Berita Medan
SUDAH SEPEKAN, Kasus Kematian Umita, Wanita yang Mayatnya Diangkut Pakai Becak Belum Terungkap
RB, terduga pelaku pembunuhan ini dikabarkan teman suami korban. Bahkan ia sempat menumpang dikediaman korban.
Penulis: Fredy Santoso | Editor: Ayu Prasandi
TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN- Kematian Umita (39) warga Desa Hamparan Perak, Kabupaten Deliserdang, Sumatera Utara masih menjadi misteri.
Lebih dari sepekan sejak mayat korban dibawa menggunakan becak barang pada 4 November lalu, hingga saat ini polisi belum berhasil mengungkap dugaan pembunuhan ini.
Kasat Reskrim Polres Pelabuhan Belawan AKP Zikri Muamar mengatakan pihaknya masih terus memburu terduga pelaku yang disebut berinisial RB.
RB, terduga pelaku pembunuhan ini dikabarkan teman suami korban.

Bahkan ia sempat menumpang di kediaman korban.
"Anggota masih ngejar tersangka inisaial RB. Ia ini dugaan temannya korban dan suaminya,"kata AKP Zikri Muamar, Senin (13/11/2023).
Lanjut Zikri, pencarian tersangka terus diperluas hingga kemungkinan ke luar kota.
Sementara suami korban, yang disebut berteman dengan tersangka tidak melarikan diri.
Dari hasil pemeriksaan sementara, korban diduga dicekik hingga akhirnya meninggal dunia.
Sementara dari hasil visum, korban dinyatakan mati lemas.
"Suaminya gak kabur. Dugaan otopsi mati lemas kemungkinan dicekik.
Sebelumnya, warga Gang Keluarga Ujung, Desa Manunggal, Kecamatan Labuhan Deli, Deliserdang digemparkan dengan adanya dua pria tak dikenal membawa seorang mayat wanita ke pemukiman.
Mayat wanita ini dibawa menggunakan becak barang bermotor oleh dua pria, dimana satunya mengendarai sepeda motor dan satunya mengendarai becak.
Dari rekaman video yang beredar, pria yang membawa sepeda motor memakai kaus panjang berwarna hitam, topi dan memakai masker.
Mayat wanita ini terlihat tergeletak di atas becak ditutup kain berwarna hitam.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.