Viral Medsos

Viral Lansia 87 Tahun Ditipu Dua Oknum Ngakunya Nakes, Korban Diiming-imingi Dapat Hadiah Televisi

Aksi penipuan tersebut dilakukan oleh dua orang pelaku laki-laki dan perempuan kepada seorang kakek berusia 87 tahun di Jalan Kertorejo, Kota Malang.

Instagram.com/@info_malang.
Viral lansia 87 tahu jadi korban penipuan dua oknum yang mengaku nakes di Jalan Kertorejo, Kelurahan Ketawanggede, Kecamatan Lowokwaru, Kota Malang, Jawa Timur, Sabtu (28/10/2023) sekitar pukul 14.05 WIB. 

TRIBUN-MEDAN.com – Lansia 87 tahun jadi korban penipuan oleh dua orang oknum yang ngakunya nakes.

Aksi penipuan tersebut dilakukan oleh dua orang pelaku laki-laki dan perempuan kepada seorang kakek berusia 87 tahun di Jalan Kertorejo, Kota Malang.

Momen dua oknum laki-laki dan perempuan mengaku petugas puskesmas ini terekam kamera CCTV di sekitar lingkungan setempat, dan kini rekaman itu beredar luas di media sosial, slaah satunya Instagram @info_malang.

“Seorang warga Ketawanggede gg 6 menjadi korban penipuan yg mengaku sebagai petugas puskesmas dan memberikan hadiah. Harap waspada jika didatangi orang yg mengaku memberikan hadiah dan meminta uang,” isi narasi dalam keterangan unggahan itu.

Dalam unggahan tersebut, terlihat dua orang pria dan wanita berpakaian batik merah dengan celana hitam untuk pelaku laki-lakinya, dan batik coklat untuk oknum perempuannya dengan celana jeans berwarna biru.

Keduanya tampak berjalan sendiri-sendiri keluar dari rumah korban usai menggasak uang milik Jais. Pelaku wanita terlihat membawa tas hitam yang dijinjingnya.

Dilansir dari Tribun Jabar, Ketua RW di lingkungan tersebut, Medhi Harsono, mengatakan bahwa kejadian penipuan itu terjadi pada Sabtu (28/10/2023) sekitar pukul 14.05 WIB.

Adapun korban bernama Jais (87), warga Jalan Kertorejo, Kelurahan Ketawanggede, Kecamatan Lowokwaru, Kota Malang, Jawa Timur.

Menurut Medhi, kejadian terjadi ketika Jais sedang berbelanja bakso tidak jauh dari rumahnya. Saat pulang, Jais diikuti oleh dua orang yang menyusulnya hingga ke rumahnya.

"Saat korban pulang ke rumahnya itu, ternyata dibuntuti oleh dua orang yaitu perempuan dan laki-laki," kata Medhi pada Selasa (31/10/2023).

Mereka yang mengaku sebagai petugas puskesmas langsung masuk ke dalam rumah Jais tanpa izin, kemudian menawarkan hadiah televisi setelah mengetahui bahwa Jais sudah divaksinasi Covid-19.

Awalnya, Jais menolak, namun setelah disogok dan dirayu, ia akhirnya menerima tawaran tersebut.

"Awalnya, diminta bayar uang pajak hadiah sebesar Rp800 ribu. Tapi korban hanya punya uang Rp 500 ribu," ungkap Medhi.

"Akhirnya, uang tersebut diberikan kepada pelaku, lalu pelaku yang laki-laki meninggalkan rumah dengan alasan mau ambil hadiah televisinya," bebernya.

Setelah diberi uang sejumlah Rp 500 ribu, pelaku laki-laki meninggalkan rumah dengan dalih mengambil hadiah televisi.

Sementara Jais sedang berganti baju untuk foto, pelaku perempuan kabur dengan dompet berisi uang sebesar Rp 100 ribu.

Dampak dari kejadian ini, Jais kehilangan total uang sebesar Rp 600 ribu.

"Korban ini tinggal sendirian di rumah. Sebenarnya anaknya ada tiga, namun sudah berkeluarga dan tinggal di rumahnya masing-masing," ungkap Medhi.

"Kata korban, secepatnya akan membuat laporan ke polisi. Tetapi menunggu cucunya datang, untuk ikut menemani," sambungnya.

Sementara itu, Kasi Humas Polresta Malang Kota, Ipda Yudi Risdianto, memperingatkan masyarakat agar selalu waspada dan hati-hati terhadap tawaran hadiah besar.

Masyarakat diminta untuk meminta bukti identitas resmi jika ada yang memberikan tawaran sejenis dan jika merasa ragu, sebaiknya meminta bantuan ke pihak berwenang terdekat.

(cr31/tribun-medan.com)

Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News

Ikuti juga informasi lainnya di FacebookInstagram dan Twitter

Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved