Breaking News

Berita Viral

Dulu Lantang Kritik Prabowo, Setelah Jumpa, Ade Armando Tak Ingin Bermusuhan Lagi, Islah:Gak Nyangka

Ade Armando yang dulu dikenal sangat kritis terhadap Prabowo Subianto kini telah memuji Menteri Pertahanan. 

|
Mario Christian Suamampow
Kader PSI Ade Armando ditemui di Kantor DPP PSI Jakarta, Selasa (11/4/2023) - Politisi PSI Ade Armando ungkap alasan dirinya mundur dari akun YouTube Cokro TV, Senin (7/8/2023). 

TRIBUN-MEDAN.com - Ade Armando yang dulu dikenal sangat kritis terhadap Prabowo Subianto kini telah memuji Menteri Pertahanan. 

Sekarang, Ade Armando mengaku kagum dengan sikap Prabowo Subianto. 

Ade Armando juga tak lagi menyuarakan untuk melarang masyarakat memilih Prabowo Subianto sebagai presiden.  

Sikap berbeda Ade Armando ini disorot Direktur Eksekutif Jaringan Moderat Indonesia, Islah Bahrawi.

Islah juga tenaga ahli Mabes Polri, menyindir  Ade Armando, penggiat medoa sosial yang kini menjadi caleg Partai Solidaritas Indonesia (PSI). 

"Seriusan gak nyangka. Bang @adearmando61 ternyata menggunakan kata 'musuh'," ujar Islah Bahrawi lewat akun Twitter (X) nya, Senin (11/9/2023) malam.

Menurut Islah, pernyataan musuh yang dimaksud Ade Armando menyasar ke kelompoknya yang diketahui adalah pendukung bacapres Ganjar Pranowo seperti Ade Armando dulu.

Namun karena Ade Armando mengaku luluh dengan bacapres Prabowo Subianto, kini musuhnya berganti.

Baca juga: Alasan Tak Logis Nando Gorok Istrinya di Depan 2 Anaknya: Kesal Dihina Gegara Gaji Lebih Kecil

Baca juga: SOSOK Pratiwi Mandala Putri, Calon Pengantin yang Foto Prewedding di Bromo Hingga Terjadi Kebakaran

Meski begitu Islah memastikan walau dianggap musuh oleh Ade Armando, tidak akan melakukan kekerasan terhadapnya, seperti yang dulu dilakukan oleh mereka yang kini menjadi kawan Ade Armando hari ini.

"Tapi percayalah bang Ade, meski kami dianggap musuh, jelas kami tidak akan pernah melakukan kekerasan kepada abang seperti yang dulu dilakukan oleh mereka yang telah jadi 'kawanmu' hari ini," kata Islah.

Sebelumnya Ade Armando mengakui dirinya luluh dengan Ketum Gerindra Prabowo Subianto.

Dikutip dari TribunPekanbaru, Ade Armando menjelaskan dirinya dikenal sebagai orang yang kritis terhadap Prabowo.

Ade juga mengaku pernah meminta publik untuk tidak memilih Prabowo.

"Saya kan lebih dikenal sebagai orang yang kritis terhadap Pak Prabowo 2014-2019. Sampai 2 bulan atau 3 bulan yang terakhir saya masih bilang kenapa kita tidak boleh memilih Pak Prabowo," kata Ade dalam peluncuran buku 'Prabowo Subianto Sang Pemersatu Bangsa' di Rumah Besar Relawan Prabowo 08, Slipi, Jakarta Barat, Senin (11/9/2023).

Menurut Ade, Prabowo kemudian hadir ke Kantor DPP PSI dan meminta dirinya untuk bertemu empat mata.

Ade mengatakan dalam pembicaraan empat mata, Prabowo malah memujinya.

"Terus dia bilang gini, 'Nanti kita ngomong berdua ya'. Makin tegang gitu kan. Ternyata dia bilang 'Pak Ade ini, saya selalu nonton videonya, anda memang kritis terhadap saya, tapi saya hargai, saya pikir memang harusnya beginilah harusnya orang-orang Indonesia berpikir rasional'," kata Ade.

Ade mengaku saat itu kaget dengan sikap Prabowo sehingga menjadi luluh.

"Ketika itulah saya kaget ya, lihat Pak Prabowo. Sama sekali bayangan saya tentang dia yang pemarah itu nggak ada sama sekali," kata Ade.

Bahkan, kata Ade, Prabowo memeluknya dan mengatakan video-videonya dinilai 9,5 oleh Prabowo.

"Ya luluh lah hati saya kan," kata Ade.

Sehingga keesokannya kata Ade, foto dirinya dipeluk dengan Prabowo beredar luas sehingga menjadi pembicaraan.

"Tapi nggak apa-apa, saya tidak merasa malu sih itu. Bahkan saya merasa bangga. Sekarang musuh saya sudah ganti soalnya," tambah Ade.

Baca juga: Ratusan Parbetor Dapat Helm Gratis dari Dirlantas Polda Sumut, Ini Alasan Kombes Muji

Baca juga: Polres Pelabuhan Belawan Gelar Wisuda Purna Bakti dan Perayaan Ulang Tahun Personil Untuk September

(*/tribun-medan)

Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved