan layanan Cathlab akan dibawa ke RSUD Djasamen Saragih, mengingat tentang jarak yang lebih dekat dibandingkan ke Kota Medan," kata Aulia.

(alj/tribun-medan.com)