Breaking News

Berita Seleb

Akhirnya Sadar Juga, Transgender Jeje Ingin Kembali Jadi Laki-laki, Dapat Hidayah Usai Pulang Umrah

Nama Jessica Rinrada sebelumnya terkenal dan bikin heboh karena statusnya melawan takdir, jadi seorang transgender.

Istimewa
Transgender Jessica Rinrada alias Jeje 

TRIBUN-MEDAN.com - Sosok Jessica Rinrada alias Jeje belakangan jadi sorotan karena keinginannnya kembali ke jati diri sebagai laki-laki.

Nama Jessica Rinrada sebelumnya terkenal dan bikin heboh karena statusnya melawan takdir, jadi seorang transgender.

Keinginan transgender Jeje kembali jadi laki-laki setelah melakukan perjalanan umrah ke Tanah Suci.

Jeje, yang sempat viral karena berfoto di depan Kabah selama umrahnya di Makkah, mengungkapkan perubahan hatinya setelah pulang dari tanah suci.

Saat melaksanakan umrah, Jeje menggunakan baju ihram laki-laki dan tidak memakai kerudung.

SOSOK Selebgram Jeje, Transgender Ingin Kembali Jadi Laki-laki, Dapat Hidayah Setelah Pulang Umrah
SOSOK Selebgram Jeje, Transgender Ingin Kembali Jadi Laki-laki, Dapat Hidayah Setelah Pulang Umrah (Instagram)

Keinginan untuk berubah kembali menjadi seorang laki-laki muncul setelah mendapat hidayah selama perjalanan umrahnya.

Jeje kini sering berdoa agar diberi kekuatan hati untuk kembali ke kodratnya sebagai laki-laki.

Jessica Rinrada, yang sebenarnya memiliki nama asli Bagas Rahmatia, merupakan seorang transgender yang telah dikenal publik.

Nama Jessica Rinrada menjadi perbincangan setelah ia hadir di podcast Nygta Gina dan Kinos.

Dalam podcast tersebut, Jeje menceritakan pengalamannya selama umrah, di mana meskipun berpenampilan seperti perempuan, ia tetap mengenakan baju ihram laki-laki dan busana umrah pria.

Jeje menghadapi beberapa kesulitan selama beribadah di sana, termasuk ditahan oleh pasukan keamanan setempat dan mendapat cibiran dari pedagang lokal.

Namun, di tengah kesulitan tersebut, Jeje merasakan keinginan kuat untuk kembali ke kodratnya sebagai laki-laki.

Perubahan ini mencuat setelah ia pulang dari Tanah Suci. Jeje berharap agar dapat mengikuti hidayah yang ia terima dan menjalani kehidupan sesuai dengan kodratnya.

Biodata Jeje

Transgender Jessica Rinrada
Transgender Jessica Rinrada (Kolase Tribun Medan/HO)

Jessica Rinrada lahir tahun 1998, dan saat ini memiliki umur 25 tahun.

Jeje bergelut di dunia akting, model, pembawa acara, dan salah satu penyanyi di Thailand.

Wajahnya seringkali menjadi model untuk majalah seperti TomAct dan I Like di Thailand.

Keinginan untuk kembali sebagai laki-laki itu semakin kuat setelah Jessica pulang dari Tanah Suci.

Lantas, seperti apa penampilan Jeje dulu?

Berikut transformasinya dikutip dari Tribunstyle:

1. Tampan

Potret Jessica Rinrada atau Jeje saat masih SMA.

Dalam foto tersebut, tampak Jeje memakai behel.

Wajahnya bahkan terlihat begitu glowing dan bersih.

Sekilas memang tak ada yang salah dengan penampilan Jeje saat itu.

Bahkan tak sedikit warganet yang menilai Jeje begitu tampan.

2. Berubah Total jadi Wanita Feminim

Jessica Rinrada atau Jeje kini telah mengubah total penampilannya menjadi wanita cantik.

Jessica Rinrada, transgender yang viral
Jessica Rinrada, transgender yang viral (Instagram princessjessicaofficiall)

Sejak kecil, Jessica Rinrada sudah merasakan dalam dirinya punya kepribadian ganda.

Dia mulai suka sesuatu yang berbau 'perempuan'.

Kini, Jeje telah mengubah total penampilannya menjadi wanita cantik.

Ia mulai memutuskan melakukan operasi plastik sejak 2015.

