Dua WNA Terekam Berkelahi di Tempat Hiburan Malam, Satu Terluka dan Robek di Bagian Kepala

TRIBUN-MEDAN.com - Viral di media sosial sebuah video yang memperlihatkan dua pria sesama warga negara asing (WNA) terlibat adu jotos.

Dua WNA tersebut adu jotos di depan salah satu tempat hiburan di Legian, Bali pada Jumat, (24/11/2023) pukul 02:00 WITA.

Momen saat dua WNA adu jotos di depan tempat hiburan malam itu kemudian direkam oleh salah seorang yang berada di lokasi, dan kini unggahan itu beredar luas di media sosial.

Adapun salah satu akun yang membagikan video itu adalah akun Instagram @hallo.denpasar.

"Terjadi perkelahian sesama WNA di depan J4 Hotel, Legian, Kuta," isi narasi dalam keterangan unggahan itu.

Dalam video tersebut, tampak dua WNA yang tengah bersitegang itu dilerai oleh beberapa orang yang berada di lokasi.

Meski sudah dilerai, tampak keduanya masih sama-sama keras dan tak mau melepas genggaman dari tubuh lawannya.

Dikutip dari Instagram resmi Polresta Depasar, kini Unit Reserse Kriminal (Reskrim) Polsek Kuta berhasil mengamankan salah satu pelaku dalam perkelahian.

Peristiwa tersebut terjadi pada Jumat dini hari (24/11) sekitar pukul 02.00 Wita di depan salah satu tempat hiburan di Jalan Legian Kuta Badung.

SMD (27), seorang warga Australia, yang menjadi salah satu korban, melaporkan insiden ini ke Polsek Kuta.

Menurut keterangan korban pada Kamis (23/11), ia bersama teman-temannya mengunjungi salah satu tempat hiburan.

Saat sedang berdansa, salah satu pelaku mendorong korban.

Saat itu korban tidak melakukan perlawanan dan mencoba untuk ditenangkan oleh temannya.

Ketika keluar dari tempat hiburan, para pelaku langsung melakukan pemukulan, tendangan, dan korban juga dipukul menggunakan botol.

Akibatnya, korban mengalami luka robek di bagian belakang kepala, beberapa luka memar, dan kehilangan beberapa barang pribadinya di tempat kejadian.

Kasi Humas Polresta Denpasar, AKP I Ketut Sukadi, mengungkapkan bahwa korban SMD telah melaporkan peristiwa ini ke Polsek Kuta, dan Unit Reskrim berhasil mengamankan salah satu pelaku, yang juga seorang WNA berinisial SDL (22) dari New Zealand,

“Saat ini kami masih melakukan pemeriksaan intensif terhadap pelaku dan saksi saat kejadian dan petugas juga telah memeriksa rekaman CCTV di sekitar kejadian,” ucap Kasi Humas.

Kasi Humas menambahkan bahwa Unit Reskrim saat ini masih aktif melakukan penyelidikan dan tidak menutup kemungkinan adanya pelaku lain yang terlibat dalam peristiwa tersebut.

Penyelidikan ini akan terus berlanjut, dan informasi terbaru akan disampaikan seiring berjalannya proses investigasi.

(cr31/tribun-medan.com)