Tekan Angka Stunting, Dinas Perikanan dan Kelautan Langkat Gencar Sosialisasi Gemarikan

TRIBUN-MEDAN.com, LANGKAT - Ketua TP.PKK Kabupaten Langkat Ny.Hj.Endang Kurniasih Syah Afandin menghadiri Sosialisasi Gerakan Masyarakat Makan Ikan (Gemarikan) yang diselenggarakan Dinas Perikanan dan Kelautan Kabupaten Langkat bertempat di Aula Desa Baru Pasar VIll Kecamatan Hinai, Selasa (7/11/2023)

Kadis Perikanan dan Kelautan Kabupaten Langkat Drs T.M Auzai menyampaikan bahwasanya Kegiatan Gerakan Masyarakat Makan Ikan (Gemarikan) ini adanya pemikiran dari pihaknya. 

"Dinas Perikanan dan Kelautan juga beberapa staf bahwa belakangan ini ada namanya setiap kegiatan setiap Kepala Perangkat Daerah diharapkan untuk menurunkan angka stunting dan juga tentang perbaikan gizi di Kabupaten Langkat melalui anak-anak kita," ujarnya. 

Oleh sebab itu berdasarkan pemikiran dari Dinas Perikanan dan Kelautan pada hari ini  hari yang pertama dilaksanakan di Desa Baru  Pasar 8 Kecamatan Hinai.

"Nanti mungkin Kecamatan Binjai, selanjutnya nanti di Kecamatan Gebang. Berdasarkan pemikiran inilah maka kita berusaha walaupun mungkin awal pertama mungkin dengan anggaran yang terbatas dan kita mungkin nanti bisa insya Allah didukung untuk selanjutnya oleh TP PKK Kabupaten Langkat," ujarnya.

Baca juga: Profil Kabupaten Langkat yang Memiliki Luas 6.262,00 Km Persegi

Sehingga terlaksananya program Gerakan Masyarakat Makan Ikan di Kabupaten Langkat.

"Dan diharapkan melalui kegiatan ini menjadikan masyarakat Langkat gemar makan ikan. Sehingga bisa diterapkan di masyarakat anak-anak kita tumbuh sehat ikut berperan guna mendukung upaya pemerintah menurunkan angka stunting  di Kabupaten Langkat," tambahnya. 

Ketua TP PKK Kabupaten Langkat Hj Endang Kurniasih Syah Afandin mengatakan, sebagaimana kita maklumi bahwa Gerakan Masyarakat Makan Ikan (Gemarikan ) merupakan upaya untuk mensosialisasikan pentingnya manfaat ikan sejak dini.

"Karena banyak mengandung gizi yang sangat penting bagi pertumbuhan dan kecerdasan otak. Selain itu ikan juga mengandung vitamin a untuk kekebalan tubuh anak dan kesehatan mata vitamin d membantu pertumbuhan dan kekuatan tulang," ujarnya,

Selain itu, vitamin B6 mencegah anemia dan kerusakan saraf vitamin b12 membantu pembentukan sel darah merah dan melindungi jantung dan dapat mencegah terjadinya stunting pada anak-anak. 

Ia menjelaskan, peran ibu-ibu sangat penting dalam peningkatan konsumsi ikan bagi keluarga antara lain, berperan dalam menjaga ketahanan pangan keluarga, berperan penting dalam upaya penganekaragaman bahan pangan di tingkat keluarga, dan merencanakan dan mengelola bahan pangan untuk dihidangkan bagi keluarganya.

Baca juga: Kurangi Risiko, Plt Bupati Langkat Buka Pendidikan dan Pelatihan Tanggap Siaga Bencana 

Untuk meningkatkan konsumsi ikan pada anak-anak, ibu-ibu harus kreatif mengolah ikan menjadi produk yang digemari anak-anak misalnya buat menjadi dimsum bakso sosis empek-empek dan sebagainya untuk menghindari jajanan anak-anak dikhawatirkan mengandung bahan yang dapat membahayakan kesehatan. 

"Oleh sebab itu kami harapkan agar tim penggerak PKK dan kader PKK berperan aktif untuk menyampaikan informasi gemar masyarakat makan ikan kepada warga masyarakat di lingkungan masing-masing," ucapnya.

Acara dilanjutkan dengan demo pengolahan ikan dalam pencegahan stunting yang di pandu oleh Ida Teresia Bangun dari Dinas Perikanan dan Kelautan, dengan resep dan cara membuat pempek Palembang dan cara membuat dimsum ikan. 

Turut hadir  Pengurus TP PKK Kabupaten Langkat, Ketua TP PKK Kecamatan Hinai Dameria Bahrum, Kabid PDSPKP, Tomy Andrian,S.Sos,M.Ikom, Sekdes Desa Baru pasar Vlll Dwi Kartika Juniarti,S.Pd, Kades/Lurah Se-Kecamatan Hinai, Ketua TP.PKK Desa/Kelurahan se-Kecamatan Hinai, dan Para kader TP.PKK Desa. (*)