Upaya Jeje lainnya untuk menjadi transgender yakni dengan terapi hormon.

Jeje juga melakukan implan payudara.

3. Ingin Kembali ke Kodrat Usai Umrah

Setelah pulang umrah beberapa waktu lalu, Jeje mengaku ingin kembali ke kodratnya sebagai laki-laki tulen.

Walaupun saat ini, penampilannya sudah nyaris seperti wanita.

"Pulang, sudah sampe rumah kayak kok kangen ya?

Pengin ke sana (umrah lagi) tapi dalam keadaan yang jangan seperti ini, udah berubah (jadi laki-laki)," kata Jessica dikutip dari podcast KinosGina pada Selasa (12/12/2023).

Jeje pun kerap berdoa agar diberi hidayah agar hatinya kuat kembali menjadi seorang laki-laki.

Dia yakin hal itu bisa terwujud meski penampilan sekarang seperti wanita.

"Masih berharap berubah. Masih mungkin (jadi Bagas lagi)," ujarnya.

Selain berdoa, salah satu upaya kembali ke kodratnya adalah dengan berhenti terapi hormon.

Jeje juga berencana melepas impan payudara.

"Mau stop hormon, lepas implan. Udah," kata Jeje.

4. Profil

Jessica Rinrada lahir tahun 1998, dan saat ini memiliki umur 25 tahun.

Transgender yang sering di sapa Jeje ini cukup multitalenta.

Dia bergelut di dunia akting, model, pembawa acara, dan salah satu penyanyi di Thailand.

Wajahnya seringkali menjadi model untuk majalah seperti TomAct dan I Like di Thailand.

Hukum Mengganti Jenis Kelamin

Perlu diketahui, dalam Islam hukum mengubah jenis kelamin adalah sesuatu yang haram.

Tidak dibenarkan seseorang melakukan operasi kelamin untuk menjadi transgender dan ini hukumnya sangat dilaknat menurut ajaran agama Islam.

Majelis Ulama Indonesia ( MUI) telah telah mengeluarkan Fatwa Nomer 3 pada Munas MUI ketujuh Tahun 2010 Tentang Perubahan dan Penyempurnaan Alat Kelamin.

Dalam fatwa tersebut, perubahan alat kelamin dari laki-laki ke perempuan maupun sebaliknya ialah hukumnya haram, karena ini termasuk mengubah ciptaan Allah SWT.

Sekretaris Komisi Fatwa MUI, KH Mifahul Huda mengatakan, Allah telah menciptakan manusia dari jenis kelamin laki-laki dan perempuan meskipun di antara itu terdapat yang tidak sempurna jenis kelaminnya.

Dalam kajian fiqih, hal itu dinamakan khunsa, yakni orang yang mempunyai alat ganda.

Didalamnya terbagi menjadi dua, yakni khuntsa musykil dan khuntsa ghairu musykil.

Khuntsa ghairu musykil yakni kecenderungan kearah salah satu jenis kelamin lebih kuat.

"Misalnya, air kencingnya keluar dari penis atau sebaliknya keluar dari vagina," kata KH Mifahul Huda, dilansir laman MUI.

Sementara khuntsa musykil, kata dia, hal ini cukup sulit untuk diketahui apakah dia ini laki-laki atau perempuan.

Khuntsa musykil biasanya bisa baru diketahui setelah dewasa atau baligh dengan muncul tanda secara fisik.

Misalnya pada perempuan, ditandai dengan fisik pinggul yang besar atau payudara yang mengembang. Sementara laki-laki ditandai dengan bulu kumis dan lainnya.

Untuk penyempurnaan alat kelamin bagi yang mempunyai alat kelamin ganda atau khuntsa hukumnya diperbolehkan.

Sementara untuk pergantian alat kelamin baik dengan operasi maupun penyuntikan hormon hal itu tidak boleh dilakukan dan hukumnya haram.

Dia mengingatkan bahwa dalam syariat agama Islam sangat melarang bagi umatnya untuk berperilaku menyalahi kodratnya.

Contoh, misalnya yang berjenis kelamin laki-laki tetapi berperilaku seperti perempuan maupun sebaliknya, hal itu sangat dilarang agama.

Menurutnya, sudah banyak solusinya di literatur-literatur kajian fiqih jika seseorang memiliki alat kelamin ganda.

(*/ Tribun-medan.com)

Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News

Ikuti juga informasi lainnya di FacebookInstagram dan Twitter

Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved