Adik Bupati Tewas Dibacok

Kepala Nyaris Terbelah Dibacok, Adik Bupati Muratara Tewas, Inilah Tampang Kedua Pelaku

Kedua pelaku yang diamankan, yakni kakak beradik, Ariyansyah (35) dan Arwan (30) ditangkap di daerah Batu Kucing, Musi Banyuasin. 

|
Editor: Satia
Tribunsumsel
Tampang Pembunuh Adik Bupati Muratara Sumsel 

Arwan datang kembali bersama saudara kandungnya, Ariyansyah ke lokasi dan langsung membacok Abadi dan rekannya, Deki. 

Baca juga: Ikut Sidang Bersama Tiga Wanita Pencekok Miras, Flow si Kucing Dikerumuni Berebut Foto Bareng

Tangis Di Pemakaman

Tangis keluarga M Abadi dan Devi Suhartoni Bupati Muratara pecah ketika pemakaman almarhum berlangsung.

M Abadi yang tewas dibacok oleh dua orang warga Desa Belani, Kabupaten Muratara dimakamkan di TPU Kebun Bunga Palembang, Rabu (6/9/2023).

Iring-iringan pelayat jenazah yang mengantar almarhum ke liang lahat terlihat menggunakan sepeda motor dan mobil.

Baca juga: Bacaan Serta 10 Keistimewaan Ayat Kursi, Doa Pengundang Rezeki, Memudahkan Sakaratul Maut

Dalam prosesi pemakaman terlihat istri dan kelima anak almarhum serta Bupati Muratara H Devi Suhartoni.

Anak Sulung almarhum tak kuasa menahan tangis seraya melafadzkan adzan ke jenazah ayahnya.

Baca juga: TAK MELAWAN, Rocky Gerung Dimarahi Wanita Usai Keluar dari Mabes Polri Akibat Hina Jokowi Tolol

Terdengar suaranya bergetar ketika melantunkan adzan, sebelum almarhum akhirnya dimasukkan ke liang lahat.

"Bapak-ibu yang mana sudah hadir di tempat peristirahatan terakhir terima kasih. Kami ucapkan terima kasih," kata Bupati Muratara Devi Suhartoni menyampaikan sambutannya.

Saat diwawancarai, Devi seolah telah mengikhlaskan kepergian sang adik.

"Namanya ini musibah, tidak bisa diprediksi. Takdir manusia itu macam-macam, salah satunya ini (Abadi) yang tidak lazim, " ungkapnya.

Mendengar kedua pelaku telah ditangkap oleh polisi, ia dan pihak keluarga menyerahkan semua proses hukum kepada polisi.

Baca juga: Bupati Ashari Tambunan Buka Lelang Jabatan Direktur PDAM Tirta Deli, Berikut Kriteria yang Dicari

"Karena ini ada unsur hukum, dan sudah diproses polisi. Kita keluarga berserah kepada ahli hukumnya karena, saat ini pelakunya sudah di tangkap. Namanya musibah takdir dari Allah SWT, banyak- banyak sabar dan juga sebagai pimpinan Muratara mengajak semua bahwa kita semuanya harus nyaman dan aman, " ujarnya.

Devi sedikit mengenang almarhum semasa hidup yang dikenal sebagai orang dan ceria dan baik.

"Orangnya ceria baik suka menolong orang dan beragamanya sangat baik, " tandasnya

 

Artikel ini Tayang di Tribun Sumsel

Baca Berita Tribun Medan Lainnya di Google News

Sumber: Tribun Medan
Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved