PSDS Deli Serdang
PSDS Deli Serdang Masih Dibayangi Finansial yang Tak Memadai, Manager : Ia Benar
Karena itu tidak bisa ditampiknya kalau gaji pemain pun tertunggak untuk dibayarkan. Saat ini sudah dua bulan gaji pemain belum dibayarkan.
Penulis: Indra Gunawan | Editor: Ayu Prasandi
TRIBUN-MEDAN. com, LUBUKPAKAM - Tim PSDS Deli Serdang sampai saat ini masih terus merasakan sulitnya finansial untuk melanjutkan kompetisi.
Untuk membayar gaji pemain, managemen pun sudah kesulitan.
Bahkan kabar terbaru managemen pun sudah mau putus asa.
Manager PSDS Herman Sagita yang diwawancarai tidak menampik kalau kondisi keuangan mereka punya masalah besar.
Karena itu tidak bisa ditampiknya kalau gaji pemain pun tertunggak untuk dibayarkan. Saat ini sudah dua bulan gaji pemain belum dibayarkan.
"Iya benar (belum gajian pemain dua bulan). Mau cemana lagi?. Tapi terusnya kita upayakan (untuk dibayar). Ya memang lagi sulit," kata Herman.
Selain persoalan gaji pemain, gaji para official juga termasuk yang saat ini belum dibayar.
Pria yang akrab disapa Cinwa ini pun mengakui selain gaji pemain mereka juga terbelit untuk membayar catering.
Persoalan catering ini disebut hal yang tidak boleh untuk lama-lama ditunda karena punya pengaruh yang besar.
Jangan sampai makanan untuk pemain juga tidak lagi terpenuhi.
"Kalau sekarang ya masih makan. Tapi ya memang kita belum bayar. Tetap diupayakanlah ini," Kata Cinwa.
Persoalan finansial PSDS yang teramat berat sudah muncul sejak beberapa bulan lalu.
Bahkan karena sulitnya keuangan sempat muncul ada wacana untuk menjual klub.
Managemen pun tidak menampik kalau ada pihak yang dari awal mau untuk membeli PSDS hanya saja tim keluar dari Deli Serdang.
(dra/tribun-medan.com).
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.