Kumpulan Doa

Kisah di Balik Ayat Seribu Dinar, Berikut Bacaan Arab dan Latinnya

Nama Ayat Seribu Dinar dikaitkan dengan kekuatan Ayat Seribu Dinar untuk mempermudah dalam mencari rezeki.

|
Penulis: Rizky Aisyah | Editor: Randy
HO
Ilustrasi 

Mengikuti petunjuk Nabi Khidir, pria itu pun mengamalkan ayat-ayat tersebut.

Suatu hari, lelaki itu pergi dengan perahu ke pulau seberang untuk berdagang.

Ia sibuk bertawakal kepada Allah, mengamalkan ayat-ayat tersebut, ketika di tengah lautan, ombak besar dan angin kencang menyerang perahu yang ditumpanginya.

Ombak besar tersebut menghancurkan kapal dan diketahui tidak ada yang selamat dari bencana tersebut kecuali pedagang itu.

Ketika badai mereda, pria itu menyadari bahwa ia terdampar di sebuah pantai, di sebuah negeri yang sama sekali asing.

Barang-barang yang dibawanya juga tersapu ombak dan terseret ke pantai, namun secara ajaib barang-barang tersebut tidak rusak sama sekali.

Musibah tersebut membuatnya menyadari kebesaran Allah dan meyakinkannya akan keberkahan ayat-ayat yang selama ini ia amalkan.

Ia kemudian memutuskan untuk menetap di negeri itu dan berdagang, sambil terus mengamalkan ayat-ayat yang diajarkan Nabi Khidir.

Keberhasilannya dalam berdagang menjadikannya seorang pedagang yang kaya raya dan menjadi raja di negeri itu.

Ini adalah sumber mata pencaharian yang tak terduga, dan menurut cerita, ayat tersebut dikenal sebagai ayat seribu dinar.

(cr30/tribun-medan.com)

Sumber: Tribun Medan
Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved