Sopir Taksi Tewas Dirampok

Pengemudi Taksi Online yang Tewas Ditikam Perampok Merupakan Pensiunan PNS

Ramli Lumbangaol (60), sopir taksi online tewas di tangan penumpangnya yang ingin merampok mobilnya.

|

TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN - Ramli Lumbangaol (60), sopir taksi online tewas di tangan penumpangnya yang ingin merampok mobilnya.

Menurut Kapolsek Sunggal, Kompol Candra Yudha, korban merupakan warga Dusun Pamah Sumilir, Desa Telagah, Kecamatan Sei Bingai, Langkat.

"Korban ini merupakan pensiunan PNS," kata Candra kepada Tribun-medan, Rabu (6/9/2023).

Ia menyampaikan, korban meninggal dunia saat berada di rumah sakit karena mendapatkan tikaman sebanyak lima lubang dibagian dadanya.

"Petugas yang mendapatkan informasi kejadian itu mendatangi rumah sakit Latersia dan menemukan korban sudah meninggal dunia," sebutnya.

Dikatakannya, setelah kejadian polisi pun mengamankan pelaku bernama Caesar Veron Manurung (20) warga Jalan Karya, Gang Adil Baru, Kecamatan Medan Barat.

"Pelaku ini diamankan di Polsubsektor Diski Polsek Sunggal, setelah menabrak sejumlah kendaraan menggunakan mobil korban," ujarnya.

Diketahui, aksi perampokan ini terjadi di kawasan Jalan Telaga Dingin, Desa Sei Semayang, Kecamatan Sunggal, Deliserdang, pada Senin (9/4/2023) kemarin.

Waktu itu, pelaku memesan taksi online korban menggunakan aplikasi. Setelah dijemput, pelaku pun duduk di bangku belakang.

Lalu, pelaku mengeluarkan pisau yang telah dipersiapkannya dan langsung menikam korban berkali-kali.

Kemudian, korban mencoba meminta pertolongan kepada warga dan turun dari mobilnya.

Setelah itu, pelaku pun langsung pindah ke bangku sopir dan membawa kabur mobil korban jenis Daihatsu Xenia BK 1392 RW.

Korban dalam keadaan bersimbah darah pun ditolong oleh warga sekitar lalu dilarikan ke rumah sakit dan meninggal dunia.

(Cr11/tribun-medan.com)

Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved