Sosok Zuriati Viral Penjiplak Lagu Halo Halo Bandung, Pengakuan Cuma Buat Hiburan

TRIBUN-MEDAN.com - Terkuak sosok Zuriati Billionaire selaku konten kreator asal Malaysia yang sebut lagu Halo Halo Bandung dijiplak jadi Hello Kuala Lumpur untuk hiburan.

Sosok Zuriati Billionaire atau kerap disapa Kak Zu ini merupakan seorang konten kreator.

Kak Zu diketahui aktif sebagai konten kreator di instagramnya @zuriati_billionaire.

Baca juga: Terima Klarifikasi Dari Parpol, KPUD Karo Minta Administrasi DCS Yang Dilaporkan Segera Diselesaikan

Baca juga: Dihadiri Partai Pendukung Ganjar Pranowo, Barisan Ganjar Nusantara Deklarasi di Medan

 
Selain itu wanita asal Negeri Jiran, Malaysia ini juga aktif di youtubenya Kak Zu.

Tak hanya dikenal sebagai konten kreator, Zuriati Billionaire juga memiliki pekerjaan lain.

Ia merupakan pendiri dari Billionairepartner Founder Superachiever dan Mother Of Takaful perusahaan di Malaysia.

Baca juga: Curhat Dokter Didatangi Gadis 16 Tahun, Neneknya Meninggal, saat Dicek Tetiba Hidup Lagi, Kok Bisa?

Sementara itu diketahui jika nama Zuriati Billionaire jadi sorotan usai menanggapi soal lagu Halo Halo Bandung yang dijiplak Malaysia menjadi lirik Helo Kuala Lumpur.

Dalam video tersebut Kak Zu tampil dengan baju kurung dan kerudung berwarna merah muda, dengan latar belakang video lagu 'Halo Kuala Lumpur'.

Saat itu ia mengatakan jika lagu Halo Kuala Lumpur hanya sebagai hiburan.

"Tak kisahlah siapa tiru siapa. Yang penting lagu ini untuk hiburan" ucapnya.

Video itupun mendapat berbagai tanggapan oleh netizen di media sosial.

Tak sedikit yang menyayangkan bahwa kasus ini dipandang sepele dan dianggap hanya hiburan.

Sebelumnya media sosial dihebohkan dengan Malaysia menjiplak lagu Halo Halo Bandung milik Ismail Marzuki.

Diketahui jika video animasi musik tersebut menjiplak lagu Halo Halo Bandung dari Ismail Marzuki dengan mengubah liriknya menjadi Hello Kuala Lumpur dilansir dari akun instagram @terang_media, Selasa (12/9/2023).

Dalam unggahan tersebut memperlihatkan video animasi lagu anak anak asal Kuala Lumpur, Malaysia.

Namun saat didengarkan, lagu yang berjudul Halo Kuala Lumpur itu terdengar sama dengan lagu nasional Halo-halo Bandung ciptaan Ismail Marzuki.

Tak hanya kemiripan judul, lirik serta alunan musik berupa irama dan melodi lagu Hello Kuala Lumpur juga memiliki kesamaan dengan Halo-halo Bandung lebih dari 80 persen.

"Viral, Lagu Halo-Halo Bandung Dijiplak.‼️

Lagu ini ditayangkan oleh channel YouTube Lagu Kanak TV, dengan tema lagu patriotik Malaysia," tulis keterangan dalam video tersebut.

Selain itu, pada lagu tersebut hanya ada perubahan dibeberapa lirik yang menjadikan lagu tersebut cocok untuk anak-anak di Malaysia.

Sejumlah netizen yang mengetahui hal tersebut sontak meradang.

Tak sedikit yang mengecam lagu Halo Halo Bandung dijiplak menjadi lagu Malaysia yang berjudul Helo Kuala Lumpur.

"Kesian sih turut prihatin.. tak punya ide jiplak pun jadi.. tak punya kreativitas bajak pun jadi..".

"Negara minim sejarah wkwk hasil gift away jdi gada lagu perjuangan".

"Apa yang bisa mereka lakukan kalau Ndak jiplak,.bajak punya orang".

"Ga ada logat melayu + biasanya bilang saye suke bukan aku suka sekali".

"Kalau memang si pembuatnya mengklaim ini lagu, artinya jiplak. Tapi kalau tidak dan dia tetap mengakui versi aslinya dr Indonesia, artinya tidak ada masalah, justru suatu kebanggaan. Orang Indonesia aja banyak yg seenaknya bikin lagu dngan melodi/lirik lagu2 barat.." ungkap beberapa netizen.

Baca juga: Anak 7 dan 4 Tahun Dicabuli Kakek dan Pamannya Berulangkali, Korban Sempat Mengeluh Sakit

Berikut perbandingan isi lirik dari lagu Hello Kuala Lumpur dengan Halo-halo Bandung

"Helo Kuala Lumpur":

Hello Kuala Lumpur
Ibu kota keriangan
Hello Kuala Lumpur
Kota Kenang-kenangan

Sudah lama aku
Tidak berjumpa denganmu
Sekarang sudah semakin maju
Aku suka sekali".

"Halo-halo Bandung

Halo, halo Bandung,
Ibu kota Periangan
Halo, halo Bandung,
Kota kenang-kenangan

Sudah lama beta
Tidak berjumpa dengan kau
Sekarang telah menjadi lautan api
Mari bung rebut kembali".

(*/Tribun-Medan.com)

Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News

Ikuti juga informasi lainnya di Facebook, Instagram dan Twitter