Ruang Ganti Pemain Sempat Riuh, Kapten PSDS Deliserdang Diduga Pukul Pintu Kaca hingga Pecah

TRIBUN-MEDAN.com - Saat pertandingan Sada Sumut FC vs PSDS Deli Serdang di Liga 2, ada terjadi momen di mana suasana ruang ganti pemain sempat riuh lantaran adanya kaca pecah.

Diduga pemain PSDS Deliserdang pukul pintu kaca ruang ganti pemain hingga pecah, pada pertandingan Sada Sumut FC menghadapi PSDS Deliserdang di Stadion Baharroeddin Siregar, Lubuk Pakam, Deliserdang, Minggu (8/10/2023). 

Kejadian itu terjadi saat Kapten PSDS Deliserdang, Ilham di ganjar Kartu Merah oleh wasit Sance Lawita yang memimpin pertandingan. 

Kartu merah itu diberikan akibat aksi kurang sportif yang dilakukan Ilham dengan membuang bola ke luar Stadion pada menit 90+2.

Baca juga: Tumbang dengan Skor 2-1 dari Sada Sumut FC, PSDS Deliserdang Akan lakukan Evaluasi

Saat sang Kapten PSDS Deliserdang, Ilham berjalan ke lorong ruang ganti pemain, secara tiba-tiba terdengar suara pecahan kaca yang cukup keras. 

Saat wartawan Tribun Medan menanyakan penyebab pecahnya kaca Pintu ruang ganti itu ke salah satu steward yang bertugas. Ia mengatakan pecahnya kaca tersebut diduga akibat dipukul pemain PSDS Deliserdang. 

"Kok bisa pecah kaca nya bang, ditunjang atau di pukulnya??," Tanya wartawan Tribun Medan

"Di tinju dia pintu kaca itu bang," Ucap salah satu steward. 

Amatan Tribun Medan, pintu kaca tersebut tampak bolong dengan ukuran cukup besar. 

Serpihan kaca pun terlihat bertebaran di lantai lorong ruang ganti pemain tersebut. 

Jalannya Laga Sada Sumut vs PSDS

Pada babak pertama Sada Sumut FC sudah unggul lebih dulu lewat gol penalti Aul Lubis. Sementara PSDS yang bermain di markasnya sendiri tak bisa menciptakan gol balasan. Hingga babak pertama berkahir skor 1-0 untuk Sada Sumut.

Memasuki babak kedua, kedua tim pun langsung melakukan perubahan strategi. Yang mana tim PSDS Deliserdang langsung melakukan perubahan komposisi pemainnya. 

Tim Traktor Kuning menarik keluar Ihksan dan Gusti digantikan Yoga Panjaitan dan Kurniawan. Sedangkan di sisi Sada Sumut FC, sang Juru Kunci Suharto melakukan perubahan dengan menarik keluar Hamzah dan digantika Gilang. 

Sejak wasit Sance Lawita yang memimpin jalannya pertandingan,meniup pluit babak kedua. Kedua kesebelasan pun menampilkan permainan yang cukup berimbang. 

Memasuki menit ke lima puluh, skuat Traktor Kuning berhasil mendominasi jalannya pertandingan sejumlah serangan dibangun anak anak asuh Susanto ke lini pertahanan Sada Sumut FC, namun serangan tersebut belum dapat memecah kebuntuan tim PSDS Deliserdang. 

Di menit ke-55 sang juru kunci PSDS Deliserdang, Susanto kembali merubah strategi permainnya, dimana sang penyerang Purnomo ditarik keluar digantikan Hamza Deva. 

Dengan adanya perubahan strategi itu, PSDS Deliserdang bermain kian agresif. Dua peluang berbahaya berhasil diciptakan PSDS Deliserdang, namun dua peluang di depan gawang Sada Sumut itu belum dapat merubah papan skor sementara. Sada Sumut FC masih unggul dengan skor 1-0.

Kian tertekan dari tim tamunya, tim Sada Sumut FC pun akhirnya melakukan pergantian pemain dengan menarik keluar Aul Lubis dan digantikan Agung pada menit ke 58.

Memasuki menit ke enak puluh, tim PSDS Deliserdang kian menekan pertahanan Sada Sumut. 

Menampilkan kerja sama yang sangat baik, tim Traktor Kuning berulang kali menciptakan peluang emas yang sangat merepotkan pemain bertahan Sada Sumut FC. 

Nahkoda PSDS Deliserdang, Susanto kembali melakukan perubahan strateginya, Bima Lesmana ditarik keluar dan digantikan Jechson Felix. 

Semakin tertekan dari permainan PSDS Deliserdang, akhirnya nahkoda Laskar Simbisa, Suharto akhirnya kembali merubah strateginya, Akhiva Sokoy ditarik keluar digantikan Zulkhairi di menit 71.

Memasuki menit ke delapan puluh, tim Sada Sumut FC pun mencoba keluar dari tekanan PSDS Deliserdang. Skuat Laskar Simbisa melakukan sejumlah serangan balik ke pertahanan PSDS Deliserdang. 

Di menit-83, Nahkoda Sada Sumut, Suharto kembali melakukan perubahan strateginya. Rahma Nico akhirnya masuk untuk menggantikan Kevin Armedya yang terpaksa di tarik keluar akibat mengalami cidera setelah meringis kesakitan di tengah lapangan. 

Perubahan Strategi yang dilakukan Nahkods Sada Sumut, Suharto pun terbukti cukup ampuh. Dimenit ke 85, Skuat Laskar Simbisa berhasil merubah papan skor menjadi 2-0.

Gol itu tercipta melalui bola muntah yang dimanfaatkan Agung Mulyadi. Sepakan Agung Mulyadi berhasil merobek jala gawang PSDS Deliserdang. Sada Sumut sementara unggul 2-0.

Hingga menit akhir babak kedua, Wasit Sance Lawita pun memberikan tambahan waktu 5 menit.

Tambahan waktu 5 menit itu pun berhasil dimanfaatkan tim Traktor Kuning untuk memperkeckl ketinggalan. Dimana pada menit 90+1, tim PSDS Deliserdang berhasil menciptakan gol melalui Kurniawan. 

Gol itu tercipta melalui kerja sama yang dibangun penggawa PSDS Deliserdang, Sepakan Kurniawan merobel jala gawang Janu Purba di sisi Kanan gawang dan merubah skor menjadi 2-1.

Tak berselang lama, dengan tensi yang sangat tinggi, wasit Sance Lawita kembali mengeluarkan kartu kuning untuk penggawa PSDS Deliserdang. 

Sang kapten PSDS Deliserdang, Ilham di ganjar kartu kuning kedua dan kartu merah setelah membuang bola keluar Stadion. 

Hingga babak kedua usai, Sada Sumut pun mempertahankan keunggulan dengan skor 2-1 atas PSDS Deliserdang. 

(Cr29/tribun-medan.com)