Menparekraf Sandiaga Uno Usulkan Belitung Jadi Destinasi Post Event Trip KTT Ke-43 ASEAN

TRIBUN-MEDAN.COM - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno mengatakan, Kemenparekraf merekomendasikan Belitung sebagai destinasi post event trip bagi pada delegasi Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ke-43 ASEAN. Menurutnya, Belitung adalah salah satu daerah yang memiliki wisata geopark yang menarik untuk dikunjungi, yaitu Global Geopark. 

“Sebagian delegasi berencana untuk mengunjungi beberapa tempat di Indonesia seusai KTT. Maka itu, saya langsung merekomendasikan untuk post event trip adalah ke Belitung,” ujar Menparekraf Sandiaga usai berbincang dengan beberapa delegasi KTT. 

Untuk diketahui, Global Geopark Belitung memiliki keberagaman geologis, seperti lanskap alam, batuan, mineral, proses geologis dan tektonik, serta evolusi bumi. Selain itu, destinasi ini pun memiliki perpaduan budaya, biologis, dan geografis yang saling berkaitan.

Beragam fauna unik juga hidup di Pulau Belitung, seperti ikan toman, hampala dan tarsius. Ditambah dengan berbagai flora berupa tumbuhan herbal yang dilestarikan penduduk lokal, membuat Belitung layak dijadikan sebagai destinasi post event trips KTT ke-43 ASEAN.

Baca juga: Menparekraf Sandiaga Uno Perkenalkan Pinisi Kenzo di Danau Toba, Berharap Jadi Daya Tarik Baru

Di sisi lain, Sandiaga juga berharap pelaksanaan KTT ke-43 ASEAN dapat berjalan dengan sukses dan mampu mendorong pergerakan ekonomi, khususnya dari sisi pariwisata dan ekonomi kreatif. Sebab sejauh ini, lanjut Sandiaga, yang sudah merasakan dampak positifnya adalah industri perhotelan dengan tingkat okupansi di atas 60 persen.

"Semua kementerian terlibat dalam pelaksanaan acara. Oleh karena itu, kami mohon doanya agar KTT ke-43 ASEAN dapat mendorong peningkatan perekonomian serta mendorong dan membuka ruang usaha yang lebih luas lagi. Targetnya, 4,4 juta lapangan kerja baru di sektor parekraf,” imbuh Sandiaga.

Sebelumnya, Kemenparekraf juga telah mengadakan World Tourism Day Golf Geopark Challenge di Black Rock Golf, Tanjungpandan, Belitung, Sabtu (2/9/2023). Acara ini merupakan bagian Side Event KTT le-43 ASEAN 2023 dan rangkaian dari peringatan Hari Pariwisata Sedunia, hasil kerja sama dengan Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM).

"Kita gunakan KTT ke-43 ASEAN untuk membangun awareness terhadap potensi geopark, bukan hanya sebagai destinasi wisata, tetapi juga dalam upaya membangun ekonomi dan menjaga kelestarian serta biodiversity. Keindahan bebatuan dan susuan formasi geopark di Black Rock memiliki skor tertinggi menurut penilaian UNESCO," jelas Sandiaga.

Baca juga: Menparekraf Sandiaga Uno Bangun Tourism Creativity Center di Toba, Targetkan 4,4 Juta Lapangan Kerja

Tak hanya itu, Sandiaga juga berharap World Tourism Day Golf Geopark Challenge 2023 dapat menjadi pemantik untuk membuka kembali penerbangan internasional ke Belitung.

"Saya sudah berkomunikasi dengan Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi. Beliau berkata, jika ada event yang lebih menarik yang dapat diselenggarakan 3-4 kali setahun, akan mendorong wisatawan mancanegara untuk datang ke Indonesia. Ada beberapa maskapai yang sudah tertarik untuk menyediakan rute khusus event," lanjut Sandi.

Untuk diketahui, KTT ke-43 ASEAN 2023 mulai diselenggarakan di Jakarta Convention Center, Senayan, Jakarta, pada Selasa (5/9/2023) hingga Jumat (7/92/2023). Acara ini dihadiri oleh 11 anggota ASEAN, yaitu Brunei Darussalam, Kamboja, Indonesia, Laos, Malaysia, Myanmar, Filipina, Singapura, Thailand, Vietnam dan Timor Leste.

Untuk informasi lebih lanjut tentang KTT ke-43 ASEAN 2023, bisa mengakses website berikut ini: https://asean2023.id/id. 

Baca juga: MOMEN Menparekraf Sandiaga Uno Menikmati Keindahan Bukit Holbung Samosir