Berita Viral
ISI Surat Wasiat Sepasang Kekasih Membusuk di Kos, Isu Utang Hingga Restu Menguak: Dunia Kejam
Kondisi tubuh keduanya membengkak dan beberapa bagian tubuhnya sudah menghitam. Temuan mayat sejoli itu pun menggegerkan warga sekitar.
Terima kasih sudah kita besarkan-ka sampai besar begini-ka tapi tidak bisa-ka lanjutkan hidup karena terlalu banyak beban kutanggung dan tidak bisa-ka bebani-ki, Ma'.
Cukup sampai di sini saja saya susahi-ki sama bapak. Tidak adami lagi anak-ta yang selalu susahi-ki.
Sehat selalu-ki sama bapak. Ingat-ingat-ki istirahat.

Jangan-ki paksa diri-ta selalu untuk cari uang.
Minta maaf-ka Ma' sama bapak.
Hubungi-ma ki ini: 0858-2414-88**/0858-2534-20**
Satu-ji saya yang tidak kusuka, jangan-ki selalu banding-bandingkan anak-ta karena kita tidak tahu bagaimana rasanya dibanding-bandingkan.
Intinya sekarang, tidak ada-mi lagi anak-ta yang sering kasih susah-ki.
Minta maaf-ka.
Minta maaf-ka karena tidak bisa-ka kasih keluar motor-ta. Sudah-ma bayar sedikit, sisa Rp 4.550.000. Sisanya bisa ma ki ambi-ki.
Hubungi ma ki ini nomor: 082 398 783 5**
Untuk kostnya Rina juga, beluma bisa-pa ka lunasi Ma'.
Sisa 4 bulan mami karena kos itu bukan Rp 6.000.000 / tahun tapi lebih dari itu.
Jadi suruh saja Rina untuk cari kos baru.
Mudah-mudahan dapat-ji kos bagus tanpa banyak mengeluhnya.
Mudah-mudahan itu anak-ta satu tidak ada susah na-dapat untuk ke depannya.
Ajari-ki saja sopan santun ke orang, terutama keluarganya.
Agus Kartina."
Dugaan Motif
Informasi yang dihimpun Tribun-Timur.com, ada dua motif terkait tewasnya sejoli tersebut.
Motif pertama, Idil Akbar Yahya dan Agus Kartina diduga tidak direstui oleh keluarga masing-masing.
Motif kedua, kedua korban sama-sama terlilit utang.
Disebutkan, Idil Akbar Yahya diduga terlilit utang karena sering bermain judi online.
Adapun dugaan Agus Kartina terlilit utang lantaran menggadaikan sejumlah barang berharga miliknya.
Namun dugaan tu belum dapat dipastikan oleh pihak kepolisian.
"Kejadiannya kami masih lidik. Terkait dengan laporannya ditemukan sekitar jam 20.30 Wita dan kita langsung melakukan pemeriksaan di lokasi," kata Kapolsek Tamalate AKP Aris Sumarsono, Kamis (16/11/2023).
(*/TRIBUN-MEDAN.com)
Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News
Ikuti juga informasi lainnya di Facebook, Instagram dan Twitter
Artikel ini telah tayang di Tribun-Timur.com
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.