4 Bus Listrik Mulai Mengaspal di Medan Hari Ini, Wali Kota: Ada Penambahan 17 Koridor Bertahap

TRIBUN-MEDAN. com, MEDAN - Bus listrik di Kota Medan sudah resmi mengaspal mulai hari ini, Kamis (4/1/2023).

Amatan Tribun Medan, peresmian tersebut disaksikan langsung oleh Wali Kota Medan Bobby Nasution di Komplek J-City di Kecamatan Medan Johor.

Selain itu ratusan warga di Medan Johor terlihat antusias menunggu untuk bisa menaiki kendaraan tersebut.

Sebelum meresmikan empat bus listrik, Bobby Nasution pun meninjau dalam dan bentuk bus listrik.

Dalam peninjauan itu, bus listrik tersebut berwarna putih abu dengan merek Foxtron. Bus tersebut juga memiliki fitur yang canggih

Menurut Bobby Nasution, ada beberapa keunggulan hadirnya bus listrik tersebut.

"Hari ini peresmian empat bus listrik. Ada beberapa keunggulan yang bisa dirasakan masyarakat. Pertama seluruh masyarakat bisa menaiki bus ini secara gratis," jelasnya.

Kemudian, dikatakan Bobby Nasution bus listrik ini emisinya rendah. Karena ini full listrik.

"Supir yang membawa bus listrik ini juga sudah teruji baik. Dan ini tidak menggunakan dana APBD Medan," jelasnya.

Menurut Bobby Nasution, dengan hadirnya bus listrik ini akan ada perapihan jalan yang akan dilaksanakan Dishub Medan.

"Makanya kemarin banyak kita lakukan perapihan jalan. mohon maaf, jika nantinya ita kasih pembatas, di jam jam padat," jelasnya.

Dikatakan Bobby Nasution untuk saat ini baru ada satu koridor bus listrik. Dan nantinya akan ada penambahan 17 koridor lagi.

"Pastinya nanti secara berkala akan terus bertambah," jelasnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Perhubungan Kota Medan Iswar Lubis menjelaskan, produk mobil listrik ini berasal dari luar negeri. Bukan produk Indonesia.

Dikatakan Iswar, untuk tempat Stasiun Pengisian Bus listrik ini dikatakan Iswar dilakukan di Terminal Amplas.

"Kapasitas bus ini bisa untuk 50-60 orang," jelasnya.

Iswar menerangkan, kapasitas batrai mobil bus listrik ini sebesar 300 KWH. Atau bisa bertahan dari pagi hingga malam.

"Bisa tahan satu harian itu. Pastinya kalau malam itu bus listrik akan di cas. Untuk waktu mengecas itu cukup 1,5 jam saja," jelasnya.

Disinggung kenapa memilih J-City untuk tempat titik pertama, Iswar menerangkan, karena daerah sana merupakan padat penduduk.

"Kebetulan suatu awal perjalanan itu kan dari tempat permukiman dan untungnya respon dari J-City cukup bagus," jelasnya.

Menurut Iswar, daerah J-City ini strateginya untuk bepergian cukup bagus.

"Hari ini bagaimana bisa memenuhi kebutuhan masyarakat. Dsri J-City ini kan tempatnya strategis untuk ke tempat yang sering di datangi warga. Misalnya ke pusat perbelanjaan dan lainnya,"terangnya.

Disinggung bagaimana dengan pihak Angkutan umum Metro deli dan angkot Kota Medan, Iswar mengaku sudah mempertimbangkan itu.

"Pastinya itu sudah dipertimbangkan. Hanya saja saat ini masyarakat lah yang menentukan. Kalau mereka tetap mau naik angkot dipersilahkan. Semua bisa beroperasi," jelasnya.

Dikatakan Iswar, keputusan bus listrik ini diterapkan untuk kebutuhan masyarakat Kota Medan.

"Ya tidak berfikir ke sana (ada demo atau tidak nantinya. Kita memikirkan satu dibanding 60 orang. Kalau kita memikir ke sana, kapan Kota Medan mau maju," jelasnya.

Iswar juga menjelaskan, untuk masyarakat yang tidak mau naik dari J-City ada beberapa koridor dan tanda pemberhentian bus di beberapa ruas jalan.

"Pokoknya nanti stop bus atau koridor di beberapa ruas jalan sudah kita sediakan. Dan di dalam bus juga sudah ada suara pemberhentian selanjutnya. Jadi masyarakat juga tinggal pencet bel yang ada dalam bus," jelasnya.

Dalam stop bus tersebut, juga terdapat rute dan jadwal pemberangkatan.
"Ada semua di sana. Untuk jadwal mulai berlaku besok. Semua warga Medan yang mau naik bus ini masih gratis sampai waktu yang tak ditentukan," ucapnya.

Untuk jadwal dan rute keberangkatan, dikatakan Iswar ada di instagram Dishub Medan @dishub_medan.

Mengetahui hal itu, berdasarkan instagram Dishub Medan @dishub_medan berikut jadwal jam keberangkatan dan rutenya :

-Rute awal keberangkatan bus listrik gratis bagi warga Medan ini dari Kompleks J-City, Kecamatan Medan Johor.

-Dari J-City keluar ke Jalan Karya Wisata, masuk ke Jalan A.H. Nasution. Kemudian belok kanan ke Jalan Jamin Ginting untuk mengakomodir warga yang berkuliah di Kampus USU.

-Selanjutnya dari Jalan Jamin Ginting masuk ke Jalan Pattimura, Jalan Sudirman, dan Jalan Diponegoro.

-Lintasan di Jalan Diponegoro ini untuk mengakomodir warga di seputaran kantor Gubsu.

-Kemudian, lurus lagi sampai ke Jalan Pengadilan, lalu belok kanan ke Jalan Maulana Lubis untuk mengakomodir warga di perkantoran seputar kantor Wali Kota Medan.

-Lalu ke Balai Kota, Putri Hijau, belok kiri Guru Patimpus, Gatot Subroto, Iskandar Muda, Jamin Ginting, dan kembali ke J-City.

Adapun jam-jam jadwal keberangkatannya sebagai berikut:

Untuk jadwal rute bus listrik pertama (Rit 1)
06.30 WIB di Komplek J-City
06.45 WIB di Jalan Jamin Ginting
07.00 WIB di Jalan Diponegoro
07.15 WIB di Jalan Kapten Maulana Lubis
07.30 WIB di Jalan Balai Kota

Untuk jadwal rute bus listrik kedua (Rit II)
09.15 WIB di Komplek J-City
09.45 WIB di Jalan Jamin Ginting
10.15 WIB di Jalan Diponegoro
10.45 WIB di Jalan Kapten Maulana Lubis
11.15 WIB di Jalan Balai Kota.

Untuk jadwal rute bus listrik Ketiga (Rit III)
12.00 WIB di Komplek J-City
12.15 WIB di Jalan Jamin Ginting
12.30 WIB di Jalan Diponegoro
12.45 WIB di Jalan Kapten Maulana Lubis
13.00 WIB di Jalan Balai Kota.

Untuk jadwal rute bus listrik ke empat (Rit IV)
14.30 WIB di Komplek J-City.
15.00 WIB di Jalan Jamin Ginting.
15.30 WIB di Jalan Diponegoro.
16.00 WIB di Jalan Kapten Maulana Lubis.
16.30 WIB di Jalan Balai Kota

Untuk jadwal rute bus listrik ke lima (Rit V)
17.30 WIB di Komplek J-city
17.45 WIB di Jalan Jamin Ginting.
18.00 WIB di Jalan Diponegoro.
18.15 WIB di Jalan Kapten Maulana Lubis.
18.30 WIB di Jalan Balai Kota.

(cr5/tribun-medan.com)