PSDS Deliserdang Belum Punya Pelatih Pascaditinggalkan Susanto

TRIBUN MEDAN.com, PAKAM - PSDS Deliserdang hingga saat ini belum mempunyai pelatih kepala pascaditinggalkan oleh Susanto. Terkait latihan sehari-hari, masih dipimpin oleh Asisten Pelatih.

Manajer PSDS Deliserdang, Herman Sagita yang dikonfirmasi mengakui, sejauh ini pihaknya belum ada melirik calon pengganti Susanto. Untuk penentuan siapa calon pelatih ke depan dibawa ke dalam rapat pengurus Senin (16/10/2023).

“Sore ini kita mau rapatkan dulu. Belum ada (yang dilirik). Nantikan dirapat suara akan ramai. Akan ada usulan siapa yang akan didekati. Sementara ini yang melatih adalah Imam yang merupakan asisten pelatih. Pelatih fisik kita juga ada,” ujar Herman Sagita, Senin (16/10/2023) pagi.

Pria yang akrab disapa Cinwa ini menjelaskan pengunduran diri yang dilakukan Susanto mengejutkan dirinya. Ia menyebut, yang pertama mengetahui adalah wartawan dibanding dirinya. Disebut wartawan tahunya saat konferensi pers setelah pertandingan melawan Persiraja. Sementara dirinya baru tahu pada malam harinya.

“Aku saja terkejut. Aku dikabarinnya malam sama dia. Di WA nya aku dibilangnya mohon maaf selama bergabung ini aku masih merasa kurang. Nggak ada yang minta Susanto mundur,” kata Cinwa.

Cinwa mengatakan mental Susanto saja yang tidak tahan. Dikatakannya. tim PSDS Deliserdang dipenuhi banyak anak-anak daerah. Hal ini dianggap harus dibenahi agar anak-anak muda bisa lebih baik lagi.

“Inikan anak daerah semua. Mental dia nggak tahan. Target kitakan nggak muluk-muluk. Yang penting nggak turun (kena degradasi jadi ke Liga 3). Kalau putaran pertama seperti ini (peringkat 6 klasemen) ya kita perbaiki. Kitakan kecil-kecilan dulu, ikuti saja dulu. Apapun kejadiannya kita nikmati yang penting kita nggak turun,” kata Cinwa.

Baca juga: Persiraja Permalukan PSDS 2-1 di Stadion Baharoeddin Siregar

Mengenai pemain, Cinwa menyebut sejauh ini baru satu yang dipulangkan yakni Ilham Wibowo Yusuf. Sejauh ini belum ada dilakukan rapat evaluasi pemain siapa yang akan dipulangkan selanjutnya.

Informasi yang dihimpun Ilham dipulangkan oleh manajemen PSDS karena tindakannya. Ia sempat memecahkan kaca di ruang ganti Stadion Baharoeddin Siregar setelah mendapat kartu merah saat pertandingan melawan Sada Sumut FC. (dra/Tribun-Medan.com)