Viral Medsos

Viral Pelajar SMP jadi Korban Perundungan Teman-temannya, Korban Ditendang dan Dipukul Ramai-ramai

Video yang memperlihatkan pelajar Sekolah Menengah Pertama (SMP) jadi korban perundungan teman-temannya viral di media sosial.

Instagram.com/@medsoszone.id
Viral pelajar SMP jadi korban perundungan teman sebayanya di Kabupaten Agam, Sumatera Barat (Sumbar), Selasa (24/10/2023). 

TRIBUN-MEDAN.com – Video yang memperlihatkan pelajar Sekolah Menengah Pertama (SMP) jadi korban perundungan teman-temannya viral di media sosial.

Aksi perundungan terhadap pelajar SMP itu diketahui terjadi di Kabupaten Agam, Sumatera Barat (Sumbar), Selasa (24/10/2023).

Tak hanya satu pelaku, korban dirundung secara beramai-ramai oleh teman sebayanya itu.

Momen saat pelajar SMP itu dihajar oleh para pelaku direkam sesama siswa, dan kini rekamannya itu beredar luas di media sosial, salah satunya Instagram @medsoszone.id.

“Video aksi perundung4n di SMP Lubuk Basung viral di media sosial. Kejadian, Kabupaten Agam, Sumbar, Selasa (24/10/2023),” isi narasi dalam keterangan unggahan itu.

Dalam video berdurasi 22 detik tersebut, terlihat seorang pelajar yang mengenakan seragam sekolah putih biru melakukan tindakan pemukulan terhadap seorang siswa lainnya.

Siswa yang menjadi korban menerima beberapa pukulan di bagian belakang kepala dan bahkan diancam akan dibunuh oleh pelaku.

Video tersebut awalnya menunjukkan korban sedang berjalan.

Namun tiba-tiba pelajar SMP itu diserang dan dipukuli di kepala bagian belakang oleh pelajar lain.

Tampak korban tidak melakukan perlawanan saat aksi penganiayaan itu terjadi.

Selain pukulan di kepala, korban juga menerima tendangan beberapa kali, yang dilakukan oleh dua siswa SMP.

Sementara itu, beberapa pelajar lainnya terlihat hanya menyaksikan aksi tersebut, bahkan ada yang merekam kejadian tersebut.

Dilihat dalam video, aksi perundungan itu dilakukan secara membabi buta.

Bahkan perekam video menyuruh rekannya untuk membunuh korban.

Mirisnya, kejadian ini terjadi di depan banyak teman sebaya korban, namun satu pun tidak ada yang melerai perundungan itu, malah direkam oleh salah satu pelaku.

"Gugguah (pukul), terus, mati, bunuh, lanjut bunuh, bunuh bunuh, anjing bunuh, tendang ke dalam sawah, mati anjing, kejar lanjut, kepalanya pukul," kata si perekam video.

Dilansir dari Tribun Padang, Kepala Dinas Pendidikan Agam, Isra, mengonfirmasi bahwa insiden ini terjadi di Lubuk Basung.

"Sudah kami telusuri, korban dalam video itu merupakan siswa SMP N 6 Lubuk Basung," katanya.

Namun, ia belum dapat memberikan rincian lebih lanjut tentang peristiwa yang melibatkan beberapa siswa tersebut.

Pihak sekolah, wali murid, dan pemerintah setempat sedang berusaha untuk melakukan mediasi terkait kasus ini.

Isra juga berjanji akan memberikan informasi lebih lanjut mengenai kasus perundungan ini di masa yang akan datang.

Aksi perundungan yang dilakukan sejumlah pelajar itu kini viral di media sosial. Tak sedikit warganet yang mengaku geram dengan aksi para pelaku.

“Jgn mau damai ,Usut ga usah pakai masih di bawa umur,di bawah umur aja sdh kaya begitu apa lagi nanti kalau sdh dewasa,” tulis @donytris83.

“Ya Allah kasihan banget tuh anak dipukulin orang sebanyak itu mau jadi apa mereka itu ya Ya Allah,” tulis @.mbah_elly

“,Karena anak2 bajingan dilindungi kpai smentara anak2 korban diabaikan mkanya ngelunjak anak2 berandalan” tulis @cjdw_80.

“Akibat cm damai ,ga bakalan kapok bocah2 kyk gini ..tangkap gampar satu satu pnjarakan 2 hari aj bakal bikin kapok,” tulis @adswnto.

(cr31/tribun-medan.com)

Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News

Ikuti juga informasi lainnya di FacebookInstagram dan Twitter

Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved