Ayin Inisiator Pertemuan 1000 Pengusaha Tionghoa dengan Hashim Djojohadikusumo: Siap Menangkan 02

TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN - Bendahara DPD Gerindra Sumut sekaligus Caleg DPRD Sumut, Meriyawaty Amelia Prasetio menjadi inisiator pertemuan 1000 pengusaha Tionghoa dengan Hashim Djojohadikusumo.

Pertemuan yang berlangsung di Regale Internasional Convention Centre Medan, Minggu (21/1/2024) itu berlangsung meriah.

"Sebentar lagi kita akan menghadapi pesta demokrasi yakni pemilihan Presiden dan legislatif. Ayo kita datang ke TPS dan coblos Capres nomor urut 2, Prabowo Gibran," ujarnya saat menyampaikan kata sambutan dalam pertemuan itu.

Baca juga: Cantik, Rendah Hati, dan Sering Berbuat Kebaikan, Bunda Indah Ajak Masyarakat Dukung dan Coblos Ayin

Ia menambahkan pertemuan makan malam bersama Hashim Djojohadikusumo dihadiri 1000 pengusaha Tionghoa. Dan, tokoh masyarakat Tionghoa Kota Medan seperti Indra Wahidin.

"Pada malam ini hadir lebih dari 1000 pengusaha dari komunitas Tionghoa. Kami sepakat mendukung Capres dan Cawapres nomor urut-2, Prabowo Gibran," katanya.

Lebih lanjut ia meminta seluruh pendukung dan pengusaha datang ke TPS pada 14 Februari 2024.

Caleg DPRD Provinsi Sumut dari Partai Gerindra dapil Sumut 2 nomor urut 1 menganggap, kemenangan Pranowo akan mampu mengatasi ketimpangan di masyarakat.

Maka dari itu, ia terpanggil untuk berbuat lebih besar untuk masyarakat dan berani mencalonkan diri sebagai anggota DPRD Sumut.

Wanita yang akrab disapa Ayin ini menambahkan, survei internal dari Partai Gerindra, ia peringkat pertama dengan suara terbanyak.

"Saya ikut dalam pemilihan DPRD Provinsi Sumatera Utara Dapil Sumut 2 (Medan B) dari Partai Gerindra nomor urut satu, yang meliputi sepuluh kecamatan. Saya mohon doa dan dukungannya agar saya bisa mewakili suara bapak dan ibu semua ketika saya menjadi anggota dewan," ujarnya.

Ayin juga dikenal sebagai Satgas Gugus Covid-19 yang mana dia bekerja sama dengan Gubernur Edy Rahmayadi.

Saat pandemi, dia dibantu puluhan relawan, fokus melaksanakan vaksin terhadap berbagai komunitas dan organisasi, hingga akhirnya ratusan ribu masyarakat dapat memperoleh vaksinnya dengan cepat.

"Kita tidak boleh terbuai, saya mengharapkan pada saat pemilihan Bapak dan Ibu agar datang ke TPS untuk mengikuti pesta demokrasi. Saya mohon ditunda dulu bagi yang ingin berlibur maupun bepergian agar bersedia mendukung Prabowo-Gibran dan saya pada saat pemilihan. Saya sangat bahagia karena tidak menyangka antusias para pengusaha yang hadir di acara ini sangat luar biasa," katanya.

Sedangkan, Hashim Djojohadikusumo menyampaikan, alasan Prabowo Subianto memutuskan untuk memilih Gibran Rakabuming Raka menjadi pendampingnya di Pilpres 2024.

"Kalau Mas Bowo memilih Gibran, popularitas dan elektabilitas Mas Bowo akan turun, karena Gibran dituduh sebagai anak ingusan, bocil, karbitan, dinasti politik, seolah-olah tidak berbobot sama sekali. Pak Prabowo waktu itu berpikir baik-baik dan memutuskan lebih baik saya memilih anak muda yang belum berpengalaman, tapi hatinya baik yang tulus dan bebas korupsi, daripada saya pilih berpengalaman, lebih tua yang belum tentu bebas korupsi," ujarnya.

Akan tetapi apa yang dikhawatirkan tersebut malah tidak terjadi. Bahkan, Gibran turut mendongkrak elektabilitas Prabowo.

Saat ini, survei sudah lewat 50 persen dan tidak ada survei Prabowo Gibran yang di bawah 46 persen.

"Kalau Prabowo Gibran sudah menang di Jawa Tengah sudah dipastikan menang dimana-mana. Pasangan Prabowo Gibran ini komitmen untuk menjaga Pancasila dan UUD," kata Hashim.

Hashim juga menyebutkan, satu di antara program andalan Prabowo-Gibran adalah makan siang dan susu gratis untuk anak-anak dan ibu-ibu hamil.

Baca juga: Ayin Buka Turnamen Mobile Legends Piala Prabowo Gibran yang Diikuti Puluhan Tim di Kota Medan

"Ini memerlukan anggaran Rp 450 triliun per tahun. Ini akan menguntungkan Bapak dan Ibu yang hadir di sini karena kalian adalah pengusaha, dan laju perekonomian akan tumbuh tiga persen per tahun, pemerintah. Saat ini mencanangkan lima persen per tahun, dengan hanya satu program ini pertumbuhan ekonomi Indonesia kedepannya akan naik delapan persen," ujarnya.

Hashim lalu menjelaskan kenapa satu putaran Prabowo-Gibran menang itu penting.

Dengan kemenangan itu, negara bakal hemat paling sedikit Rp 17 triliun. Tapi yang lebih penting lagi investor-investor sudah menunggu.

"Kenapa para investor-investor tersebut menunggu? karena paslon-paslon mempunyai sikap masing-masing. Prabowo-Gibran mempunyai sikap melanjutkan program-program Jokowi, yang pertama IKN akan tetap dilanjutkan," ungkapnya.

(cr17/tribun-medan.com)