Saat Ketua DPD PDI Perjuangan Sumut Sisir Pelosok Humbahas Kenalkan Ganjar-Mahfud, Warga Membludak

TRIBUN-MEDAN.COM, HUMBANG HASUNDUTAN-Meski jarak rumah-rumah berjauh-jauhan, penduduk di Pedesaaan Papatar (Pakkat-Parlilitan-Tarbintang) antusias berkumpul hingga membludak saat Ketua DPD PDI Perjuangan Sumut Drs Rapidin Simbolon MM mensosialisasikan Ganjar-Mahfud sebagai (Capres dan Cawapres) RI, Kamis (2/11/2023).

Melewati medan yang berat, Rapidin bersama Sorta Ertaty Siahaan istrinya, pertama kali menemui masyarakat akar rumput di Desa Simbara. Kemudian ke Desa Sitanduk dan Desa Tarabintang.

Terpantau, animo penduduk terhadap PDI Perjuangan cukup tinggi. Itu terlihat dari semangat penduduk yang datang berbondong-bondong hingga berjibun dalam pertemuan.

Sejumlah warga yang ditemui mengaku senang dikunjungi Rapidin. Mereka meyakini, kedatangan Rapidin di Desa tersebut akan membawa kemajuan.

Masyarakat menyampaikak akan tetap mendukung PDI Perjuangan dan berharap Parpol berlambang kerbau moncong putih itu menang mutlak pada Pemilu 2024. Mereka juga mendukung penuh agar Rapidin Simbolon menang menjadi anggota DPR RI dari Dapil Sumut II, dan Sorta Ertaty Siahaan maju jadi DPRD Provinsi Sumut Dapil Sumut 9, sehingga kepentingan warga Pedesaaan dapat terakomodir baik di Tingkat pemerintah pusat, maupun pemerintah Provinsi Sumut.

Seperti disampaikan Tumanggor, Robinson Nahampun dan Roindah Karo-karo, PDI Perjuangan satu-satunya Parpol yang masih pro terhadap kepentingan rakyat.

"Selama ini sangat baiklah dampaknya bagi rakyat kecil,"kata Tumanggor.

Begitu juga kata Roindah, harapan-harapan warga desa dapat terwujud dengan adanya PDI Perjuangan yang memperjuangkan di tingkat atas.

Oleh karenanya, polemik manuver politik Jokowi disayangkan masyarakat akar rumput.
Roindah Karo-karo salah satunya, ia menilai tidak etis karena Jokowi tidak menghormati demokrasi yang dimulai dengan keinginan 3 periode hingga mendorong Gibran menjadi Cawapres Prabowo.

"Si Gibran dukung Prabowo, sedangkan partai bapaknya PDI Perjuangan. benar seperti disampaikan Puan Maharani, dikira kawal rupanya lawan,"ucap Roindah.

Sehingga kata Roindah, manuver politik ini bertentangan dengan mereka sebagai msyarakat akar rumput PDI Perjuangan. Presiden Jokoki dalam hal ini dibesarkan PDI Perjuangan, dan PDI Perjuangalah yang memperjuangkan hak-hak masyarakat kecil di DPR, seperti bantuan beda rumah dan lainnya.

Begitu juga pandangan Robinson Nahampun, dari Kecamatan Parlilitan. Meski Jokowi bermanuver dari PDI Perjuangan, sebagai masyarakat akar rumput PDI Perjuangan dan masyarakat lapisan paling bawah, Robinson bilang tidak terpengaruh dan tetap setia kepada PDI Perjuangan.(Jun-tribun-medan.com).