Hasil Akhir Sriwijaya vs PSDS 3-0, Habibi A Jusuf Cetak Hattrick

TRIBUN-MEDAN.com, PALEMBANG - Tim PSDS Deli Serdang menelan kekalahan dalam laga tandang menghadapi Sriwijaya FC di Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring, Palembang Minggu, (19/11/2023).

Traktor Kuning dibabat Sriwijaya dengan 3 gol tanpa balas. Kondisi ini membuat PSDS kembali terpuruk di dasar klasemen.

Dua laga tandang yang dijalani PSDS gagal membawa poin. Karena seminggu sebelumnya juga dibabat PSPS Pekan Baru. Pada laga melawan Sriwijaya FC Habibi A Jusuf pun melakukan hattrick.

Sumbangan golnya itu diberikan masih pada babak pertama. Memanfaatkan kesalahan pemain belakang PSDS, Habibi A Jusuf sudah berhasil membobol gawang Juprianto pada menit ke 8. Formasi 4-4-2 yang dipasang oleh Hendri Susilo berhasil merepotkan barisan PSDS.

Benteng pertahanan yang lemah dari PSDS kembali dimanfaatkannya untuk menciptakan gol pada menit ke 16 lewat sundulan. Kemudian dari sudut ruang yang sempit pemain bernomor punggung 68 itu pun kembali menciptakan tembakan ke gawang PSDS. Formasi 4-2-3-1 PSDS sukses diacak-acak tim berjuluk Laskar Wong Kito itu.

Meski kebobolan tiga gol, anak-anak PSDS pun sempat melakukan serangan-serangan balik. Hamzah Deva yang mendapat dua kali kesempatan gagal mengeksekusi dengan baik. Dipasang sendiri di lini depan membuat pemain yang akrab disapa Baung itu tidak bisa berbuat banyak.

Noriki Akada yang juga ikut membantu dari lapis tengah juga masih bisa dikandaskan dengan mudah oleh pemain bawah Sriwijaya. Pergerakan Noriki Akada dan Purnomo masih bisa dibaca dengan mudah oleh Sriwijaya. Sampai tiga menit waktu tambahan dari wasit anak-anak PSDS juga belum berhasil memperkecil ketertinggalan.

Memasuki babak kedua pelatih PSDS, Zefrizal pun melakukan strategi baru. Penjaga Gawang Juprianto ditarik digantikan Rafly Mahreza. Selain itu Yoga Panjaitan juga ikut dimasukkan. Permainan anak-anaknya pun berubah dan membuat Sriwijaya sedikit tertekan.

Noriki Akada dan Purnomo tampak beberapa kali baru mampu menciptakan peluang. PSDS tampak ikut menguasai permainan pada babak kedua. Beberapa kali mendapat seramgan PSDS pun dengan cepat melakukan antisipasi.

Rafly yang juga beberapa kali diserang masih menyelamatkan bola dengan baik. Chenco yang dipasang menjadi Stiriker tidak mampu berbuat banyak di hadapan gawang Rafly. PSDS sempat nyaris hampir memperkecil ketertinggalan.

Hadiah tendangan penalti sempat ingin diberikan wasit karena ada terlihat bola yang menyentuh tangan di area garis putih gawang 15 menit sebelum pluit akhir. Namun dari hasil komunikasi dan kordinasi dari hakim garis wasit pun merubah keputusannya dan melanjutkan kembali pertandingan.

Pada pertandingan kedua ini permainan kedua tim pun tampak sama-sama cukup keras. Di menit-menit akhir PSDS pun sempat bermain dengan 10 pemain. Hal ini setelah Imus Wiranda diusir keluar lapangan karena dua kali terkena kartu kuning.

(dra/tribun-medan.com)

Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News

Ikuti juga informasi lainnya di Facebook, Instagram dan Twitter