Tyson Fury vs Oleksandr Usyk Dipastikan Terwujud, Kontrak Pertarungan Sudah Disepakati

TRIBUN-MEDAN.com - Duel tinju dunia Tyson Fury vs Francis Ngannou akan digelar pada 28 Oktober 2023 mendatang di Arab Saudi.

Setelah pertarungan ini ada kabar menarik lainnya buat para pengemar tinju.

Arena tinju dunia selanjutnya akan menampilkan Tyson Fury vs Oleksandr Usyk.

  Tyson Fury dan Oleksandr Usyk dikabarkan akhirnya menandatangani kontrak untuk bertarung.

Pencinta tinju sudah menunggu-nunggu duel antara dua jagoan kelas berat ini.

Pasalnya, pertarungan mereka akan menghasilkan seorang juara dunia sejati yang baru.

Sudah lebih dari 20 tahun tidak ada juara dunia sejati di tinju kelas berat.

Baca juga: Prediksi Mike Tyson, Francis Ngannou Kalahkan Tyson Fury, Bakal Bikin Kecewa Pengemar Tinju

Orang terakhir yang melakukannya adalah Lennox Lewis pada 1999.

Saat itu masih era 3 sabuk, yakni WBA, WBC, dan IBF yang diakui sebagai titel yang harus dimenangi untuk menjadi juara dunia sejati.

Sekarang sudah ada tambahan badan tinju WBO.

Pada era 4 sabuk, belum ada orang yang bisa menyatukan semua gelar juara.

Baca juga: Siaran Langsung Link Live Streaming Canelo Alvarez vs Jermell Charlo, Live Tinju Dunia Minggu Pagi

Sabuk WBC saat ini dipegang oleh Tyson Fury sementara Oleksandr Usyk memiliki sisanya.

Pertarungan Fury vs Usyk sebetulnya sudah pernah dirancang pada April lalu.

Namun, duel itu tidak direalisasi karena tidak tercapai kesepakatan soal pembagian bayaran dan klausul duel ulang.

Pada Sabtu (30/9/2023) dini hari WIB, sejumlah media mengabarkan bahwa kali ini Fury dan Usyk sudah menandatangani kontrak untuk bertarung.

Seperti dikutip dari Sport Express, pertarungan itu akan dilakukan pada 23 Desember tahun ini atau Januari tahun depan.

Fury lebih dulu akan bertarung dengan mantan juara UFC, Francis Ngannou, pada 28 Oktober di Arab Saudi.

Nanti laga Fury munghadapi Usyk juga kabarnya bakal digelar di Arab Saudi.

"Saya tidak percaya pertarungan ini akhirnya akan terjadi," ujar promotor Oleksandr Usyk, Alexander Krasyuk, seperti dikutip dari Championat.

"Adalah sebuah kehormatan besar bisa menjadi bagian dari pertarungan terbesar di kelas berat."

Baca juga: Gol Cristiano Ronaldo, Al Nassr Kalahkan FC Istiklol 3-1 di Liga Champions Asia

"Saya menyatakan terima kasih kepada Pemerintah Arab Saudi karena pertarungan ini akan digelar di sana."

"Respek juga untuk Tyson karena keberaniannya."

"Saya senang akhirnya menandatangani kontrak untuk pertarungan ini," timpal promotor Tyson Fury, Frank Warren.

"Ini mungkin pertarungan terbesar dalam olahraga tinju."

"Kelas berat selalu menarik perhatian paling banyak penggemar."

"Saya tidak akan ragu bahwa ini akan menjadi pertarungan tinju terbesar di abad ini."

Fury dan Usyk sama-sama belum terkalahkan dalam kariernya.

The Gypsy King mengoleksi rekor 33 kali menang dan sekali imbang dalam 34 pertarungan.

Di lain pihak, Usyk punya catatan 21 kali menang berturut-turut

(*/TRIBUN-MEDAN.com)

Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News

Ikuti juga informasi lainnya di Facebook, Instagram dan Twitter