Berita Seleb
PILU Medina Zein! Masih di Penjara, Sang Ayah Meninggal, Balik ke Rutan Usai 30 Menit Lihat Jenazah
Januar awalnya mengira bahwa sang ayah menunggu kehadiran Medina Zein sebelum mengembuskan napas terakhirnya.
TRIBUN-MEDAN.com - Pilu Medina Zein!
Diketahui sang ayah meninggal saat Medina Zein masih dipenjara.
Ia pun hanya diberikan waktu 30 menit untuk melihat jenazah sang ayah.
Innalillahi, kabar duka datang dari selebgram sekaligus pengusaha Medina Zein.
Ayah Medina Zein, Muhammad Pujo Nistianto menghembuskan napas terakhirnya di rumah sakit EMC Tangerang pada Senin (4/9/2023).
Sebelum meninggal, Muhammad Pujo Nistianto sempat mendapatkan perawatan medis di rumah sakit.
Pria yang wafat pada usia 59 tahun tersebut sempat mengalami pendarahan otak akibat penyakit stoke yang dideritanya.
Baca juga: Medina Zein Divonis 2 Tahun Penjara, Terbukti Jual 9 Tas Hermes Palsu pada Uci Flowdea
Setelah menjalani operasi Sabtu pagi, kondisi ayah Medina Zein pun memburuk hingga akhirnya kritis lalu meninggal dunia.
Media Zein yang sedang mendekam di rutan pun meminta izin kepada pihak berwajib agar diperbolehkan menjenguk sang ayah di rumah sakit.
Pihak rutan pun mengajukan syarat untuk memberi izin berupa surat keterangan ayah Medina Zein sedang dalam keadaan kritis dari dokter.
"Medina sempat izin pada saat ayah masih ada, walaupun dalam kondisi kritis.
Untuk mendapatkan izin dari rutan, cukup sulit karena perlu surat keterangan dokter yang menyatakan bahwa ayah kritis," ungkap Januar Rahmat Ari, kakak Medina Zein saat ditemui di rumah duka.
Sayangnya, setelah surat izin itu selesai diurus, ayah Medina Zein sudah mengembuskan napas terakhir.
Baca juga: Terbukti Melakukan Pencemaran Nama Baik Marissya Icha, Medina Zein Divonis 6 Bulan Penjara
"Suratnya baru dapat dari rumah sakit itu tadi, baru Medina diizinkan.
Pada saat izin itu sudah keluar, baru dapat kabar ayah sudah nggak ada," imbuhnya.
Setibanya di rumah sakit, Media Zein hanya bisa menemui sang ayah yang sudah terbaring kaku di kamar jenazah.
"Medina ketemu ayah sudah dalam keadaan wafat di ruang jenazah," ungkap Januar.
Januar awalnya mengira bahwa sang ayah menunggu kehadiran Medina Zein sebelum mengembuskan napas terakhirnya.
Sebab, Medina Zein merupakan anak yang paling dekat dengan sang ayah semasa hidupnya.
"Saya sempat mikir ayah mungkin masih nunggu Medi, cuma saya nggak tahu gimana cara, tapi ternyata ya Allah lebih sayang ayah," imbuhnya.
"Tadi ngelihat Medi ketemu ayah sedih banget, Medi cukup terpukul karena ayah cukup dekat dengan Medi, ketika Medi masih di luar, ayah masih sehat mereka sering berkomunikasi, sering berhubungan dengan ayahnya," pungkas Januar.
Baca juga: Detik-detik Jenggot Limbab Terbakar Saat Sembur Api, Penonton Histeris, Pesulap Dilarikan ke RS
Kesedihan Medina Zein pun tak terbendung usai ia melihat jenazah ayahnya di rumah sakit.
"Ya, mukanya sedih banget, sembab banget mukanya," kata Ari, kakak Medina Zein dikutip TribunTrends.com dari Grid.ID, Selasa, (5/9/2023).
Menurut pihak keluarga, Medina Zein awalnya sempat ingin melihat kondisi sang ayah saat kritis.
Kendati demikian, takdir berkehendak lain, ia baru mendapatkan izin saat ayahanda telah tutup usia.
"Tadi beliau sempat diizinkan bentar melihat ayah, pas izin kondisi masih kritis dan ayah masih ada."
Baca juga: Beda Perlakuan Kasus Promosi Judi Online, Wulan Guritno Jadi Duta,Selebgram Lain Diancam 6 Tahun Bui
"Ternyata Allah berkehendak lain, izin diberikan dan ayah sudah nggak ada," lanjut Ari.
"Tadi Medina cuma lihat bentar ayah di ruang jenazah, tadi nggak sampai 30 menit beliau harus balik ke rutan," jelas Ari.
Saat bertemu dengan keluarga, Medina juga sempat menyampaikan beberapa pesan.
Ia menyampaikan maaf karena belum bisa mendampingi di saat-saat terakhir ayahnya tiada.
"Dia bilang terima kasih kakak sama adik-adiknya, minta maaf dengan kondisi yang sekarang dia nggak bisa ikut serta seluruh rangkaian prosesi (pemakaman)," pungkas Ari.
Adapun ayah Medina Zein meninggal dunia usai mengalami stroke ringan dan pendarahan otak di usia 59 tahun.
Medina Zein sendiri kini masih menjalani hukuman penjara usai dijatuhi vonis dua tahun oleh Majelis Hakim Pengadilan Negeri Surabaya, Jawa Timur.
Ia dinyatakan bersalah melakukan penipuan dengan menjual tas Hermes palsu ke korbannya Uci Flowdea.
(*/ Tribun-medan.com)
Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News
Ikuti juga informasi lainnya di Facebook, Instagram dan Twitter
Artikel ini telah tayang di TribunTrends.com
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/Sudah-Pakai-Baju-Tahanan-Medina-Zein-Kini-Resmi-Mendekam-di-Rutan-Polda-Teranjam-6-Tahun-Penjara.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.