Dipergoki Selingkuh, Wanita Ini Malah Lapor Polisi dan Menangis Sebut Dirinya yang Dirugikan

TRIBUN-MEDAN.com - Suami pergoki istrinya sedang selingkuh dengan pria lain di sebuah hotel, ia tak menyangka sang istri tega mengkhianatinya.

Pasalnya selama ini, sebagai suami ia berusaha untuk memberikan yang terbaik untuk keluarga kecilnya itu.

Ia dan istrinya juga sangat jarang terlibat cekcok, rumah tangga mereka tampak harmonis saja.

Karena itu ia heran mengapa istrinya tega menghianatinya, ia pun terus bertanya apa kekurangannya sebagai kepala keluarga.

Dilansir dari Eva.vn, Sabtu (30/12/2023), suami curiga dengan gerak-gerik istrinya yang aneh.

Ia pun diam-diam mengikuti istrinya, hingga akhirnya ia tahu jika sang istri selingkuh dengan pria lain di sebuah hotel yang ada di provinsi Guangdong,China.

Tak menunggu lama, ia langsung turun dari mobil dan menggerebek istrinya.

Bukannya minta maaf sudah selingkuh, sang istri malah melaporkan hal tersebut ke polisi dan meminta perlindungan.

Ia mengaku dirinyalah yang dirugikan.

Setelah melihat polisi datang, sang istri akhirnya menghela nafas lega, pingsan dan duduk di tanah sambil menangis.

Melihat hal ini, polisi juga kebingungan karena wanita tersebut yang berada di posisi bersalah.

Polisi sempat kebingungan untuk menghentikan tangisan wanita itu.

Usut punya usut, ternyata wanita itu selingkuh dengan pria lain tepat saat suaminya sedang bekerja.

Namun, suaminya segera mengetahui hal ini dan diam-diam mengikuti mereka berdua dari dekat.

Sesampainya di depan pintu hotel, sang suami melihat istrinya dan seorang pria asing turun dari lantai atas.

Dia segera bergegas menginterogasi, meminta istrinya memberikan penjelasan yang tepat.

Namun tindakan sang istri membuat suaminya sangat kecewa, bahkan ia justru meminta kekasihnya segera pergi untuk menghindari pertengkaran.

Menghadapi pengkhianatan istrinya, pria itu sangat marah hingga ingin segera masuk dan menghajar pria selingkuhan istrinya itu.

Untuk melindungi keselamatan kekasihnya, wanita tersebut menelepon 110 dan meminta polisi segera datang.

Dia berdalih, suaminya akan melakukan "kekerasan dalam rumah tangga" yang membahayakan nyawanya.

Saat polisi datang, mereka paham betul situasinya.

Ternyata meski sang suami sangat marah, ia tidak mengambil tindakan nekat dan hanya memarahi istrinya.

Sang suami merasa sangat malu dan tidak bisa duduk tenang, jadi marah lalu pergi meninggalkan wanita itu sendirian.

Menghadapi situasi seperti itu, polisi tidak punya pilihan lain selain menganggap hal tersebut sebagai argumen dan mengingatkan sang suami untuk tidak bertindak impulsif atau melakukan tindakan ilegal.

Perempuanlah yang berselingkuh dari suaminya, mengapa dia merasa dirugikan?

Banyak orang setelah menyaksikan kejadian tersebut berkomentar bahwa seharusnya sang suami tidak mengikuti dan membeberkan perselingkuhan istrinya.

Dengan kata lain, urusan keluarga tidak boleh menimbulkan keributan, pokoknya kalian berdua tetap harus duduk tenang dan bernegosiasi satu sama lain.

Akan tetapi orang lain mengatakan, jika suaminya tidak datang ke hotel, wanita itu tidak akan mengakui kesalahannya.

Pada saat itu, dia mungkin akan marah dan mengatakan bahwa suaminya bersalah karena telah memfitnahnya.

(cr18/tribun- medan.com)