Anak Binaan LPKA Medan Dibekali Keahlian dan Kapabilitas di Bidang Konstruksi 

Lembaga Pembinaan Khusus Anak (LPKA) Kelas I Medan bersama Yayasan Budha Tzu Chi Indonesia berkomitmen mengembangkan keahlian dan kapabilitas anak

Editor: Muhammad Tazli
Tribun Medan/ IST
Anak binaan dilatih bidang  jasa konstruksi  dengan diibatkan secara langsung dalam pembangunan lapangan olahraga, Senin (11/09/2023). 

TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN - Lembaga Pembinaan Khusus Anak (LPKA) Kelas I Medan bersama Yayasan Budha Tzu Chi Indonesia berkomitmen mengembangkan keahlian dan kapabilitas anak binaan di bidang  jasa konstruksi  dengan melibatkan secara langsung dalam pembangunan lapangan olahraga, Senin (11/09/2023).

"Pelatihan yang singkat ini kiranya dapat dimanfaatkan dengan baik oleh para anak binaan," kata Kepala LPKA Medan Tri Wahyudi.

Menurut Tri Wahyudi yang membuka kegiatan fasilitas pengembangan keahlian dan kapabilitas anak binaan di bidang jasa konstruksi di LPKA Medan itu, tidak selamanya Anak Binaan yang mengikuti pelatihan dapat menjadi seorang tukang yang mahir dan cakap di bidangnya.

"Untuk  itu, dengan pengembangan pelatihan ini harapan kami anak binaan menjalaninya dengan serius," harapnya.

Pelaksanaan pelatihan pengembangan di bidang jasa konstruksi ini diikuti oleh 10 orang anak binaan yang ada di LPKA Medan.

Para peserta akan dilatih dan diuji sebagai tukang, meliputi tukang bangunan kelas 3 dengan kategori mempunyai kemampuan melaksanakan K3, menyiapkan material dan peralatan kerja, dan melaksanakan pekerjaan yang dapat menjadi modal awal untuk menjadi pekerja konstruksi.

Baca juga: Kepala Divisi Imigrasi Kemenkumham Sumut Pimpin Rapat Pengawasan Orang Asing di Batubara

Baca juga: Pengajian Rutin Kemenkumham Sumut, Ustaz Abdil Muhadir Ritonga Ingatkan 3 Prinsip Hidup Tenang

Pada tahap I dari kegiatan tersebut diharapkan akan menghasilkan pekerja konstruksi dengan klasifikasi sebagai tukang batu atau tukang beton, kayu, besi dan las.

ZN selaku anak binaan yang mengikuti kegiatan pelatihan pengembangan keahlian dan kapabilitas dibidang jasa konstruksi ini mencurahkan isi hatinya.

"Puji tuhan, saya sangat bersyukur dan senang menjadi salah satu peserta pelatihan. Saya sangat optimis setelah dari sini dengan bekal keterampilan jasa konstruksi ini akan mampu mandiri dan berdikari," ungkapnya.

Selain itu, kerja sama LPKA Medan-Yayasan Budha Tzu Chi Indonesia itu juga bertujuan membekali anak binaan dengan keterampilan di bidang jasa konstruksi, sehingga bisa berguna setelah selesai menjalani pembinaan di LPKA Medan nanti dan mendapatkan remunerasi yang layak.

Tri Wahyudi juga menyebutkan bahwa anak binaan yang nantinya memiliki sertifikat akan menjadi bagian dari rantai pasok tenaga kerja bidang konstruksi yang menjadi rujukan bagi perusahaan-perusahaan dalam mencari pekerja kontruksi.(*)

Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved