Kinerja Pelatih PSMS Medan Miftahudin Mukson Disoroti Suporter, Tatang: Minim Strategi dan Kreasi

TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN - Kelompok Supporter PSMS Medan soroti kinerja Pelatih Miftahudin Mukson di pertandingan menghadapi Persiraja Banda Aceh yang berakhir imbang dengan skor kacamata di Stadion Baharoeddin Siregar, Lubuk Pakam, Deliserdang,Sabtu (6/1/2024) lalu.

Pasalnya pada pertandingan perdana babak 12 besar kompetisi Pegadaian Liga 2 musim 2023-2024 itu, PSMS Medan harus puas berbagi poin dengan Persiraja Banda Aceh.

Dimana pada laga yang berjalan 90 menit tersebut, tidak ada satu pun gol yang dapat diciptakan kedua tim.

Hasil imbang ini pun menambah catatan hasil seri yang diraih tim berjuluk Ayam Kinantan di kompetisi Liga 2 musim ini.

Menanggapi hasil imbang itu, ketua umum PSMS Medan Fans Club (PFC) Tatang Angkasa Tarigan mengaku kecewa dengan peforma PSMS Medan yang belum dapat meraih kemenangan.

Ia berpendapat nahkoda PSMS Medan tidak mampu menciptakan strategi jitu untuk meraih kemenangan di pertarungan babak 12 besar saat ini.

"Walaupun agak kecewa dengan manajemen, karena pelatihnya pun masih mempertahankan pola-pola yang hampir sama, pelatih itu memang minim strategi dan kreasi," ungkap Tatang kepada Tribun Medan, Minggu (7/1/2024).

Meski begitu, ia juga mengakui tidak memiliki ekspetasi tinggi dengan tim PSMS Medan di babak 12 besar kali ini.

Karena ia mengaku bersyukur bahwa PSMS Medan dapat bertahan di kasta kedua Liga Indonesia saat ini.

"Kalau aku sih tidak terlalu berekspektasi tinggi untuk PSMS di tahun ini. Karena target ku itu hanya bisa bertahan dan tidak bermain di Zona Play-off, tetapi kalau PSMS bisa maju lebih bagus yah Alhamdulillah," ujarnya.

Dengan demikian, Tatang mengatakan sudah berbesar hati menerima hasil imbang yang diraih PSMS saat menghadapi Persiraja di pertandingan pembuka Grup X babak 12 besar Liga 2 tersebut.

"Jadi intinya memang kami menerima mau kayak mana pun, kecuali jangan dibantai-bantai habis lah. Kalau untuk hasil semalam di terima lah. Ya,apapun yang nanti di dapat, ya kami terima. Karena yang penting PSMS sudah Zona aman," katanya.

Dengan begitu, ia sangat berharap di pertandingan yang akan datang tim PSMS Medan dapat memberikan hasil yang maksimal dalam pertarungan babak 12 besar ini.

"Aku yah tidak berekspektasi tinggi, namun aku pastinya sangat senang kalau semisal kita mendapatkan poin penuh dan kalau enggak jangan sampai di bantai saja. Dan selanjutnya lawan PSIM Yogyakarta, mudah-mudahan bisa mendapatkan poin," pungkasnya.

(Cr29/tribun-medan.com)