Saham GOTO Terombang-ambing Rencana Penjualan 3 Founder, Turun 4 Poin ke Level Rp 60

TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN - Pergerakan saham PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk tertekan oleh rencana para pendiri perusahaan dengan kode saham GOTO untuk menjual kepemilikan sahamnya.

GOTO sudah tertekan dalam dua pekan terakhir. Koreksi mulai sejak awal Oktober 2023 dan berlanjut hingga akhir perdagangan Jumat (20/10/2023).

GOTO menutup perdagangan Jumat (20/10) dengan koreksi 6,25 persen atau turun 4 poin ke level Rp 60. Dalam sebulan terakhir GOTO sudah ambles 31,82 persen .

Meski GOTO sudah mendapatkan dana tambahan Rp 2,3 triliun dari gelaran private placement. Namun aksi jual oleh investor masih tak terbendung.

Aksi jual saham oleh para pucuk manajemen GOTO ditengarai menjadi sentimen negatif yang menekan harga saham emiten teknologi tersebut.

William Tanuwijaya, Komisaris GOTO selaku Founder Tokopedia telah menjual 332,22 juta saham seri A miliknya dari 9–13 Oktober 2023 di harga rata-rata Rp 78,98 per saham.

William diperkirakan memperoleh Rp 26,21 miliar aksi penjualan saham itu.

William menjelaskan transaksi ini dilakukan untuk kebutuhan penting pribadinya.

Sekretaris Perusahaan GoTo R A Koesoemohadiani menyampaikan ada tiga pendiri alias founder GOTO yang memiliki rencana untuk melakukan divestasi.

Andre Soelistyo selaku co-founder GOTO yang kini menjabat sebagai komisaris berencana untuk menjual 998,15 juta saham seri A atau setara 10