Liga 2

Kandang PSMS Pindah, PFC Minta Harga Tiket Turun, Rumput Stadion Baharoeddin Siregar Terus Dirawat

PSMS Medan tak lagi bisa menggunakan Stadion Teladan sebagai home base di sisa pertandingan putaran kedua kompetisi Pegadaian Liga 2 musim ini.

|
TRIBUN MEDAN/ABDAN SYAKURO
Suporter PFC melakukan aksinya saat mendukung PSMS Medan melawan Sriwijaya FC pada lanjutan Kompetisi Liga 2 musim 2023-2024 di Stadion Teladan, Kota Medan, Senin (23/10). PSMS Medan bermain imbang melawan Sriwijaya FC dengan skor 2-2. 

TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN - PSMS Medan tak lagi bisa menggunakan Stadion Teladan sebagai home base di sisa pertandingan putaran kedua kompetisi Pegadaian Liga 2 musim ini.

Pasalnya Stadion Teladan yang menjadi kandang tim berjuluk Ayam Kinantan akan direvitalisasi dalam waktu dekat.

Baca juga: PSMS Medan dan Persiraja Klub Liga 2 yang Belum Terkalahkan, Pekan Ini Potensi Ternoda?

PSMS Medan pun sudah menetapkan Stadion Baharoeddin Siregar, Lubukpakam sebagai home base.

Kelompok suporter PSMS Fans Club (PFC) pun menyambut baik hal tersebut. 

Menurutnya, PFC tidak mempersoalkan jika tim kebanggaannya itu berkandang di Stadion Baharoeddin Siregar.

"Tapi kita minta sama pengurus PSMS, turunkanlah harga tiket. Karena kan ke sana (Stadion Baharoeddin) itu jauh ya kalau dari Medan. Kita perlu ongkos lagi, karena agak lumayan juga itu ke sananya nanti untuk nonton," kata Tatang kepada Tribun Medan, Rabu (15/11/2023).

Lanjut Tatang, pihaknya bakal berkoordinasi dengan sesama pengurus dan senior di PFC, membuat semacam subsidi. 

Hal itu agar anggotanya tetap bisa memberikan dukungan langsung ke stadion, meskipun jaraknya jauh.

Tatang menilai, pindahnya home base PSMS Medan karena Stadion Teladan akan direvitalisasi merupakan resiko yang harus dihadapi.

Pasalnya, wacana itu sudah ada sebelum Liga 2 musim ini bergulir.

"Itu kan untuk lebih baik. Saya fikir itu bukan suatu kendala untuk PSMS. Kita kan bangga juga nanti kalau Stadion Teladan sudah direnovasi dengan bagus. Ke depannya kan tetap bisa dipakai," ucapnya.

Tatang meminta, kepada pihak terkait yang bakal merevitalisasi Stadion Teladan, agar tidak menyia-nyiakan proyek tersebut. Ia mengingatkan, home base PSMS Medan tersebut merupakan kebanggaan masyarakat Medan.

"Soalnya sudah banyak proyek yang mangkrak. Jangan sampai bertahun-tahun dan berlarut-larut. Itu kebanggaan kita, dan jangan dibuat jadi bahan politik nantinya," ujarnya.

"Ya kita juga minta PSMS Medan tetap bersungguh-sungguh agar cita-cita menuju promosi Liga 1 bisa tercapai," katanya lagi.

Jelang bergulirnya putaran kedua Liga 2 musim 2023-2024, PSMS Medan menetapkan Stadion Baharoeddin Siregar, Deliserdang sebagai home base pengganti.

Pertandingan menghadapi Sada Sumut FC, Sabtu (11/11/2023) lalu, menjadi laga terakhir tim berjuluk Ayam Kinantan bermarkas di Stadion Teladan musim ini. 

PSMS Medan selanjutnya akan bermarkas di Stadion Baharoeddin Siregar, Lubukpakam, Deliserdang hingga akhir kompetisi.

Pasalnya, Stadion kebanggaan kota Medan itu, akan direnovasi oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) RI, akhir November ini.

Perawatan Rumput Ditingkatkan

Rumput Stadion Baharoeddin Siregar, Lubukpakam, Deliserdang terus ditingkatkan perawatannya.

Sebab Stadion Baharoeddin Siregar kini bukan hanya menjadi markas tunggal bagi PSDS Deliserdang saja, namun juga sudah menjadi markas 2 klub lainnya.

 

Rumput Baharoeddin Siregar
Petugas dari Dinas Cipta Karya dan Tata Ruang Pemkab Deliserdang melakukan pemangkasan rumput Stadion Baharoeddin Siregar, Rabu (15/11/2023). 

Setelah Sada Sumut yang meminjam dan menyewa stadion untuk pertandingan kompetisi Liga 2, kini juga bakal dipakai oleh PSMS Medan. 

"Semakin kita rawat terus karena mau dipakai PSMS Medan juga kan. Rumput yang masih gundul kita sisipi terus-menerus khususnya yang di area gawang. Rumput yang panjang kita pangkas juga," ujar Manajer Stadion Baharoeddin Siregar, Sahri Saddikal, Rabu (15/11/2023). 

Sahri menyebut karena saat ini sedang musim hujan, rumput stadion pun tidak lagi disirami dengan air lagi. Biasanya penyiraman rumput dilakukan secara rutin.

Sahri memastikan meski akan dipakai tiga klub Liga 2, namun tidak ada kendal berartia yang mereka hadapi. 

"Nggak ada masalah karena jadwalnya pun sudah bagus pengaturannya kapan akan dipakai. Minggu ini belum dipakai karena PSDS juga kan main di Palembang minggu ini. Sada Sumut baru akan memakai stadion pada Jumat minggu depan," kata Sahri. 

Baca juga: Kondisi Terkini Alexandar Rakic, Penyerang Sada Sumut FC yang Alami Cedera saat Hadapi PSMS Medan

Disampaikan, bahwa PSDS baru akan memakai stadion pada Minggu, 26 November 2023 mendatang.

PSDS akan bertemu dengan PSMS Medan. Saat itu PSDS yang menjadi tim tuan rumahnya. 

"Ada juga yang kita khawatirkan sebenarnya karena pendukung PSMS selama inikan memang banyak. Kita berharap jangan sampai terjadi karena takut juga kita taman kota di sekitaran stadion itu rusak nanti. Kita berharap semuanya bisa menjagalah nanti," kata Sahri.

(tribun-medan.com)

Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News

Ikuti juga informasi lainnya di Facebook, Instagram dan Twitter

Sumber: Tribun Medan
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved