Berita Viral

Detik-detik Pria Diduga Depresi di Bandung Lompat dari Tower, Ibu Histeris Lihat Anaknya Terjun

Kejadian ini terjadi di Kampung Cireungit, Desa Tanjungsari, Kecamatan Cangkuang, Kabupaten Bandung, Minggu (5/11/2023).

Editor: Satia
Istimewa
Diduga Depresi, Pria terjun bebas dari tower di Kampung Cireungit, Desa Tanjungsari, Kecamatan Cangkuang, Kabupaten Bandung, Minggu (5/11/2023). 

TRIBUN-MEDAN.COM, MEDAN - Tragis, seorang pria diduga mengalami stres terjun bebas dari tower pemancar sinyal.

Kejadian ini terjadi di Kampung Cireungit, Desa Tanjungsari, Kecamatan Cangkuang, Kabupaten Bandung, Minggu (5/11/2023).

Pria ini terjun bebas dari ketinggian di hadapan ibu dan saudaranya.

Baca juga: Rumah Sakit Al-Shifa di Jalur Gaza Dibombardir Militer Israel, Klaim Basis Kelompok Bersenjata

Sosok pria yang nekat mengakhiri hidupnya itu diduga depresi karena menganggur setelah dipecat dari perusahaannya.

Pria berinisial KK (22) itu terjun bebas dari tower setinggi 40 meter. 

Sesaat sebelum terjun bebas, pria itu sempat dibujuk keluarga, polisi, dan warga agar bersedia mengurungkan niatnya untuk bunuh diri.

Kapolsek Cangkuang, Iptu Yusuf Juhara, mengatakan, awalnya ada laporan ada orang yang naik tower.

Saat didatangi tim terkait, KK sudah berada di pucuk tower.

Baca juga: Mahasiswi Unair Caroline Angelica Pilih Apartemen Terbengkalai di Sidoarjo Untuk Mengakhiri Hidup

Dia sudah bersiap untuk terjun bebas mengakhiri hidupnya.

"Sudah ada di puncak tower, akan melakukan percobaan bunuh diri," ujar Yusuf saat dihubungi Tribunjabar.id.

Yusuf mengatakan, kemudian diimbau oleh petugas beberapa kali, oleh keluarganya, dan warga sekitar untuk tidak melompat.

Pada saat petugas sampai di lokasi, sudah berkumpul baik keluarga maupun warga lainnya.

Menurut Yusuf, pihaknya bergerak cepat datang ke lokasi, hanya dua menit, karena kebentulan ada kegiatan pengamanan di dekat lokasi.

Baca juga: Inilah 15 Link di Berbagai Instansi untuk Cek Lokasi, Waktu dan Jadwal Ujian SKD CPNS 2023

"Di situ juga udah banyak saksi, ibunya, saudaranya, dan sebagainya. Keluarganya, tetangganya, petugas sempat ngebujuk," tuturnya.

Yusuf mengatakan, setelah diimbau, pemuda tersebut sempat duduk di pucuk tower kembali.

Halaman
12
Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved