ITSI Luluskan Wisudawan Angkatan II, Cetak Alumni Siap Hadapi Dunia Kerja

TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN - Institut Teknologi Sawit Indonesia (ITSI) Medan telah mengukuhkan sebanyak 122 wisudawan di ballroom Hotel Mercure Medan, Kamis (31/8/2023).

ITSI merupakan Perguruan Tinggi milik BUMN Perkebunan yang bertransformasi dari Sekolah Tinggi Ilmu Pertanian Agrobisnis Perkebunan (STIP-AP) sejak 15 Desember 2021.

Rektor ITSI Medan, Aries Sukariawan, S.P, M.P menyampaikan, wisuda kali ini merupakan periode atau angkatan kedua sejak ITSI diresmikan pada Maret 2022.

Dikatakannya wisuda merupakan momentum untuk memulai dalam berkarya, dan menggunakan kesempatan baik untuk mengepakkan sayap.

"Dan menunjukkan eksistensi untuk berkarya dalam perkebunan di Indonesia. Jadi dari 122 ini ada beberapa diantaranya yang tidak dapat hadir, karena sudah bekerja, tidak apa, itu sebuah pencapaian," ujar rektor.

Rektor juga menyampaikan terimakasih kepada perusahaan-perusahaan perkebunan yang bermitra dengan ITSI, dan juga perusahaan lain.

"Semoga kemitraan ini tetap bisa kita jaga dengan baik. Karena sudah membantu dalam memajukan industri perkebunan," katanya.

Pada kesempatan tersebut Aries juga menyampaikan ucapan terimakasih kepada seluruh orangtua yang sudah mempercayakan putra-putrinya untuk di didik dan dilatih menjadi generasi yang siap menghadapi dunia kerja, khususnya dalam bidang perkebunan.

Kata Aries dari jumlah keseluruhan wisudawan ada beberapa wisudawan yang terpaksa tidak menghadiri resepsi wisuda dikarenakan sudah menjadi bagian dari perusahaan perkebunan yang ada di Kalimantan dan beberapa daerah lainnya.

"Dari jumlah 122 wisudawan dan wisudawati yang hari ini diwisuda, ada beberapa yang tidak bisa hadir dikarenakan sudah menjadi bagian dari perusahaan perkebunan yang ada di Kalimantan dan daerah lainnya yang ada di Indonesia," ungkapnya.

Keseluruhan wisudawan dan wisudawati yang hadir berjumlah 104 wisudawan. Aries juga memohon kepada orangtua untuk mengizinkan anak-anaknya apabila telah direkrut oleh perkebunan.

"Karena kami masih menerima alasan tidak diizinkan orangtua, ketika sudah direkrut oleh perkebunan-perkebunan," ucapnya.

Sementara itu Wakil Ketua Yayasan Pendidikan Perkebunan Yogyakarta, Adi Widjajanto, S. E, S. H, M. Hum, mengatakan terima kasih kepada para orangtua mahasiswa yang telah mempercayakan anaknya menimba ilmu di ITSI.

"ITSI sudah berusaha seoptimal dan semaksimal mungkin untuk menyelenggarakan pendidikan yang berkualitas, profesional dan sesuai aturan hukum yang berlaku," katanya.

Demi memenuhi harapan dan kebutuhan para stakeholder, ITSI terus berupaya memberikan pendidikan terbaik bagi putra putri bangsa.

Namun, dikatakannya institusi pendidikan juga menyadari banyak kekurangan dalam hal penyelenggaraan pendidikan di ITSI.

"Untuk itu kami mohon maaf, tetapi kami terus berkomitmen untuk senantiasa melakukan evaluasi untuk berbenah agar lebih baik lagi" Kata Adi.

Adi mengharapkan seluruh wisudawan nantinya mampu menjaga nama baik almamater dan melakukan berbagai karya sehingga mampu membawa nama almamater menjadi harum ditengah masyarakat dengan kesuksesan yang diraih.

Kegiatan wisuda tersebut juga dihadiri oleh Kepala LLDIKTI Wilayah I Sumatera Utara, Prof. Drs. Saiful Anwar Matondang, MA, PhD. Direktur PT. Perkebunan Nusantara II, Ir. Irwan Perangin-angin. Plt. Deputi Bidang Klimatologi BMKG, Dr. Ardhasena Sopaheluwakan, serta seluruh dosen, seluruh senat, dan seluruh rektorat kampus ITSI.

Selain itu, ada 2 wisudawan terbaik, yaitu atas nama Rayhan Habib Naufal, S. S. T dari Prodi Budidaya Perkebunan, dan Muhammad Fauzan Ansyaqory Lubis, dari Prodi Teknologi Pengelolaan Hasil Perkebunan.

ITSI sendiri untuk wisudawan angkatan II sudah memiliki sekitar 30 wisudawan yang lulus di perusahaan BUMN dan swasta.

(cr26/tribun-medan.com)