PSDS Deliserdang Tunjuk Zefrizal Duduki Kursi Pelatih, Gantikan Susanto yang Mengundurkan Diri

TRIBUN-MEDAN.com, DELISERDANG - Teka-teki soal sosok yang akan menukangi tim PSDS Deliserdang usai Susanto mundur sebagai pelatih akhirnya terjawab.

Manajemen PSDS telah menunjuk Zefrizal. Ia merupakan mantan pemain PSDS Deliserdang era tahun 1990-an. 

Baca juga: Hasil PSDS Vs Persiraja, Tim Traktor Kuning Kalah 1-2 di Kandang Sendiri

Saat ini manajemen PSDS pun sudah bernegosiasi dengan Zefrizal.

Rencananya, Zefrizal akan mulai melatih tim Traktor Kuning pada Selasa (17/10/2023) hari ini. 

"Iya dia (Zefrizal) sudah pasti. Nanti dia datang melatih," ujar Manajer PSDS, Herman Sagita yang dihubungi Selasa pagi. 

Informasi yang dihimpun, penunjukkan pelatih PSDS dibahas dalam rapat pengurus pada Senin (16/10/2023) kemarin.

Saat itu banyak nama yang sempat diusulkan. Namun dengan mempertimbangkan finansial dan lisensi, hanya nama Zefrizal yang memungkinkan. 

"Suara terbanyak dia (dipilih). Kita melihat dia selama ini juga bawa tim sering berhasil. Ada beberapa nama juga memang yang sempat diusulkan cumakan yang di Jawa bekas pecatan," kata Herman Sagita. 

Zefrizal selama ini banyak dikenal sebagai pelatih tim YOB Belawan.

Sebelumnya, Pelatih PSDS Deliserdang, Susanto menyatakan mundur sebagai pelatih tim Traktor Kuning, Sabtu (14/10/2023), usai timnya dikalahkan Persiraja 1-2 di Stadion Baharoeddin Siregar, Lubukpakam.

Pengumuman itu disampaikan langsung kepada awak media saat konferensi pers usai laga PSDS melawan Persiraja.

"Saya bertanggungjawab atas hasil pertandingan ini. Dan hari ini juga saya umumkan bahwasanya saya juga akan mengundurkan diri sebagai pelatih PSDS Deli Serdang," ujar Susanto. 

Baca juga: Persiraja Bawa 19 Pemain saat Bertandang ke PSDS, Minus Andik Vermansyah dan Ferdinan Sinaga

Saat menyampaikan pernyataan pengunduran dirinya itu, Susanto berbicara dengan nada pelan.

Ia pun membantah keputusannya itu diambil lantaran ada tekanan dari pihak luar. 

"Pengunduran diri karena tanggungjawab saya sebagai pelatih gagal membawa tim ini lebih baik. Tanggungjawab kita sebagai pelatih membawa tim lebih baik dan itu kewajiban saya. Saya sadar diri," ujarnya.

(dra/tribun-medan.com)

Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News

Ikuti juga informasi lainnya di Facebook, Instagram dan Twitter